Quantcast
Channel: Jurnal Otaku Indonesia
Viewing all 16409 articles
Browse latest View live

Hidetaka ‘Swery’ Suehiro Dirikan Studio White Owls

$
0
0

Setelah meninggalkan Access Games, Hidetaka “Swery” Suehiro yang terkenal mengerjakan Deadly Premonition dan D4: Dark Dreams Don’t Die mendirikan studio baru yang bernama White Owls Inc. Tentunya studio ini dipimpin olehnya.

Studionya masih berbasis di Osaka dan memiliki slogan “Dari Osaka untuk KALIAN di seluruh dunia!.” Saat ini mereka sedang mengerjakan proyek pertama mereka yang ditulis dalam situs resminya sebagai “akan diumumkan.”

swery-white-owls-fi

Berikut adalah penjelasan studionya dari halaman “About Us.”

Tentang White Owls Inc.

Apakah anda perlu konten aneh lebih banyak?

White Owls siap untuk memberi anda konten unik yang kalian cari, yang tidak bisa kalian temukan di tempat lain.

Sambutan dari CEO

Halo dan senang dengan bertemu kalian. Saya president dan CEO dari White Owls, SWERY.

White Owls adalah adalah studio kecil yang lahir di Osaka pada tanggal 1 November 2016. Slogan kami adalah “Dari Osaka untuk KALIAN di seluruh dunia,” dan kami bekerja siang dan malam untuk membuat konten yang benar-benar unik dan beblum pernah dilihat orang.

Makna dibalik nama ‘White Owls.”

Di Yunani Kuno, burung hantu dikenal sebagai Tetua Hutan dan dianggap sebagai pelayan dari Athena (Minerva), Dewi Kebijaksanaan.

Mata mereka bisa melihat di kegelapan, dan telinga mereka bisa mendengar secara 3D. Sayapnya memungkinkan mereka untuk menangkap mangsa secara diam-diam, dan cakar mereka bisa menyobek tubuh yang terkuat sekali pun. Ada juga spesies albino dari burung hantu yang memiliki bulu sangat putih yang terlihat mistis.

Kami di White Owls berharap bisa terus tumbuh hingga suatu hari menjadi sesuatu yang serupa dengan makhluk mistis.

Kami baru saja menghembuskan nafas pertama, tetapi kami harap kalian terus memperhatikan kami seiring kami memulai perjalanan kami.

16 Januari 2017
SWERY.

Sumber: Gematsu

The post Hidetaka ‘Swery’ Suehiro Dirikan Studio White Owls appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


Man With A Mission Siap Rilis Lagu Baru Hasil Kerjasama Vokalis Fall Out Boy

$
0
0

Band nu-metal/hard rock berkepala serigala, Man With A Mission” siap merilis lagu terbaru mereka pada 27 Januari mendatang.

Mereka akan merilis lagu baru bernama “Dead End in Tokyo” yang akan dirilis secara international melalui platform digital seperti iTunes dan penyedia jasa secara streaming. Lagu ini akan menjadi lagu tema film “Shinjuku Swan II” yang diadaptasi dari manga buatan Ken Wakui berjudul Shinjuku Swan Kabukicho Scout Survival yang diterbitkan di tahun 2005 melalui Weekly Young Magazine.

MWAM_USA_0110_fix

Man With A Mission mengundang tamu special pada lagu “Dead End in Tokyo”. Lagu ini diproduseri oleh vokalis Fall Out Boy Patrick Stump yang bertindak sebagai penulis lagu serta produser lagu. Fall Out Boy sendiri merupakan salah satu band alternative rock populer di dunia yang pernah bermain ke Jakarta beberapa tahun silam.

Apakah lagu terbaru Man With A Mission bisa seepik “Raise Your Flag”, “Seven Deadly Sins”, atau “DATABASE” (HUWO HUWO HUWO HUWO)?. Kita tunggu saja beberapa hari lagi.

The post Man With A Mission Siap Rilis Lagu Baru Hasil Kerjasama Vokalis Fall Out Boy appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Perfume Rilis Single Baru ‘Tokyo Girl’ pada Pertengahan Februari 2017

$
0
0

Grup electropop Perfume yang terdiri dari Kashiyuka, A-chan, dan Nocchi ini melewati tahun 2016 dengan penuh prestasi. Grup yang diproduseri Yasutaka Nakata ini mengeluarkan album Cosmic Explorer yang berhasil menjadi juara di Jepang dan terjual sebanyak lebih dari 200 ribu kopi. Tidak hanya itu, album kelima Perfume menjadi salah satu album pop terbaik 2016 versi majalah Rolling Stone Amerika Serikat dan menduduki posisi 16 dalam daftar tersebut dari 20 album.

Perfume memulai perjalanan musiknya di tahun 2017 dengan mengeluarkan single terbaru yang siap dirilis pada 15 Februari 2017 berjudul “Tokyo Girl”. Single ini akan menjadi single fisik ke-23 mereka setelah “Star Train” yang dirilis pada 28 Oktober 2015 kemarin. Lagu “Tokyo Girl” menjadi lagu untuk dorama Tokyo Tarareba Musume” dimana salah satu personil grup ini, a-chan akan mengisi suara untuk “Liva”, sebuah makhluk imajinatif hasil pikiran karakter utama serial ini bernama Rinko.

Cover untuk standard edition

Cover untuk standard edition

Cover untuk limited edition

Cover untuk limited edition

Lagu ini dirilis serentak di platform music digital seperti iTunes dan penyedia layanan streaming di seluruh dunia pada hari yang sama seperti hari rilis di Jepang. Sudah siap kembali berdansa dengan Perfume melalui lagu terbarunya?

The post Perfume Rilis Single Baru ‘Tokyo Girl’ pada Pertengahan Februari 2017 appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Tim Dibalik Seri Bravely &‘Project Octopath Traveler’ Buka Halaman Facebook Resmi

$
0
0

Square Enix telah membuka halaman Facebook resmi untuk produser Tomoya Asano dan timnya. Kalau kalian tidak kenal, tim ini kini sedang mengerjakan “Project Octopath Traveler” untuk Nintendo Switch dan juga terkenal menangani seri Bravely yang rilis unuk 3DS.

Di halaman About, tim Asano akan menggunakan halaman Facebook ini untuk berbagi info terbaru mengenai game-game yang mereka kerjakan, “termasuk Project Octopath Traveler dan seri Bravely.”

Asano juga memberi sambutan di halaman tersebut:

Saya produser Square Enix Tomoya Asano.

Saya dengan bangga mengumumkan proyek terbaru kami, RPG yang benar-benar orisinal bernama Octopath Traveler!

Meski kami masih belum bisa mengungkapkan detilnya (tunggu materi promosi dalam waktu dekat ini), kami ingin berbagi dengan kalian mengenai proses pengerjaan dibalik layar untuk saat ini.

Di hadapan kami terdapat jalan yang panjang, tetapi kami harap kalian akan ikut berpetualang!

Sumber: Gematsu

The post Tim Dibalik Seri Bravely & ‘Project Octopath Traveler’ Buka Halaman Facebook Resmi appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Gust Undur Lagi Jadwal Rilis ‘Nights of Azure 2’ di Jepang

$
0
0

Gust mengumumkan bahwa jadwal rilis untuk “Night of Azure 2: Bride of the New Moon” harus diundur lagi di Jepang. Sekarang game-nya akan rilis pada tahun 2017 saja.

Ini adalah kedua kalinya Nights of Azure undur rilis di Jepang. Game ini awalnya dijadwalkan rilis di Jepang pada tanggal 22 Desember 2016, tetapi kemudian Gust memundurkan jadwal rilisnya ke Februari 2017. Sekarang malah rilisnya hanya di 2017 saja yang artinya bisa dirilis antara Februari hingga Desember 2017.

Menurut Gust, mereka membutuhkan waktu tambahan untuk meningkatkan kualitas game-nya. Keisuke Kikuchi selaku produser menjelaskan meski pengaturan baru sudah dilakukan dan uji coba sudah dilakukan mengenai kisah relasi antar para gadis, mereka perlu waktu tambahan untuk meningkatkan kedalaman cerita dan penyeimbangan aksi agar game-nya memiliki kualitas yang memuaskan pemain.

Nights of Azure 2 akan rilis untuk PlayStation 4 dan PlayStation Vita. Versi Inggris sudah diumumkan tetapi tanggal rilisnya masih misteri.

Sumber: Gematsu

The post Gust Undur Lagi Jadwal Rilis ‘Nights of Azure 2’ di Jepang appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Operator Bus di Tokyo Menambahkan Slot USB Charger yang Bisa Digunakan Secara Bebas

$
0
0

Hal yang pertama kali terpikirkan dari fasilitas ini adalah, “kapan layanan serupa diaplikasikan pada kereta commuter line dan bus Transjakarta?”, adanya layanan slot USB charger jelas sangat membantu para penumpang kereta commuter line dan bus Transjakarta agar dapat tetap eksis di sosmed.

Back to topic, ya, layanan slot charger USB yang diberikan oleh salah satu operator bus di Tokyo ini bebas digunakan oleh para penumpang bus tersebut. Seperti yang sudah saya bilang diatas, hal ini jelas sangat membantu para penumpang bus tersebut.



Slot charger USB ditempel pada dinding bus di dekat tombol stop dengan jumlah lima buah slot, dan tampaknya bebas untuk digunakan tanpa dipungut biaya sepeser pun. Slot charger ini mengambil daya dari tombol stop tersebut.



Namun saat ini, baru satu bus yang memiliki slot charger ini. Kurangnya reaksi dari orang Jepang mengindikasi bahwa layanan USB charger ini masih dalam proses pengumpulan data untuk mengukur reaksi dari orang Jepang terhadap fasilitas baru ini. Layanan ini diberikan untuk para pengguna kereta commuter dan para wisatawan asing saat berpergian dari tempat A ke tempat B, untuk menghabiskan waktu atau mencari tahu mengenai lokasi tujuan mereka.

Sumber: Rocketnews

The post Operator Bus di Tokyo Menambahkan Slot USB Charger yang Bisa Digunakan Secara Bebas appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

‘Nioh’ Rampung Dikerjakan, Koei Tecmo Siapkan Livestream Terakhir

$
0
0

Koei Tecmo mengumumkan bahwa “Nioh” sudah rampung. Ini artinya game-nya sudah selesai dikerjakan dan siap untuk diproduksi. Di saat yang bersamaan, Koei Tecmo juga siap mengumumkan livestream terbaru untuk game yang sulit ini.

Livestream berikutnya untuk Nioh akan diadakan pada tanggal 20 Januari 2017 pukul 20:00 WIB. Dalam acara ini, Yosuke Hayashi selaku sutradara akan kembali mempekenalkan berbagai elemen menarik dari game ini. Acara ini juga akan menghadirkan bintang tamu yaitu Toshiyuki Itakura dari duet komedian Impulse dan talenta Saki Suzuki. Kalian akan bisa melihat gameplay di stage baru dan juga berbagai informasi baru. Kalian akan bisa menyaksikannya di YouTube, Fresh! by AbemaTV, dan Niconico.

Game ini akan rilis pada tanggal 7 Februari untuk PlayStation 4.

Sumber: Gematsu

The post ‘Nioh’ Rampung Dikerjakan, Koei Tecmo Siapkan Livestream Terakhir appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

‘Malicious Fallen’ Dapatkan Versi Inggris, Tayangkan Trailer Perdana

$
0
0

Alvion telah merilis trailer versi Inggris perdana untuk “Malicious Fallen” yang akan rilis untuk PlayStation 4. Sama seperti game-game sebelumnya, versi Inggrisnya ditangani oleh Sony Interactive Entertainment.

Game ini hanya akan rilis dalam bentuk digital tetapi menghahadirkan konten dari 2 game sebelumnya yaitu chapter Slayer dan Rebirth. Kalian akan menghadapi berbagai boss dan nantinya kekuatan mereka akan kalian serap dan mendapatkan aksi mantle baru. Kalian akan bisa memilih urutan stage secara bebas. Karena itu, urutannya cukup penting karena masing-masing boss akan memiliki kelemahan yang berbeda dari kemampuan yang bisa kalian dapatkan dari boss lainnya. Game ini dikatakan sebagai penutup dari trilogi Malicious.

Malicious Fallen versi Inggris akan rilis pada awal musim semi 2017 untuk PlayStation 4.

Sumber: Gematsu

The post ‘Malicious Fallen’ Dapatkan Versi Inggris, Tayangkan Trailer Perdana appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


Film Kompilasi Kedua ‘Overlord’ Menampilkan Visual Terbaru

$
0
0

Situs resmi dari seri anime Overlord baru saja memperlihatkan sebuah key visual pada hari Minggu untuk film kompilasi kedua, Overlord: Shikkoku no Senshi”. Situs terebut juga mengumumkan kalau OxT akan menyanyikan lagu tema “Laughter Slaughter“.

JOI - overlord movie part 2 visual (2)

Sebagai tambahan, situs tersebut juga mengumumkan bagi mereka yang membeli tiket lebih awal pada tanggal 28 Januari mendatang maka mereka akan mendapatkan sebuah kartu tiket ditambah sampul luar untuk light novel-nya. Desainer karakter orisinal so-bin sendiri yang menggambar sampul tersebut. Film kompilasi pertamanya menawarkan bonus sampul yang serupa.

JOI - overlord movie part 2 visual (3)

Mereka yang datang pada penayangan film perdananya, Overlord: Fushisha no Ou akan mendapatkan light novel Pleaides na Hi yang ditulis oleh Kugane Maruyama sendiri. so-bin juga menggambarkan ilustrasi full color yang berada di halaman 8 novel tersebut.

Sumber: ANN

The post Film Kompilasi Kedua ‘Overlord’ Menampilkan Visual Terbaru appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Lomba Komik ke-7 yang Diselenggarakan oleh Manga-mon Telah Dibuka!

$
0
0

Ebook Initiative Japan Co, Ltd (Kantor Pusat: Tokyo, Jepang; President & CEO: Hitoshi Koide), mengoperasikan toko buku digital Indonesia, “Manga-Mon”. Manga-Mon bangga memperkenalkan komik orisinal berlisensi Jepang dalam bentuk digital (yaitu “e-book”) yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia dengan kerja sama dari penerbit grup Kompas Gramedia: Elex Media Komputindo dan m&c!.

Fitur-fitur yang tersedia di Manga-Mon dapat membantu para user dalam menentukan komik digital yang ingin dimiliki seperti fitur review dari kurator pilihan dan review user lain yang pernah membaca komik tersebut. Lalu juga ada fitur Reward Point, poin yang akan didapatkan User ketika mengikuti berbagai aktivitas yang ada di situs Manga-Mon. Bahkan tanpa membeli komik pun. Contoh aktivitasnya seperti melakukan review dan share komik-komik di Manga-Mon. Ketika Reward Point terkumpul sampai jumlah tertentu, User dapat menukarkan poin tersebut dengan berbagai hadiah menarik yang di sediakan oleh Manga-Mon!

manga-mon img 3

https://www.mangamon.id/

Selain portal komik, Manga-Mon rutin mengadakan lomba yang dilakukan secara online dan tidak dipungut biaya pendaftaran, seperti Lomba Komik, Lomba Desain Karakter, & Lomba Foto Cosplay dengan tujuan memberikan kesempatan dan wadah kepada para kreator pemuda-pemudi di Indonesia untuk berlomba-lomba menunjukkan kemampuan terbaiknya.

Lomba Komik ini sudah enam kali diadakan, Berkat animo yang tinggi, dengan jumlah peserta dari lomba-lomba sebelumnya mencapai lebih dari 300 orang. Karena itulah Manga-Mon kembali membuka lomba komik untuk yang ketujuh kalinya.

Tema lomba komik ke-7 adalah Jatuh Cinta, Tema ini dipilih karena bulan Februari banyak dikenal sebagai bulan penuh cinta. Lomba Komik ini tidak dipungut biaya, dan bersifat online sehingga peserta hanya cukup meng-upload dan mengirim karyanya melalui email. Total hadiah yang diperebutkan sebesar 12 juta rupiah dan pajak ditanggung pemenang.

Manga-mon Annisa Nisfihani

Annisa Nisfihani

Archie The Red Cat

Archie The Red Cat

Juri yang akan menilai lomba komik kali ini adalah juri spesial. Mereka adalah Annisa Nisfihani dan Archie the Redcat. Keduanya adalah komikus yang karyanya sangat populer di Webtoon. Annisa Nisfihani dengan My Pre-wedding dan Pasutri Gaje, sedangkan Archie the Redcat dengan Eggnoid. Dengan komik mereka, mereka sudah mampu diundang ke berbagai acara dan menerima berbagai tawaran baik dalam maupun luar negeri.

The post Lomba Komik ke-7 yang Diselenggarakan oleh Manga-mon Telah Dibuka! appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Anime ‘Granblue Fantasy’ Akan Tayang di Indonesia Lewat Layanan Aniplus HD

$
0
0

Kalau kamu termasuk penggemar seri “Granblue Fantasy” yang sudah lama sekali menunggu animasinya tayang di layar kaca, kini kamu bisa langsung menontonnya di televisi masing-masing lewat layanan Aniplus HD. Layanan Aniplus HD saat ini diberikan kepada mereka yang menggunakan jasa Indihome.

Aniplus HD akan menayangkan anime tersebut pada tanggal 21 Januari pada pukul 6.30 malam di Indonesia dan Thailand. Disusul pada pukul 7.30 malam di Singapura dan Filipina. Anime ini kemudian juga akan ditayangkan ulang di hari berikutnya bagi kamu yang ketinggalan menonton, tepatnya pada pukul 9 malam di Indonesia dan Thailand, serta 10 malam di Singapura dan Filipina.

Berikut ini adalah sinopsis cerita dari anime tersebut:

Ini adalah dunia langit, di mana banyak pulau yang melayang di angkasa. Seorang pemuda bernama Gran bersama seekor kadal bernama Vyrn tinggal di Zinkenstill, sebuah pulau berisi banyak misteri. Suatu hari mereka bertemu seorang gadis bernama Lyria yang kabur dari Erste Empire, sebuah kerajaan militan yang berusaha untuk menguasai dunia lewat kekuatan militernya. Untuk kabur dari cengkraman kerajaan, Gran dan Lyria kemudian lari ke angkasa luas berbekal sepucuk surat yang ditinggalkan kakek Gran yang berbunyi:

Aku menunggu di Estalucia, Pulau Bintang-bintang.”

Seri ini juga akan diisi suara karakternya oleh seiyuu-seiyuu terkenal seperti:

JOI - granblue fantasy anime aniplus (3)

Yuuki Ono sebagai Gran

JOI - granblue fantasy anime aniplus (4)

Nao Touyama sebagai Lyria

JOI - granblue fantasy anime aniplus (2)

Rie Kugimiya sebagai Vryn

KATARINA

Miyuki Sawashiro sebagai Katalina

IO

Yukari Tamura sebagai Io

RAKAMU

Hiroaki Hirata sebagai RACKAAMMMUUUUU

OIGEN

Keiji Fujiwara sebagai Oigen

ROSETTA

Rie Tanaka sebagai Rosetta

VIRA

Asami Imai sebagai Vira

Yuuki Itoh akan menyutradarai film ini dalam studio A-1 Pictures bersama dengan Ayako Kurata sebagai sutradara serinya. Cygames sendiri akan dikreditkan sebagai penulis naskah sedangkan Toshifumi Akai akan mendesain karakternya. Nobuo Uematsu, Tsutomu Narita, dan Yasunori Nishiki akan menggubah musiknya. BUMP OF CHICKEN akan menyanyikan lagu tema “GO“.

Sumber: ANN

The post Anime ‘Granblue Fantasy’ Akan Tayang di Indonesia Lewat Layanan Aniplus HD appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

[Review] Episode Pertama ‘Kuzu no Honkai’

$
0
0

Review episode pertama Kuzu no Honkai ini bebas dari spoiler. Jadi untuk kalian yang belum menontonnya bisa dengan aman membacanya.

Introduction

Kuzu no Honkai berkisah mengenai siswi SMA bernama Hanabi Yasuraoka yang menaruh hati kepada sang kakak. Ya, Hanabi ini brother complex namun sayangnya hal tersebut tak tersampaikan alias bertepuk sebelah tangan. Suatu hari muncul seorang siswa SMA yang mengalami hal serupa dengan Hanabi, bedanya si cowok ini hanya menderitai cinta yang bertepuk sebelah tangan. Keduanya pun terlibat sebuah hubungan yang bisa dibilang rumit. Penasaran seperti apa? Tonton anime atau baca manga-nya bila tidak ingin terkena spoiler.

First Look

Kualitas grafis dan animasi yang dihadirlkan diluar ekspektasi saya, saya tak menyangka kualitas grafis dan animasi yang ditampilkan Kuzu no Honkai sangatlah bagus. Dengan mengambil perbandingan dengan anime-anime berwarna yang diproduksi oleh KyoAni, Musaigen no Phantom World contohnya. Kuzu no Honkai mengambil tingkat warna yang lebih lembut dan enak dilihat dibandingankan dengan Musaigen yang sangat warna-warni dan terang dimana itu terkadang membuat saya tidak nyaman.

Kemudian saya baru mengetahui bahwa seri ini dibuat oleh studio Lerche, dimana studio Lerche telah memproduksi berbagai anime seperti Ansatsu Kyoushitsu s1 & s2, Gakkougurashi, Machine-Doll wa Kizutsukanai, dan Danganronpa, serta didukung oleh seiyuu-seiyuu seperti Chika Anzai, Aki Toyosaki, dan Haruka Tomatsu. Semua hal itu menjadikan anime ini menjadi salah satu anime yang bakal saya ikuti terlepas dari alasan karena saya telah membaca manga Kuzu no Honkai hingga chapter terakhir.

Aki Toyosaki pada seri ini tampil berbeda, menghadirkan jenis suara yang berbeda dari seri anime yang pernah melibatkan dirinya. Kemudian saya menantikan suara Haruka Tomatsu yang akan berperan sebagai Sanae Ebato.

Lalu saya coba mengali info mengenai Chika Anzai yang merupakan seiyuu Hanabi Yasuraoka, ternyata Anzai merupakan seiyuu dari Reina Kousaka (Hibiki Euphonium). Ini jelas mengejutkan saya, karena sifat Reina Kousaka sangat sangat bertolak belakang dengan karakter Hanabi Yasuraoka, namun Anzai sangat pandai dalam memerankan Reina dan Hanabi.

Music

Anime yang bagus itu tidak hanya dinilai dari grafis, animasi, dan seiyuu. lagu tema yang dihadirkan sangat cocok. Lagu opening berjudul “Uso no Hibana” yang dibawakan oleh 96neko sangat pas untuk Kuzu no Honkai. Awalnya saya mengira lagu untuk anime ini akan akan berirama pelan dan mellow, namun justru kebalikannya, lagu “Uso no Hibana” memiki beat yang cukup menghentak.

Lalu lagu ending yang berjudul “Heikousen” yang dibawakan Sayuri tampil secara akustik dan mellow dengan menampilkan animasi penuh warna walau beberapa detik kemudian, beat lagu ini berubah menjadi lebih menghentak. Jadi saya bisa bilang kalau kedua lagu mewakili perasaan Hanabi yang naik turun dalam mencintai sang kakak.

Verdict

Anime ini bisa dibilang sangat tak biasa karena dengan mengusung tema cinta yang tak terbalas dan open relationship yang sangat kental, jadi tidak ada unsur netorare seperti yang sebagian otaku katakan. Anime ini pantas untuk terus diikuti bagi kalian yang sangat menyukai tipe cerita drama seperti ini, dan bagi kalian yang hatinya seperti kaca sebaiknya hindari anime seperti ini.

Lalu saya ingin mengingatkan bagi kalian yang belum menonton Kuzu no Honkai agar lebih berhati-hati karena terdapat adegan eksplisit pada episode pertama.

kuzu-no-honkai-hanabi
Saya menobatkan Hanabi sebagai karakter wanita favorit saya musim ini, sebagaimana yang pernah saya tuliskan pada artikel review Konobi dimana saya sangat menyukai wanita rambut pendek khususnya dengan model bob. Selain Usami dan Hanabi, karakter lain dengan gaya rambut serupa adalah Shimako, yang tak lain adalah maskot JOI.

Sekian review episode pertama Kuzu no Honkai, sampai ketemu di review episode kedua Kuzu no Honkai!

The post [Review] Episode Pertama ‘Kuzu no Honkai’ appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

[First Impression] Nier Automata Demo

$
0
0

Yoko Taro + Platinum… Sudah satu setengah tahun sejak kolaborasi mereka di game Nier Automata diumumkan dan saya masih tidak percaya kalau ini bukan mimpi. Yoko Taro terkenal dengan seri-seri Drakengard dan Nier buatannya yang gila, emosional, atau keduanya sekaligus, tetapi seringkali gameplay-nya kurang bagus. Sementara itu, Platinum Games terkenal salah satu developer game action terbagus (if not the best) dengan karya-karyanya seperti Bayonetta dan Metal Gear Rising. Jadi, kalau mereka berdua berkolaborasi, berarti harusnya gamenya SEMPURNA dong!? Well, akhirnya saya berhasil mencoba demo Nier Automata (setelah merengek berminggu-minggu ke boss Randy) di PS4, dan berikut pendapat saya mengenai demonya.

It’s a darn good Platinum game

Satu hal yang sempat dikhawatirkan adalah bahwa Platinum Games belakangan ini terlalu banyak mengerjakan banyak game sekaligus, dan hal tersebut mempengaruhi kualitas gamenya. Meski sebelumnya pernah membuat beberapa game action yang bisa dibilang terbaik pada masanya, game-game Platinum saat itu seringkali terkena beberapa halangan, seperti Bayonetta 2 dan Wonderful 101 yang hanya dirilis di Wii U, dan Metal Gear Rising yang tidak tersedia di Steam di kawasan Asia. Meski game-gamenya luar biasa, nampaknya ini tidak memberikan mereka banyak pemasukan, karena Platinum nampak tergesa-gesa dan menerima banyak orderan dari berbagai publisher, sampai-sampai mengerjakan 3-5 proyek sekaligus di waktu bersamaan.

Contoh hasilnya adalah game The Legend of Korra di tahun 2014 yang dicap sebagai “game jelek pertama Platinum.” Transformers Devastation di tahun 2015 untungnya cukup bagus, tetapi Star Fox Zero (co-develop bersama Nintendo) dan Teenage Mutant Ninja Turtles: Mutants in Manhattan yang dirilis di 2016 terhitung sebagai 2 game terburuk yang Platinum pernah kerjakan. Bahkan saat penulisan ini, selain mengerjakan Nier Automata, Platinum juga sedang mengerjakan Scalebound, Granblue Fantasy Project Re:Link, dan Lost Order.

finad1urgh…
Untungnya kekhawatiran tersebut langsung lenyap ketika saya memainkan demonya. Meski demonya hanya menampilkan 1 dungeon dan tidak menampilkan banyak fitur di luar action gameplay-nya seperti segmen open world, quest, level & stats, skill set, dan lain-lainnya, saya cukup yakin Nier Automata memiliki potensi untuk menjadi game Platinum terbaik sejauh ini.

finad2

Basic gameplay-nya cukup mirip dengan game-game Platinum lainnya. Light & heavy attack (yang mana senjata langsung di-equip ke masing-masing tipe dan akan menghasilkan moveset yang berbeda ketika ditukar) dan juga sistem dodge & counter yang terasa lebih mudah dilakukan dibandingkan di beberapa game Platinum lainnya. Tentunya juga ada banyak variasi mulai dari combo, launcher (heavy attack + jump), running attack, dan hal-hal lain yang bisa jadi sangat berguna atau sekedar hiasan seperti menggesek touch pad PS4 untuk mengelus pod (robot kecil yang membantu menembak).

finad3

Ngomong-ngomong soal menembak, sama seperti di Nier pertama, pemain juga bisa menembak, meski kali ini menggunakan pod ketimbang grimoire. Tipe pod yang ada di demo hanyalah tipe gatling yang mana bisa menembak terus menerus tanpa batas dengan damage kecil, yang mana berarti di full game-nya nanti akan ada tipe-tipe tembakan lain. Seperti di Nier pertama, terkadang sudut kamera terkadang akan berubah otomatis menjadi fixed sidescroller/top-down di mana kontrol untuk menembak juga berubah hingga lebih mirip ke game twin-stick shooter ketimbang TPS.

finad4Ada juga sentuhan kecil yang sangat membantu seperti kamera yang otomatis menunjuk ke arah musuh baru/pintu keluar setelah menghabisi semua musuh yang ada

Di akhir demonya, ada bos raksasa yang akan menghadang dengan multi-phase seperti di game Platinum biasanya. Sayangnya untuk demo ini agak terasa terlalu event-based ketimbang benar-benar boss battle, tapi untungnya ada banyak variasi di dalam pertarungannya, termasuk minigame di mana pemain menggunakan robot terbang untuk menembaki bosnya.

finad5Dan diakhiri dengan referensi ke boss battle Metal Gear Excelsus dari Metal Gear Rising

Smoother controls & movements

Sebagai fast-paced action game, tentunya Nier Automata memiliki kontrol yang responsif. Meski begitu, game ini nampak memiliki balance yang memuaskan antara responsif dan smooth dibanding game-game Platinum sebelumnya. Gerakan 2B tidak hanya terjadi dengan cepat, tetapi juga indah untuk dilihat. Saya selalu merasa game di mana bergerak saja terasa begitu menyenangkan itu patut dipuji, dan game ini adalah salah satunya.

Awalnya saya agak bingung mengapa untuk berlari, pemain harus melakukan dodge terlebih dahulu lalu tombol arah. Namun, saya langsung merasa terbiasa dalam sekejap. Memencet satu tombol saja terasa lebih nyaman daripada harus menahan satu tombol terus-menerus, apalagi mengingat full game-nya adalah open world.

finad7

Animasi gerakan karakternya juga dilakukan dengan sangat baik. Gerakan ayunan senjatanya halus dan indah, dan transisi dari satu serangan ke serangan lain juga sangat bagus. Bahkan ada detil-detil tambahan jika pemain berhenti bergerak di tengah/akhir combo. Dan sebagai fanservice, beberapa gerakan 2B juga memamerkan paha dan bokongnya. speaking of that…

Banjir fanart 2B

finad8Sumber: RA – Pixiv
Oh hey, congrats. Semenjak pengumumannya di E3 2015, Nier Automata berhasil mendapatkan lebih banyak diketahui oleh mata umum dibandingkan semua game-game Yoko Taro sebelumnya, baik karena keterlibatan Platinum Games, penampilan Yoko Taro di E3 tersebut yang unik, atau juga karena reaksi fans. Kini setelah demonya dirilis, Nier Automata semakin dikenal tidak hanya karena gameplay-nya, tetapi juga karena “daya tarik” 2B. Semenjak demonya, fanart 2B di Pixiv dan media gambar sejenisnya langsung melonjak, terutama fanart mesumnya. Tidak hanya para penggemar yang kerajingan, tapi Yoko Taro sendiri juga.

Di Drakengard 3, karakter-karakter di sana juga memiliki desain-desain yang sangat menarik. Sayangnya kualitas model 3Dnya tidak bagus-bagus amat. Kali ini hasilnya malah nampak hampir terbalik. Desain-desainnya sekilas nampak lebih sederhana dengan kebanyakan karakter memiliki set warna monokromatik, tapi model 3Dnya dibuat sebaik mungkin, dan hasilnya berhasil menambah popularitas game ini.

Glimpes of the full game

Dari demo-nya, tampak beberapa hal yang hanya tampil sekilas, namun bisa ditebak hasil akhirnya di full game-nya. Ada beberapa jalan pintas yang dapat dibuka yang menghubungkan jalan ke tempat-tempat yang pernah dilalui seperti di seri Dark Souls, meski jauh lebih tersembunyi dibandingkan di sana.

finad9

Di menunya, ada beberapa hal yang tidak banyak dijelajahi di demonya, seperti quest, level & stats karakter, dan salah satu yang paling penting adalah plugin. Plugin chips adalah berbagai chip yang dapat di-equip untuk mengatur berbagai hal, mulai dari sekedar UI seperti melihat bar HP, map, dan lain-lainnya; hingga kurang lebih fitur easy mode seperti auto dodge dan auto attack untuk mereka yg merasa kesulitan dengan gamenya. Saya yakin di full game-nya nanti ada berbagai macam chip yang penting untuk cerita, seperti chip untuk memahami bahasa para robot, mungkin di second playthrough-nya…

Conclusion: 2Bぺろぺろ/10

Demo Nier Automata berhasil meyakinkan saya sebagai penggemar Yoko Taro dan Platinum Games kalau game ini berpotensi menjadi game terbaik mereka (dan juga tersukses). Paling siap-siap saja akan berbagai collectible gila-gilaan kayak di game Platinum lainnya, dan juga siap-siap di-troll Yoko Taro lagi, siapa tahu kalau tamat, gamenya bakalan langsung di-uninstall/hapus data.

finad10Atau barangkali final bossnya bakalan jadi danmaku rhythm game

Nier Automata
akan dirilis di PS4 pada 23 Februari 2017 di Jepang dan 7 Maret 2017 di Barat, dengan versi PC-nya menyusul.

Sumber Gambar: ChipCheezum – Youtube

The post [First Impression] Nier Automata Demo appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Warner Bros. Memulai Negosiasi untuk Adaptasi Film Barat ‘Shingeki no Kyojin’

$
0
0

Pada hari Selasa kemarin Deadline Hollywood melaporkan bahwa Warner Bros. telah memulai negosiasi untuk mendapatkan lisensi pembuatan remake versi barat dari film live-action Shingeki no Kyojin”.

David Heyman (Harry Potter, Fantastic Beast & Where to Find Them) dikonfirmasi akan bergabung ke proyek ini. Warner merencanakan untuk memproduksi Shingeki no Kyojin setelah menyelesaikan Akira. Justin Lin (Fast & Furious, Star Trek Beyond) menjadi pilihan pertama Warner untuk menyutradarai remake ini.

Film live-action Shingeki no Kyojin tayang pada tahun 2015 kemarin sebagai duologi. Film pertamanya berhasil mendapatkan 600 juta Yen di minggu pembukanya, namun film keduanya hanya menghasilkan setengahnya dan secara keseluruhan mendapat respon yang kurang positif.

Apakah live-action Hollywood ini bisa memperbaiki keluhan dari film tahun 2015 kemarin? Berhubung materi manga-nya sudah lebih banyak mungkin saja kualitasnya bisa meningkat, atau setidaknya melihat portofolio sutradaranya kita bisa mendapatkan film aksi yang berkualitas.

Sumber: ANN

The post Warner Bros. Memulai Negosiasi untuk Adaptasi Film Barat ‘Shingeki no Kyojin’ appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Doraemon & Nobita Tiba di Antarktika

$
0
0

Nobita & Doraemon telah tiba di Antarktika untuk mempromosikan film ke-37 mereka, Eiga Doraemon: Nobita no Nankyoku Kachi Kochi Daiboken” yang akan tayang maret nanti. Disana, mereka berdua mengunjungi para penguin di benua yang jauhnya 14.000 km dari Jepang.

Sebelum ke Antarktika mereka berkunjung ke Dubes Jepang di Argentina pada 26 Desember kemarin untuk menari dan berfoto dengan para pengunjung. Lalu pada tanggal 28 Desember mereka pergi ke Ushuaia, sebuah kota yang mataharinya tidak terbenam selama setengah tahun; untuk melihat terbitnya matahari pertama tahun 2017.

doraemon antarktika dubes

Mereka juga berfoto dengan para penguin pada 9 Januari. Selain untuk mempromosikan filmnya, perjalanan ini juga ditayangkan pada program “Quiz Petualangan Antartika” untuk menjawab pertanyaan yang dikirim anak-anak seperti “Apakah ada orang yang hidup di Antarktika?” dan “Apakah penguin lebih cepat berlari atau meluncur?”.

doraemon antarktika fi

Skater Nobunari Oda dan Mai Asada, yang juga ikut menarikan Pao Pao Dance diatas, menyoraki usaha Doraemon untuk pergi ke Kutub Selatan ini. Oda ingin mengunjungi Antarktika bila dia dipinjami “Pintu Kemana Saja” Doraemon dan menunggu oleh-oleh dari kutub, sementara Asada mendoakan keselamatan ekspedisi mereka ini dan menunggu cerita mereka saat kembali nanti.

Sumber: ANN

The post Doraemon & Nobita Tiba di Antarktika appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


‘Fire Emblem Direct’ Tayang Besok Subuh

$
0
0

Setelah pengumuman singkat dalam Nintendo Treehouse Live untuk Nintendo Switch, Nintendo akhirnya mengumumkan jadwal lengkap untuk “Fire Emblem Direct” yang akan tayang besok subuh.

Ternyata presentasi ini tidak hanya untuk wilayah Amerika saja, tetapi juga untuk Eropa dan Jepang. Kalau diadakan secara bersamaan, biasanya ada berita besar di dalamnya. Kalian akan bisa menyaksikan presentasinya pada tanggal 19 Januari 2017 pukul 05.00 WIB. Detil presentasinya masih belum diketahui, tetapi halaman Jepang mengungkapkan bahwa akan ada informasi terbaru dari Fire Emblem untuk mobile dan Fire Emblem Warriors buatan Koei Tecmo

Berikut adalah tempat menontonnya:

Sumber: Gematsu

The post ‘Fire Emblem Direct’ Tayang Besok Subuh appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

‘Kimi no Na wa’ Berhasil Menjadi Film Anime Terlaris Sepanjang Masa di Dunia

$
0
0

Setelah perilisan film Kimi no Na wa” di dunia, film tersebut kerap mendapatkan respon yang positif di mana-mana. Kimi no Na wa masih berusaha untuk menyusul film Spirited Away di bioskop lokal. Saat ini Kimi no Na wa berhasil mendapatkan 23,23 milyar Yen atau sekitar 2,7 trilyun Rupiah. Film ini juga naik dari posisi ketujuh menjadi posisi ketiga box office di minggu pertama Januari di bawah Resident Evil dan Star Wars: Rogue One.

JOI - kimi no na wa melampaui spirited away worldwide (1)

Data dari Wikipedia di atas diambil dari situs The Numbers yang mengklaim kalau Kimi no Na wa berhasil mendapatkan keuntungan setinggi 331 juta US Dolar.

Memang, masih ada dinding yang begitu tinggi untuk dilampaui oleh Kimi no Na wa untuk jadi raja di negeri sendiri, namun ternyata film tersebut sudah berhasil melampaui film Spirited Away untuk rekor anime terlaris di seluruh dunia. Saat ini, dikabarkan kalau pendapatan film Kimi no Na wa sudah mencapai 281 juta US Dolar atau sekitar 3,75 triliun Rupiah! Pencapaian ini berhasil melampaui Spirited Away milik Hayao Miyazaki yang mencetak rekor 275 juta US Dolar atau sekitar 3,66 triliun Rupiah saja.

Rekor penjualan tersebut tentu tidak dicapai dari Jepang saja, tapi juga pendapatannya dari China, Korea Selatan, Inggris, dan masih banyak lagi. Film Kimi no Na wa juga belum diputar di Amerika Serikat, namun sudah ditentukan kalau film tersebut akan dibawa oleh Funimation pada tanggal 7 April mendatang. Film tersebut juga akan tersedia dalam pilihan Sub dan Dub.

JOI - kimi no na wa melampaui spirited away worldwide (2)

Rasanya luar biasa mengingat film ini masih akan ditayangkan lebih lama lagi di seantero dunia, maka pendapatan dari film tersebut akan menjadi semakin membengkak. Setelah merajai dunia anime, mungkin film Kimi no Na wa bisa menyasar piala sebagai film animasi terbaik di dunia? Walaupun jalan untuk menuju tempat itu masih sangat terjal, saat ini Kimi no Na wa adalah film animasi tradisional terlaris kedelapan dan masih belum masuk 50 besar animasi terlaris di dunia.

The post ‘Kimi no Na wa’ Berhasil Menjadi Film Anime Terlaris Sepanjang Masa di Dunia appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Manga Keempat ‘Galko-chan’ Akan Terbit Bersama dengan Sebuah OVA

$
0
0

Bagi para penggemar seri Oshiete! Galko-chan”, mungkin kamu harus berbahagia saat manga kompilasi keempatnya rilis bulan ini. Manga tersebut akan datang bersamaan dengan sebuah DVD yang berisi OVA, serta kesempatan mendapatkan kartu ilustrasi pilihanmu tergantung tempat kamu memesan DVD tersebut.

JOI - manga galko chan dijual sama OVA (3) JOI - manga galko chan dijual sama OVA (2)

OVA tersebut akan memuat sebuah cerita baru yang kembali, memperlihatkan cerita dari GalkoOtako dan Ojou. Sebuah penampakan dari paket manga dan OVA tersebut juga memperlihatkan beberapa screenshot dari episode baru tersebut.

JOI - manga galko chan dijual sama OVA (4)

Galko-chan adalah seorang gadis yang tidak takut mengatakan apapun yang ada di kepalanya, karena hal itu pula dia sering terjebak di situasi yang tidak menguntungkannya. Dia punya teman yang sifatnya bertolak belakang dengannya, Otako. Gadis pendiam dengan hobi otaku yang pastinya jauh dari riajuu macam Galko. Mereka juga punya satu lagi teman yang sedikit airhead bernama Ojou. Seri ini akan menceritakan mengenai keseharian ketiga sekawan tersebut.

Manga keempat serta OVA tersebut akan dijual pada tanggal 23 Januari mendatang.

Sumber: Crunchyroll

The post Manga Keempat ‘Galko-chan’ Akan Terbit Bersama dengan Sebuah OVA appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Jump Merayakan Valentine Dengan Patung-patung ‘Gintama’ Ukuran Asli

$
0
0

Beberapa toko Jump di Jepang menyambut datangnya hari Valentine dengan beberapa patung Gintama” ukuran asli! Toko Jump di Tokyo Dome City menawarkan patung Gintoki dan Sadaharu ukuran asli, sedangkan cabang Yokohama menawarkan sebuah patung Kondou yang dibalur madu seperti di dalam episode 65 anime-nya. Toko Jump bahkan mendorong para pengunjung untuk foto bersama patung-patung tersebut.

JOI - gintama life size statue (4) JOI - gintama life size statue (5) JOI - gintama life size statue (3)

Toko-toko Jump ini juga sedang menggelar promosi Gintama Valentine Fair yang saat ini dilaksanakan di 10 toko Jump di Jepang. Fair ini dimulai pada hari Jumat lalu, dan akan terus berjalan sampai hari Valentine, 14 Februari. Toko-toko Jump milik Shueisha ini menjual berbagai macam merchandise dari manga yang dimuat dalam majalah Shonen Jump.

Mereka yang berbelanja minimal 1.000 Yen akan mendapatkan sebuah set 20 kartu ilustrasi berwarna. Gelombang kartu pertama tersedia saat ini, dengan gelombang kartu kedua akan rilis pada tanggal 27 Januari mendatang. Merchandise Gintama yang dijual termasuk sebuah T-shirt, tote bag, gantungan kunci, dan scrunchies. Bagi mereka yang berbelanja minimal sebanyak 3.000 Yen, makan mereka akan mendapatkan sebuah shopping bag spesial bergambar Gintoki.

JOI - gintama life size statue (2)

Penggemar yang mengikuti dan me-retweet post dari @jumpshoptokyo juga akan mendapatkan kesempatan untuk memenangkan salah satu dari 5 poster super besar yang diperlihatkan dalam poster promosinya.

Sumber: ANN

The post Jump Merayakan Valentine Dengan Patung-patung ‘Gintama’ Ukuran Asli appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Para Penerjemah China Memprotes Judul Light Novel yang Terlalu Panjang

$
0
0

Beberapa hari lalu, ada bahasan mengenai kenapa judul light novel di Jepang begitu panjang. Menurut beberapa sumber, judul light novel sengaja dibuat panjang untuk menarik perhatian para pembaca karena ketatnya persaingan. Alasan tersebut dapat dimengerti, namun mungkin hal tersebut bukan sesuatu yang dapat melampaui peraturan di China.

Judul “Nuiage! Nugashite? Kisekaeru!! Kanojo ga Koukou Debyuu ni Shippai Shite Hikikomori to Kashita no de, Ore ga Seishun (Fasshon) wo Koodineeto Suru Koto ni“ yang akan rilis di bulan Maret sepertinya membuat para penerjemah ini gerah. Karena pengumuman tersebut, banyak penerjemah serta pengusaha toko buku yang menganggap pemberian judul-judul panjang tersebut “counterproductive” di banyak hal.

Dengan judul sepanjang 68 huruf, ini adalah judul terpanjang untuk sebuah light novel yang menjadi masalah baik di luar maupun dalam negeri. Semakin panjang sebuah judul, maka semakin susah buku tersebut dimasukkan ke dalam database katalog, dimana tempatnya sendiri sudah terbatas. Dengan judul sepanjang 68 huruf, mungkin tidak akan ada tempat untuk deskripsi buku tersebut sendiri.

JOI - judul light novel kenapa panjang (2)

Selain itu, para penerjemah China pun muak dengan pekerjaan ekstra mereka untuk menerjemahkan judul-judul tersebut, yang sebenarnya bisa menjadi sebuah cerita sendiri. Mereka juga tidak begitu senang untuk mengatur bagaimana memuat judul panjang tersebut dalam sampul novelnya.

Para penggemar light novel sudah membuat argumen balik demi membela judul-judul panjang tersebut. Beberapa dari mereka mengatakan kalau judul-judul tersebut memang sudah sepantasnya sebagai penarik perhatian kepada buku tersebut di pasar yang sudah kepenuhan tersebut. Yang lain mengatakan kalau judul dari buku tersebut tidak ada artinya, karena banyak yang kemudian dikenal hanya dengan kependekan judulnya saja. Beberapa juga tidak begitu peduli dengan judul selama novel tersebut stylish.

Belum ada informasi lebih lanjut apakah pihak penerjemah China akan memotong judul-judul light novel yang akan masuk ke negaranya. Yang jelas saya setuju judul novel Nuiage! Nugashite? dan seterusnya itu memang terlalu panjang untuk ditulis, diingat, atau dibaca.

Sumber: Crunchyroll

The post Para Penerjemah China Memprotes Judul Light Novel yang Terlalu Panjang appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Viewing all 16409 articles
Browse latest View live


<script src="https://jsc.adskeeper.com/r/s/rssing.com.1596347.js" async> </script>