Dalam laporan finansial terbaru, Capcom mengumumkan angka penjualan untuk Street Fighter V, salah satu game yang menjadi andalan mereka di tahun ini. Selain itu, mereka juga menyiapkan strategi “full-scale offensive” di paruh akhir tahun fiskal baru yang berakhir 31 Maret 2017.
Street Fighter V terjual sebanyak 1,4 juta kopi. Angka ini adalah kombinasi dari versi PS4 dan versi PC. Sayangnya, angka ini di bawah target mereka yaitu terjual sebanyak 2 juta kopi dengan batas akhir di akhir tahun fiskal lalu, yang berakhir 31 Maret 2016. Meski begitu, angka tersebut membuat Street Fighter V sebagai game ke-45 dengan penjualan tertinggi di antara game-game yang Capcom pernah rilis.
Sebagai perbandingan, total penjualan Street Fighter IV adalah 3,4 juta kopi untuk versi PlayStation 3 dan Xbox 360, sedangkan Super Street Fighter IV terjual sebanyak 1,9 juta kopi.
Dalam laporan finansial tersebut, Capcom juga menuliskan strategi mereka untuk tahun fiskal baru:
Di tahun fiskal yang berakhir 31 Maret 2017, Capcom berencana untuk merilis beberapa game-game penting yaitu Sengoku Basara: Sanada Yukimura-den (untuk PS4, PS3), yang menampilkan kehidupan Sanada Yukimura, dan Resident Evil: Umbrella Corps (untuk PS4, PC) dari seri Resident Evil, yang merayakan ulang tahun ke-20 di bulan Maret 2016, sebagai pemanasan untuk full-scale offensive yang direncanakan di paruh akhir tahun fiskal tersebut. Selain itu, Capcom juga akan merilis Ace Attorney 6 (untuk 3DS) dan Monster Hunter Stories (untuk 3DS).
Ace Attorney 6 akan rilis di Jepang pada tanggal 9 Juni untuk Nintendo 3DS. Umbrella Corps akan rilis pada tanggal 21 Juni untuk PlayStation 4 dan PC. Sengoku Basara: Sanada Yukimura-den akan rilis di Jepang pada bulan September untuk PlayStation 4 dan PlayStation 3. Tanggal rilis untuk Monster Hunter Stories masih belum diketahui.
The post Penjualan Street Fighter V Kurang Memuaskan, Capcom Siapkan Banyak Game di Paruh Kedua Tahun Fiskal Baru appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.