Quantcast
Channel: Jurnal Otaku Indonesia
Viewing all articles
Browse latest Browse all 16409

[Review] Love Live! Sunshine!!

$
0
0

Love Live! Sunshine!! awalnya menceritakan tentang perjuangan Chika dan kawan-kawannya dalam membentuk grup school idol bernama Aqours, dengan tujuan akhir untuk bisa bersinar layaknya μ’s, dengan impresi 3 episode pertama yang bisa kalian baca di artikel sebelumnya.

Sunshine menampilkan impresi yang baik untuk 3 episode pertamanya, akan tetapi bagaimana perkembangan ceritanya sampai akhir? Berikut ulasan yang akan kami berikan. Karena adanya banyak kaitannya dengan μ’s yang muncul di Love Live! School Idol Project, review ini juga akan sedikit banyak membandingkan μ’s dengan Aqours.

Harap diingat kalau review ini akan mengandung spoiler, so read at your own risk.

Drama sekolah yang penuh tawa dan air mata

Seperti seri-seri yang menceritakan sekolah khusus perempuan pada umumnya, Sunshine mengedepankan cerita persahabatan antar anggota yang bisa dengan mudah membuat penonton tertawa, seperti rasa kaget dan kagum Hanamaru terhadap teknologi, dan betapa chuuni-nya perilaku Yohane yang terkadang berlebihan tapi masih bisa ditoleransi. Dibandingkan pendahulunya, perkembangan karakter-karakter Aqours bisa dibilang lebih baik dibandingkan μ’s karena hanya dalam 13 episode, latar belakang dan alasan masing-masing anggota bergabung ke dalam Aqours sudah sebagian besar diceritakan.

llss06

Selain keseharian mereka, banyak episode-episode yang menyentuh hati, seperti Ruby dan Hanamaru yang sempat ragu untuk bergabung dengan Aqours karena tidak percaya diri dan takut, atau Kanan dan Mari yang membutuhkan waktu setahun lebih untuk kembali jujur terhadap perasaan mereka masing-masing. Seluruh perjalanan mereka membuat kita kembali mengingat masa-masa SMU dengan penuhnya permasalahan anak-anak muda.

llss05

Love Live! Sunshine!! juga memberikan efek nostalgia kepada para penggemar seri Love Live! dengan adanya beberapa episode yang membuat para anggota Aqours mendatangi tempat-tempat yang juga bermakna bagi para anggota μ’s seperti Akihabara, kuil Kanda, dan sekolah Otonokizaka. Bahkan mereka juga sampai mengunjungi pantai tempat para anggota μ’s menetapkan keputusan yang akan mereka ambil selanjutnya pada saat mereka akan lulus.

Great lyrics and good songs

Hal yang diunggulkan seri Love Live! tentu adalah lirik-liriknya yang bagus dan lagu-lagunya yang memiliki arti terhadap karakter-karakter yang terlibat di dalamnya. Mulai dari lagu pembuka, Aozora Jumping Heart, menggambarkan perjuangan Aqours dengan penuh semangat membuka dunia baru yang belum pernah mereka arungi sebelumnya, serta lagu-lagu lainnya yang menggambarkan perkembangan kehidupan mereka masing-masing.

Lagu insert pertama dan kedua, Kimeta yo Hand in Hand dan Daisuki Dattara Daijoubu menggambarkan awal perjalanan Aqours yang masih penuh dengan ketidakpastian dan ketidaktahuan mereka akan masa depan yang akan mereka hadapi. Dengan penuh semangat dan keberanian, mereka percaya bahwa segala sesuatunya akan berjalan dengan baik.

llss10

Sedangkan insert song selanjutnya, Yume de Yozora wo Terashitai, menggambarkan kecintaan mereka kepada sekolah dan tempat tinggal yang telah membesarkan mereka. Apapun yang akan terjadi nantinya, mereka tidak akan melupakan betapa pentingnya tempat ini bagi diri mereka masing-masing. Mijyuku Dreamer mengisahkan tentang para gadis yang sulit mengekspresikan apa yang mereka inginkan, sehingga sering membuat teman-temannya terluka. Akan tetapi, dengan sedikit keberanian untuk jujur, mereka percaya kalau masa depan bisa mereka hadapi dan lewati bersama-sama.

llss11

Omoi yo Hitotsu ni Nare melambangkan perasaan mereka yang menjadi satu, sedangkan Mirai Ticket menceritakan Aqours yang tidak pernah menyerah untuk menyambut masa depan dan meyakinkan kalau semua orang bisa menjadi cahaya yang menyinari masa depan.

“From Zero to One” – breaking away from the predecessor’s footsteps

Awalnya, Chika ingin bisa menjadi school idol yang setara dengan μ’s, ditambah lagi dengan mulusnya perjalanan mereka pada awalnya membuat dirinya semakin percaya diri kalau ia bisa mewujudkan keinginannya yang besar tersebut.

llss07

Segalanya berubah pada saat mereka pergi ke Tokyo untuk mengikuti penyisihan Love Live! hanya untuk gagal total, dengan jumlah perolehan suara nol. Sebuah impian yang besar akhirnya harus dihadapkan dengan kenyataan yang ternyata tidak semulus yang mereka bayangkan. Perjalanan Aqours untuk bisa menjadi seperti μ’s terhambat di mana-mana, sampai pada akhirnya mereka sadar ternyata mereka tidak akan bisa menjadi μ’s. Pada akhirnya Chika dan kawan-kawan memutuskan untuk terus dan terus berjuang, sedikit demi sedikit, mencari apa yang bisa membuat diri mereka bersinar, dengan mengubah dari nol menjadi satu.

llss08

Love Live! Sunshine!! bagaikan menceritakan kenyataan hidup yang tidak seindah dibayangkan. Kegagalan yang dialami berkali-kali yang seringkali membuat kita menyerah, depresi, dan lari dari kenyataan. Akan tetapi kegagalan adalah awal dari keberhasilan. Selama kita tidak berhenti berjuang, pasti ada jalan yang terbuka. Aqours memutuskan untuk menjalani jalan yang panjang dan terjal, bersama dengan semua yang mendukung mereka demi mencari sinar yang mereka impi-impikan.

Verdict: Is your heart shining?/10

llss09

Impian dan masa depan merupakan dua hal yang penuh dengan ketidakpastian, tetapi bila kita berusaha dengan sekuat tenaga, semuanya akan terwujud. Setidaknya, meski untuk saat ini tujuan mereka belum tercapai, tetapi mereka percaya bahwa setiap orang memiliki cahaya di dalam hati masing-masing yang akan menuntun mereka mencapai tujuan akhir yang masih jauh di sana.

Love Live! Sunshine!! cocok untuk ditonton bagi kalian yang mengharapkan cerita drama anak sekolah yang berisikan perjuangan menggapai impian, dengan cerita persahabatan yang cukup kental (bahkan menjurus ke yuri) serta adegan-adegan musikal dan penampilan idol. Menurut saya pribadi, seri ini cukup baik dalam menceritakan semuanya dengan hanya 13 episode, serta memberikan ending yang cukup memuaskan, dan tidak menutup kemungkinan untuk dibuatnya season dua. It was a really great ride. Thanks, Aqours!

Kaptain’s

Love Live! Sunshine!! adalah anime yang telah banyak belajar seri sebelumnya sehingga mereka berhasil menghadirkan karakter dan setting yang lebih menarik dan manusiawi. Dua hal yang sedikit mengganggu pengalaman menonton saya adalah saya merasa tiap kelas karakter seperti ditransplan dari cerita lain akibat tone karakter yang sangat berbeda dan obsesi dalam mengedepankan pengaruh μ’s yang seharusnya diselesaikan lebih awal untuk memberi karakter Aquors lebih banyak waktu untuk berkembang.

brain damage

Saya sendiri memiliki pandangan berbeda dengan fakta bahwa Aqours tidak akan bisa sebaik μ’s. Saya melihat Aqours berada di posisi dimana situasi kompetisi Love Live! sudah berubah total dibandingkan era sebelumnya, sehingga menargetkan diri mereka untuk menjadi sebaik μ’s tidak akan mencukupi untuk menang. Dengan kata lain Aqours adalah tim New game yang terjebak di dunia New game+.

Secara keseluruhan, Sunshine adalah anime idol terbaik yang pernah saya tonton, walaupun rekor ini tidak terlalu sulit dipecahkan akibat ekpektasi yang super rendah dari genre ini dari saya. Untuk pilihan lagu sendiri preferensi saya sama dengan seri sebelumnya, saya lebih menyukai lagu yang dihasilkan para sub-unit dibandingkan Aqours secara keseluruhan.

Randy

Anime ini berhasil membuat saya menyukai tim Aqours yang awalnya kurang saya sukai. Seperti yang sudah dikatakan oleh Ryuukikun dan Kaptain, karakter di Sunshine lebih terlihat perkembangannya dibandingkan dengan Love Live! yang pertama. Walaupun beberapa episode di anime membuat saya cringe, secara keseluruhan saya suka dengan temanya yang ringan dan cukup menghibur. Lagu-lagunya pun masih enak didengar walaupun ada beberapa yang agak sedikit kurang menarik.

The post [Review] Love Live! Sunshine!! appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


Viewing all articles
Browse latest Browse all 16409

Trending Articles



<script src="https://jsc.adskeeper.com/r/s/rssing.com.1596347.js" async> </script>