Quantcast
Channel: Jurnal Otaku Indonesia
Viewing all 16409 articles
Browse latest View live

Novel Free Life: Isekai Nandemoya Funtouki Masuki Klimaks di Vol. 9

$
0
0

Novel ringan karya Kigatsukeba Kedama dan ilustrator Kani Beam, “Free Life: Isekai Nandemoya Funtouki” akan mencapai klimaks di volume kesembilan. Kadokawa Sneaker Bunko selaku label penerbit novel ini sudah mendaftarkan volume terakhir tersebut dalam daftar rilis 1 Oktober 2020. Adaptasi manga dari novel ini yang dikerjakan oleh Airi Mori juga resmi berakhir pada 26 Agustus 2020.

Sinopsis novel “Free Life: Isekai Nandemoya Funtouki“:

Dunia paralel yang dikenal sebagai “Earth” terbagi menjadi dua; dunia pertama dipenuhi oleh sihir, dan satunya lagi tak memiliki hal tersebut. Di dunia pertama, seorang pria terjatuh (disana). “Ia seharusnya bermain game, namun…..” Beruntungnya, ia mendapatkan kembali status dari karkater yang ia buat dalam game VRMMORPG bernama “Another World Online”, sehingga ia tidak langsung mati.

Tiga tahun kemudian.

Ia, Takahiro Sayama, membuka “General Store” di bagian timur Royal Capital….ia sendiri ingin menyerah, namun…..

Untuk kisahnya, ini adalah cerita komedi romantis diantara Sayama, dan gadis-gadis di sekelilingnya.

Free Life

Sampul novel volume kedelapan

Kigatsukeba Kedama meluncurkan novel “Free Life: Isekai Nandemoya Funtouki” di situs Shousetsuka ni Narou pada 16 Januari 2012. Novel ini kemudian dilisensi oleh Kadokawa untuk diterbitkan sebagai novel ringan oleh label Kadokawa Sneaker Bunko. Kani Beam kemudian ditunjuk sebagai ilustrator novelnya. Volume pertama mulai diterbitkan pada 1 Juli 2017. Per 1 November 2019, novel ini telah diterbitkan hingga volume kedelapan.

Adaptasi manga dari novel “Free Life: Isekai Nandemoya Funtouki” diluncurkan oleh Airi Mori pada 25 November 2017 di majalah Monthly Shounen Ace. Serialisasi manga ini berakhir pada 26 Agustus 2020. Selain di majalah tersebut, serialisasinya juga berjalan di Comic Walker. Volume pertama manga ini diterbitkan Kadokawa Comics Ace pada 26 April 2018 dan volume keempatnya terbit pada 25 Februari 2020. Volume kelima atau terakhirnya akan terbit pada 26 September 2020.

© Kigatsukeba Kedama, Kani Beam/Kadokawa

Sumber: Kadokawa Sneaker Bunko, Web Ace

The post Novel Free Life: Isekai Nandemoya Funtouki Masuki Klimaks di Vol. 9 appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


[Waifu Wednesday] Chiyoda Momo

$
0
0

Selamat Datang kembali di rubrik minggguan Waifu Wednesday, dimana kita selalu menyediakan waifu-waifu idaman kalian pada setiap minggunya. So, dalam edisi minggu ini berhubung beberapa hari kemarin anime Machikado Mazoku mendapatkan konfrimasi adaptasi musim keduanya, saya langsung terpikir untuk memilih salah satu karakter yang ada di anime tersebut.

Tapi, ternyata Shamiko sudah ada di Waifuwed duluan yang sebenarnya saya sendiri malah lupa. Kini pilihannya tinggal Momo atau Mikan dan pada akhirnya saya memutuskan edisi kali ini untuk mengulas Momo, sementara Mikan saya pikir bakal lebih menarik dan seru setelah atau ketika musim keduanya tayang.

Dasar SIMP

Chiyoda Momo adalah seorang gadis SMA yang merupakan mahou shoujo dan member dari clan cahaya yang bertugas untuk membasmi iblis di kotanya. Setelah lama tidak bertugas, ia akhirnya bertemu dengan musuhnya dan ia malah menyelamatkan sang iblis dari terjangan Truk. Mengetahui kondisi musuhnya tak berdaya, Momo malah membantu musuhnya untuk menjadi kuat dan mengalahkannya.

Lalu, apakah Momo cocok untuk menjadi waifu kalian? Apa aja sih yang menjadi poin positif dan negatif dari seorang karakter yang juga dipanggil Chiyomomo ini? Berikut adalah poin poinnya menurut saya.

+The Ordinary “Pink” Magical Girl

Momo merupakan gadis penyihir yang penampilannya bisa dibilang “pasaran”. Bagaimana tidak? Penampilannya  sebagai gadis penyihir dengan kostum imut berwarna serba pink, rambut dengan model pigtail, serta tongkat sihir membuat Momo layaknya gadis penyihir seperti anime-anime lain. Sementara itu untuk kesehariannya dia memiliki rambut pendek dan kerap memakai pakaian serba pink dipadu dengan putih atau jaket bewarna cremnya. Bagi kalian yang memiliki selera seperti Kaname Madoka, Kinomoto Sakura, Maruyama Aya, dan beberapa gadis penyihir pink lainnya ini jelas merupakan sebuah poin plus.

Selain itu, dia memiliki tinggi badan 166cm, cukup tinggi untuk seorang joshi kosei. Walaupun postur badannya ada yang kurang kalau kalian bandingin sama Mikan atau Shamiko, tapi masih oke lah saya pikir.

+Athletic

otot baja tulang besi

Siapa dari kalian yang suka berolahraga atau sekedar berjogging ria? Momo mungkin adalah waifu yang pas buat kalian. Dia bakal nemenin kalian jogging kemanapun dengan jarak yang juga jauh, mungkin 10km bisa kali ya kalo jogging sama Momo.

Tak lupa Momo juga suka nge-gym buat ngelatih otot dan kekuatannya. Mau angkat besi bareng Momo? Bisa… atau yang lebih ekstrem kalian bakal disuruh Momo buat narik ban truk tambang yang gedenya minta ampun, sama seperti nasib Shamiko di anime-nya. Selain itu, bagi kalian juga yang gemar meminum minuman berprotein, Momo juga bisa buat minuman berprotein untuk kalian lho, tapi ia harus berubah ke wujud gadis penyihir untuk membuatnya.

+Super Care

sono egaaoooooo

Mana ada sih orang yang peduli sama musuhnya? Ada kok dan salah satunya Momo orangnya. Seperti yang saya tulis diatas, dia bahkan membantu sang iblis, Shamiko untuk menjadi kuat demi melawan dirinya sendiri. Itu baru sama musuhnya lho ya, bisa dibayangkan sendiri kalo punya waifu seperti Momo bakal sepeduli apa dia sama pasangannya.

Dia juga cukup perhatian dengan fashion kalian dan memiliki keterampilan menjahit. Momo akan memperhatikan kalian dari ujung kepala sampai kaki, pastinya kalau mau kencan sama Momo kalau pakaiannya kurang bagus langsung dibenerin sama dia atau bahkan dibeliin.

+Gentle Voice

Pertama kali saya denger Momo saya langsung jatuh cinta sama suaranya. Suaranya lembut, menenangkan hati dan bikin adem suasana. Walaupun ucapannya kadang nyakitin tapi suara yang dihasilkan doi beneran bisa bikin saya melayang.

Sosok dibalik suara Chiyoda Momo ialah mantan saya Kito Akari, atau yang biasa disapa Akarin. Tidak asing kan mendengar nama tersebut? Yap, Akarin yang sebelumnya juga mengisi karakter seperti Hinata Kaho (Blend S), Himesaka Noa (Wataten) dan beberapa karakter lainnya sukses mengisi Momo dengan sempurna. Maka dari itu memberi kredit khusus ke Akarin tidaklah berlebihan.

-0% Cooking Skill

chiyoda momo

Salah satu permasalahan terbesar yang dihadapi Momo adalah memasak. Momo sendiri sangat kewalahan dalam hal memasak, bisa dilihat ketika ia mencoba membuat steak hamburger untuk Shamiko dan jadinya seperti racun yang akan membunuh Shamiko. Tapi Shamiko sendiri bilang kalo rasanya ga seburuk tampilannya, jadi seasoning oke ya cuman eksekusinya yang perlu diasah lagi.

Hal ini mungkin dikarenakan Momo tinggal sendiri dan ga pernah diajarin buat masak. Maka dari itu ia selalu memakan makanan instan dan tidak memperhatikan asupan gizinya. Jadi, kalian bisa menyekolahkan Momo di sekolah masak atau kalian bisa mengajari Momo masak seperti Shamiko.

-Momo’s Trap

chiyoda momo

Jangan pernah lengah atau setengah sadar kalau lagi ngomong sama Momo, pasti dia sudah menyiapkan suatu langkah dimana kalian akan berada di situasi yang tidak menyenangkan seperti Shamiko yang selalu terkena jebakannya Momo. Disisi lain Shamiko itu emang orangnya gampang ketipu, tapi tetap saja saya berusaha mengingatkan kalian tentang hal ini.

chiyoda momolihat betapa puasnya wajah itu

Momo akan senang ketika sesorang masuk ke trapnya ini, tapi saya pikir kalau kalian mau bahagiain Momo dan ga tau mau ngapain lagi, masuk ke jebakan Momo adalah salah satu cara terbaik walaupun kalian tersiksa, jadi bagaimana? Siap tersiksa demi Momo tercinta?

-Weakest

Untuk manusia biasa, Chiyoda Momo memanglah gadis yang sangat kuat. Namun faktanya Momo adalah gadis penyihir terlemah di clannya, seperti yang ia katakan. Ia juga semakin lemah ketika darahnya diambil oleh Shamiko dan bahkan ia harus beristirahat di rumah lebih dari seminggu untuk memulihkan kondisinya. Selain itu, seperti yang Mikan jelaskan, sihir Momo sendiri mulai melemah.

Skenario terburuknya adalah jika sihir Momo habis ia akan lenyap dari dunia ini. Jelas saya sendiri ga pengen skenario itu terjadi, jadi sebisa mungkin bagaimana kita menjaga sihir Momo tetap ada.

Kurang lebih seperti itulah beberapa poin positif serta negatif dari seorang Chiyoda Momo. Tertarik kah kalian untuk menjadikannya waifu? Jika kalian bertanya saya, sepertinya kalo Momo balik ke long hair seperti masa kecilnya jelas bakal saya jadikan waifu seketika, namun untuk sekarang engga dulu deh hehehe.

Cukup sekian dan terima kasih kepada kalian yang telah membaca Waifu Wednesday hari ini, semoga musim kedua Machikado Mazoku segera tayang dan tentu saja Mikan akan hadir Waifuwed ketika musim keduanya tayang atau berakhir nanti. Jadi nantikan saja dan sampai jumpa pada edisi selanjutnya!

Gambar: 1,2,3,4,5,6

The post [Waifu Wednesday] Chiyoda Momo appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Grisaia: Phantom Trigger Vol. 4 Tuju Switch Pertengahan September Ini

$
0
0

Prototype umumkan pada hari Selasa (01/09) mengenai tanggal rilis novel visual karya Frontwing, “Grisaia: Phantom Trigger Vol. 4” akan dirilis untuk platform Nintendo Switch. Porting ini akan resmi dirilis pada 17 September 2020. Rating yang digunakan untuk porting ini adalah 17+.

Grisaia: Phantom Trigger

Sinopsis:

Kumashiro Megumi (Gumi), yang baru-baru ini berpindah dari St. Aile’s International School, tengah menjalani latihan keras bersama dengan Rena dan Maki – Saat ini telah sembuh dari cedera mereka. Dengan bantuan mentornya, Tohka, ia membentuk dirinya menjadi pe-sniper ulung.

Saat satu siswa baru mulai beradaptasi, yang lainnya berupaya untuk bergabung dengan gadis-gadis di kelas A, unit elit bertarung milik Mihama. Namanya? Sengoku Taiga. Haruto, penanggungjawab dari tim, memiliki satu syarat untuk kepindahan Taiga: Chris bertugas sebagai pekerja pengawas.

Keduanya tak seperti pasangan yang cocok pada awalnya, namun setelah menghabiskan banyak waktu dengan si kecil Taiga, Chris kemudian menemukan jalan demi melihat banyak hal dari perspektifnya.

Di saat itulah negara tiba-tiba digemparkan dengan serangan teror dengan skala yang tak bisa diukur. Chris bergegas menuju lokasi, (dan) menyadari keadaan saat ini, namun tidak mengindahkan bahaya di depannya.

Seperti yang ia pernah lakukan sebelumnya.

“Ini bahkan lebih buruk dari yang kami bayangkan…”
“Dua diantara kalian tewas! Apa yang terjadi? Apa yang sebenarnya terjadi?”
“Kau tahu apa yang dimaksud dengan membawa nuklir ke satu negara….?”
“Itu menakutkan, menembaki seseorang untuk pertama kalinya…..kaki bergetar.”
“Si tolol itu…..apakah ia mencoba untuk mengacaukan semuanya!?”

Angka kematian terus naik, namun SORD hanya bisa melihat tak berdaya dari sisi itu. Takdir apa yang menunggu Chris, Taiga….dan Mihama Academy?

“Oh iya….aku seharusnya tewas…”

Menggenggam memori dari almarhum ibunya, ia juga mempersiapkan mimpi yang abadi……

Seiyuu yang hadir dalam novel visual “Grisaia: Phantom Trigger Vol. 4” diantaranya:

  • Tsubasa Yonaga sebagai Haruto Aoi
  • Kaori Nazuka sebagai Sakurako Christina Kujisake
  • Natsumi Takamori sebagai Sengoku Taiga
  • Ayane Sakura sebagai Tohka Shishigaya
  • Maaya Uchida sebagai Rena Fukami
  • Atsumi Tanezaki sebagai Murasaki Ikoma
  • Yoshino Nanjou sebagai Maki Inohara
  • Mikako Izawa sebagai Shiori Arisaka
  • Tomoe Oumi sebagai Himeko Nogami (Skywalker)
  • Toa Yukinari sebagai Ichiru Sengoku
  • Haruka Kitagaito sebagai Izumi Yamamoto
  • Sarah Emi Bridcutt sebagai Choco Inagaki dan Vanilla Inagaki
  • Akane Tomonaga sebagai Thanatos System
  • Shou Sudou sebagai Chihiro Ukawa
  • Suzuko Mimori sebagai Megumi Kumashiro
  • Juri Nagatsuma sebagai Sylvie
  • Chiaki Omigawa sebagai Velvet
  • Ami Koshimizu sebagai Aoi
  • Kenji Hamada sebagai Enishi Urushihara
  • Sayaka Senbongi sebagai Kuroe Samejima

Beberapa sampel CG:

Grisaia: Phantom Trigger Grisaia: Phantom Trigger Grisaia: Phantom TriggerGrisaia: Phantom Trigger

Novel visual Grisaia: Phantom Trigger diluncurkan Frontwing sebagai sekuel dari trilogi Grisaia (Grisaia no KajitsuGrisaia no Meikyuu, dan Grisaia no Rakuen). Novel visual ini dirilis dalam bahasa Jepang, Inggris Berikut adalah kronologi perilisan novel visual Grisaia: Phantom Trigger:

Adaptasi anime dari novel visual ini diproduksi oleh Bibury Animation Studios (Azur Lane) dan menggunakan format OVA. OVA ini dirilis pada 15 Maret 2019 setelah membuka crowdfunding pada tahun 2018. Sekuel anime yang berjudul “Grisaia: Phantom Trigger Stargazer” juga sudah diumumkan. Crowdfunding untuk sekuel ini sudah ditutup pada bulan September lalu di angka 23.382.104 yen. Proses produksi masih berjalan dan jadwal rilisnya belum juga diungkap.

Frontwing juga akan merilis game smartphone berjudul “Grisaia: Chronos Rebellion” pada tahun ini. Pra-registrasinya sudah dibuka sejak September lalu. Staf juga sudah mengadakan acara untuk game ini pada 23 Maret 2020 di Akihabara.

© Frontwing

Sumber: Prototype

The post Grisaia: Phantom Trigger Vol. 4 Tuju Switch Pertengahan September Ini appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Mangaka HxEros Ryoma Kitada Jabarkan Penghasilannya sebagai Mangaka

$
0
0

Ryoma Kitada selaku mangaka dari “Dokyuu Hentai HxEros” tahu bahwa banyak yang penasaran seberapa banyak penghasilan mangaka/ilustrator seperti dirinya. Melalui Twitter dan FANBOX miliknya sebuag grafik dia buat untuk menjelaskan rincian pendapatannya.

Grafik pertama merinci bentuk pendapatan yang terkait dengan pembuatan manga. Daftar ini mencakup pembayaran komisi naskah, royalti buku, penghargaan manga, dan tugas lain-lain. Kitada mengidentifikasi royalti sebagai bentuk pendapatan yang paling efisien dalam aspek waktu dan stabilitas. Untuk buku fisik, dia mendapatkan bayaran 10% dari harga buku di awal setiap pencetakan, sedangkan dengan e-book dia mendapatkan potongan 15% dari penjualan setiap bulan. Kitada mencatat bahwa dia saat ini mendapatkan lebih banyak dari royalti buku fisik, tetapi karena penjualan e-book terus berlanjut setelah serialisasi selesai, daya jualnya lebih panjang.

Kreator juga mendapatkan royalti dari merchandise, meskipun ini cenderung sporadis, dan perusahaan yang berbeda memiliki jatah juga dalam royalti. Ketika anime rilis, produk cenderung didasarkan pada desain anime daripada manga, sehingga pendapatan kurang dapat diandalkan kreator orisinalnya.

Penghasilan utama lainnya adalah biaya komisi naskah yang dibayarkan oleh penerbit majalah. Kitada menulis bahwa dia telah mendengar bahwa tarif tipikal untuk naskah manga hitam-putih dari seorang mangaka baru cenderung sekitar 7.000 yen (hampir satu juta rupiah), meskipun secara pribadi dia dapat lebih tinggi. Dia juga mencatat bahwa halaman berwarna cenderung kurang efisien, karena upahnya 1,5 kali lebih banyak daripada halaman hitam-putih tetapi membutuhkan waktu dua kali lebih lama untuk digambar.

Grafik kedua menjelaskan karya ilustrasi, yang ia bagi menjadi dua jenis: desain karakter dan ilustrasi satu kali. Mendesain karakter untuk light novel bisa menjadi kerja keras pada awalnya, tetapi jika serial berlanjut, menggambar karakter akan lebih mudah, dan pendapatannya stabil. Tidak seperti manga, light novel tidak membayar royalti kepada ilustrator, tetapi mereka akan menerima penghasilan terpisah jika desain karakternya diadaptasi menjadi manga atau anime. Kitada secara pribadi tidak terlibat dalam banyak pekerjaan desain karakter video game, tetapi ia mendengar bahwa dengan serial game populer, artis dapat diberi kontrak khusus dan mendapatkan penghasilan tetap dengan cara ini.

Sedangkan untuk ilustrasi satu kali, ini umumnya untuk poster, iklan, dan tujuan promosi lainnya. Kitada mengatakan bahwa baginya lebih mudah menggambar karakter ilustrator lain untuk promosi daripada mendesain karakter orisinal, itulah sebabnya dia menganggap metode ini lebih hemat waktu.

Grafik ketiga membahas aktivitas doujin. Kreator dapat menjual karya seninya sendiri secara mandiri di acara-acara doujinshi seperti Comiket (relatif dapat diandalkan untuk artis populer) atau melalui pesanan lewat pos (penjualan sporadis tetapi bentuk pendapatan pasif yang dapat diandalkan seiring waktu). Mereka juga dapat mendaftar untuk layanan seperti pixiv FANBOX, Fantia, dan Patreon, atau layanan komisi seni seperti Skeb, yang menyediakan sarana bagi penggemar untuk membiayai langsung aktivitas kreator. Layanan ini memungkinkan para kreator untuk menetapkan persyaratan mereka sendiri terkait dengan konten yang mereka buat untuk para penggemar.

Grafik terakhir adalah diagram lingkaran yang menunjukkan proporsi pendapatan yang diperoleh dari setiap aktivitas. 38% berasal dari royalti buku fisik, 25% berasal dari royalti e-book, 20% berasal dari biaya komisi naskah hitam putih, dan 17% berasal dari kegiatan lain. Perhatikan bahwa grafik tersebut sengaja menghilangkan pendapatan apa pun yang terkait dengan karya anime, alih-alih berfokus pada pendapatan dasarnya sebagai mangaka yang menggambar serialisasi bulanan.

Perlu diingat juga kalau Ryoma Kitada ini bekerja di bawah Shueisha selaku penerbit yang relatif lebih sehat dibandingkan perusahaan lain di industri manga. Agak sedih aja sih mengetahui kalau ilustrator LN tidak dapat royalti.

Sumber: ANN

The post Mangaka HxEros Ryoma Kitada Jabarkan Penghasilannya sebagai Mangaka appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Muse Asia Sedang Mencari Pegawai Media Sosial untuk Muse Cabang Indonesia

$
0
0

Setelah kemarin Muse Asia mencari translator bahasa Jepang ke bahasa Indonesia, Muse Asia sekarang sedang membuka lowogan pekerjaan untuk pegawai media sosial untuk cabang Muse di Indonesia. Lowongan pekerjaan ini bertujuan untuk mencari administrator dari media sosial Muse Indonesia. Ada pun syarat-syaratnya lowongan ini sebagai berikut:

1. Mampu berbahasa Mandarin dan Inggris,
2. Menonton anime secara reguler,
3. Dapat menyiapkan dua CV (bahasa Indonesia dan Mandarin).

Jika kamu berminat, kamu bisa menghubungi kontak terkait, di Facebook Pramudhana, Facebook Daffa Inf, Line di kurosakiryu9029 dan melalui Discord di Daffa Inf (Ryuka)#2701.

Apakah dengan ini kanal YouTube Muse Indonesia akan dirilis? Pihak Muse Asia sudah mengkonfirmasi hal ini. Namun mereka belum bisa menggungkapkan tanggal pasti perilisannya. Informasi selengkapnya akan menyusul di lain kesempatan.

Bermarkas di Singapura, Muse Asia merupakan cabang perusahaan dari Muse Communications Taiwan. Muse Communications sendiri merupakan distributor, lisensor, sekaligus produser anime yang aktif sejak 1992. Jelas mereka adalah pemain baru yang ternyata tidak terlalu baru. Channel YouTube ini hadir sebagai salah satu distributor konten anime yang dimiliki mereka di Asia Tenggara dan sekitarnya. Tentunya termasuk di Indonesia.

Kanal YouTube Muse Asia pertama kali aktif pada musim penayangan Spring 2019. Di mana mereka pertama kali menggungah anime yang bisa mereka tayangkan dan anime dari musim penayangan Spring 2019 pada bulan Juni 2019. Di channel YouTube ini mereka menggungah 1 episode anime penuh, dengan 2 versi berbeda. Video dengan subtitel Inggris, dan video dengan subtitel Tiongkok.

Sumber: Muse Asia

The post Muse Asia Sedang Mencari Pegawai Media Sosial untuk Muse Cabang Indonesia appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Ani-One Asia Menayangkan Astra Lost in Space di Kanal YouTube Mereka

$
0
0

Ani-One Asia melalui sosial medianya mengumumkan bahwa mereka akan menayangkan seri anime Astra Lost in Space Di mana Ani-One Asia sudah menayangkan episode pertamanya pada Selasa, 1 September 2020, pukul 19.00 WIB. Akan ditayangkan secara mingguan, dan ditayangkan di jam yang sama dengan penayangan episode pertama. Akan ditayangkan dengan subtitel bahasa Inggris dan subtitel bahasa Tiongkok. Kamu juga bisa berkontrubusi dalam pembuatan subtitel dalam bahasa lain. Karena Ani-One Asia menerima fansub di video mereka.

Astra Lost in Space

Astra Lost in Space atau yang berjudul asli Kanata no Astra merupakan adaptasi anime dari manga karangan Kenta Shihonara. Manga ini telah rilis di situs Shounen Jump+ pada Mei 2016 lalu pasca 3 tahun setelah ia menyelesaikan SKET DanceKanata no Astra tamat di bulan Desember 2018 dengan total 49 chapter. Shueisha selaku penerbit menerbitkan manga tersebut dalam 5 volume yang mana edisi terbarunya rilis pada Februari 2018. Manga ini menempati posisi ketiga pada ranking Kono Manga ga Sugoi! di bulan Desember 2018. Awal tahun 2019 manga karya Shinohara ini juga menjadi nominasi di ajang Manga Taisho Awards ke-12.

Astra Lost in Space menceritakan tentang para siswa SMA Caird yang memulai camping di sebuah planet. Kemudian sebuah cahaya misterius muncul disekitar mereka dan melontarkan 9 orang dari mereka ke ruang angkasa yang jauhnya 5012 tahun cahaya dari bumi. Setelah itu kesembilan murid tersebut menemukan sebuah kapal luar angkasa tak berawak dan memulai perjalanannya pulang kembali dengan kapal bernama Astra tersebut.

Sumber: Ani-One Asia

The post Ani-One Asia Menayangkan Astra Lost in Space di Kanal YouTube Mereka appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Proyek OVA HxEros Terbaru Disiapkan, Staf Rekrut Kana Hanazawa

$
0
0

Dari majalah Jump SQ edisi bulan Oktober (04/09), diungkap bahwa pada volume ke-12 manga karya Ryouma Kitada, “Dokyuu Hentai HxEros” akan dibalut dengan OVA terbaru. Informasi ini diungkap dalam halaman berwarna khusus serial ini dan volume ke-12nya akan diterbitkan pada 4 Maret 2021. Sebelumnya, volume ke-11 manga serial ini juga akan dibalut dengan tiga episode OVA pertamanya.

Sampul majalah Jump SQ edisi bulan Oktober:

OVA “Dokyuu Hentai HxEros” untuk volume ke-12 manga-nya akan berjumlah dua episode. Kana Hanazawa akan memerankan karakter antagonis terbaru bernama KinbakuChuu.

Sinopsis OVA terbaru:

Kelima anggota cabang Saitama tetap menjalani aktifitas sebagai seorang pahlawan. Namun suatu hari, pakaian XERO mereka memiliki masalah! Saat terjadi masalah ini, Kepala Cabang Jou Anno diculik oleh Kinbakuchuu. Demi menyelamatkan Anno, Shiko dan Moena juga ikut membantu??

Berikut adalah seiyuu yang akan mengisi karakter dalam anime ini:

  • Matsuoka Yoshitsugu sebagai Retto Enjou
  • Ai Kakuma sebagai Kirara Hoshino
  • Sayuri Yahagi sebagai Momoka Momozono
  • Yuuki Kuwahara sebagai Sora Tenkuuji
  • Ai Kayano sebagai Maihime Shirayuki
  • Shinichiro Miki sebagai Anno
  • Nichika Ohmori sebagai Chacha
  • Daisuke Kishio sebagai Rumble Seine II
  • Rikiya Koyama sebagai Narator
  • Itou Shizuka sebagai HakkouChuu
  • Ryouka Yuzuki sebagai KiseiChuu X
  • Asami Imai sebagai TaranChuu
  • Kaori Nazuka sebagai JikoChuu
  • Misaki Kuno sebagai PanChuu
  • Mai Nakahara sebagai ShokuChuu
  • Ayako Kawasumi sebagai ShimiChuu
  • Megumi Toyoguchi sebagai GitaiChuu
  • Aya Suzaki sebagai MihariChuu
  • Yukari Tamura sebagai KeikaiChuu
  • Kana Hanazawa sebagai KinbakuChuu

Sinopsis serial utama:

Di dunia yang terancam oleh bencana besar yang dimulai lima tahun lalu, para pahlawan yang dibantu oleh alat bernama HxEros, yang menggunakan kekuatan ecchi (H) dan kekuatan erotis (Ero) untuk menyelamatkan planet oleh monster pemakan libido.

Enio Retto dan Hoshino Kirara adalah teman masa kecil yang terpisah satu sama lain. Suatu hari, mereka terjebak dalam pertempuran melawan “Censor Bug” yang memakan energi seksual manusia untuk tetap berevolusi. Setelah sukses mengalahkan musuh, mereka bergabung kelompok pahlawan sepertinya, menggunakan kekuatan erotis dari HxEROS untuk melawan para monster.

Daftar staf yang telah diungkap diantaranya:

  • Sutradara dan Penyusun Skrip: Masato Jinbo (Senryuu Shoujo, Fate/kaleid liner Prisma Illya 3rei!!)
  • Desainer karakter: Akitomo Yamamoto (Hanasaku IrohaNon Non Biyori)
  • Penata Seni: Kenta Masuda (Oshi ga Budōkan Ittekuretara ShinuKnight’s & Magic)
  • Produser Musik: STUDIO MAUSU (GOD EATER)
  • Studio: Project No. 9 (Ryuuou no Oshigoto!, Noukin, CHOYOYU!)

Ryouma Kitada meluncurkan manga Dokyuu Hentai HxEros di majalah Jump SQ milik Shueisha pada 2 Mei 2017. Shueisha menerbitkan volume ke-10 manga ini pada 3 Juli 2020. Volume ke-11nya yang dibalut dengan tiga episode OVA akan dirilis pada 4 November 2020. Info terkait OVA dari manga volume ke-11 ini dapat dibaca di tautan ini. Manga ini telah terjual lebih dari satu juta eksemplar.

Kitada juga memiliki karya berupa manga lainnya yang tampil di majalah Jump SQ yang berjudul, “µ&i”/“Myuu and I”. Manga ini diterbitkan Shueisha sebanyak 6 volume sejak 2 Mei 2014 hingga 4 Maret 2016. Setelah menyelesaikan manga tersebut, ia merilis manga one-shot yang berjudul “Haikei, Hannibal” yang ditampilkan dalam majalah Jump Square Crown.

Sumber: Jump SQ

The post Proyek OVA HxEros Terbaru Disiapkan, Staf Rekrut Kana Hanazawa appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Manajemen Nijisanji Ichikara Inc Bentuk Tim Perlindungan Talenta Mereka

$
0
0

Ichikara Inc selaku perusahaan yang menaungi talenta Nijisanji telah mengumumkan pembentukan tim yang bertugas untuk mengurus berbagai tindakan tidak menyenangkan terhadap talenta mereka.

Pada dasasrnya tim akan menggunakan berbagai metode, termasuk proses hukum; kepada pihak yang melakukan “aksi ofensif/agresif” dan “pencemaran nama baik” baik pada staf dan talenta. Aksi yang akan diproses termasuk dan tidak terbatas pada:

  • Penguntitan dan penyergapan
  • Kunjungan tanpa undangan
  • Perilaku kasar
  • Panggilan telepon, email, atau pesan jejaring sosial, dll. secara terus menerus.
  • Mengirim materi yang tidak senonoh atau memalukan, atau materi yang dapat menimbulkan ketakutan
  • Ancaman fisik dan mental
  • Fitnah
  • Pelanggaran privasi
  • Perusakan kredibilitas ekonomi
  • Pemasangan konten SARA
  • Dan tindakan lain yang dapat merugikan Perusahaan atau Talenta.

Situs juga membuka meja laporan dengan form yang dapat diisi bila ada kasus yang perlu dilaporkan. Akan ada juga dokter yang akan memberikan perawatan mental profesional untuk staf dan talenta yang membutuhkannya. Untuk memastikan kasus dapat diproses dengan baik, kerjasama dengan kepolisian akan ditingkatkan. Begitu juga dengan organisasi hukum dan sipil lainnya.

Perusahaan juga menekankan mereka akan menyelidiki, memproses hukum, dan menuntut ganti rugi pada pelaku yang melakukan pelanggaran di atas.

Sumber: Ichikara.Inc

The post Manajemen Nijisanji Ichikara Inc Bentuk Tim Perlindungan Talenta Mereka appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


Resmi Usai, Volume Terakhir Manga Anima Yell! Terbit Akhir September

$
0
0

Serialisasi mangaAnima Yell!“/”Animaeru!!” resmi berakhir di majalah Manga Time Kirara Carat pada 28 Agustus 2020. Melalui akun Twitter dari majalah Manga Time Kirara diungkap juga pada hari ini bahwa volume kelima atau terakhirnya akan terbit pada 25 September 2020. Serialisasi manga ini telah berjalan lebih dari empat tahun dan telah mendapatkan adaptasi anime dengan format satu cour.

Sinopsis “Anima Yell!“:

Hatoya Kohane, yang mencintai perannya dalam membantu orang lain, memulai kelompok pemandu sorak di SMA-nya setelah terkesan dengan penampilan (sorak) yang ia lihat di akhir masa SMP-nya. Bersama dengan pemandu sorak berpengalaman, Arima Hizume dan teman masa kecilnya, Sawatari Uki, Kohane menantikan penampilan sorak pertamanya. Akankah ia menyemangati orang-orang hari ini…!?

Sampul volume terakhir

Tsukasa Unohana meluncurkan mangaAnima Yell!” di majalah Manga Time Kirara Carat pada 16 Februari 2016. Serialisasinya kemudian resmi berakhir pada 28 Agustus 2020. Volume pertama manga ini mulai diterbitkan Houbunsha pada 27 Februari 2017. Volume kelima atau terakhir akan terbit pada 25 September 2020.

Adaptasi animeAnima Yell!” diproduksi oleh studio Doga Kobo. Anime ini tayang pada musim gugur tahun 2018 dengan total 12 episode. Satou Masako (Haikyuu!!) berperan sebagai sutradara, sementara Fumihiko Shimo (Bofuri) menyusun komposisi serinya. Amasaki Manamu (Mikakunin de Shinkoukei) berperan sebagai desainer karakternya. Manzo dan Hiroaki Tsutsumi menjadi komposer musiknya. Penjualan DVD dan blu-raynya sendiri telah melewati angka 1.000 salinan.

Tak hanya mangaAnima Yell!“, Tsukasa juga sebelumnya merilis serialisasi manga seperti “Hajiotsu“, “Tenbin wa Hana to Asobu“, dan “D.C. II – Imaginary Future“, Serialisasi dua judul pertama berjalan di majalah milik Houbunsha, sementara judul ketiga berjalan di majalah milik MediaWorks.

© Tsukasa Unohana/Houbunsha

Sumber: Manga Time Kirara

The post Resmi Usai, Volume Terakhir Manga Anima Yell! Terbit Akhir September appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Sega dan Delightworks Umumkan Sakura Kakumei untuk iOS dan Android

$
0
0

Sega dan Delightworks telah mengumumkan game RPG Dramatis “Sakura Kakumei: Hanasaku Otome-tachi”, yang akan rilis untuk iOS dan Android pada 2020 di Jepang. Pra-registrasi sudah dibuka di App Store, Google Play, e-mail, dan Twitter.

Setting ceritanya adalah Taisho 100 (2011), 88 tahun setelah Sakura Taisen pertama, Jepang mengalami bencana besar 16 tahun yang lalu, namun sekarang negeri dapat pulih berkat energi spiritual bernama Mirai.

Hanya saja setelah pembangunan Menara Ibu kota Baru, Sakura berhenti mekar dan monster bernama Kouki mulai bermunculan. Organisasi pemerintah “Great Imperial Combat Revue B.L.A.C.K.” dibentuk dan melindungi masyarakat sekaligus menghibur mereka. Kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah meningkat namun pihak yang menyebut diri mereka “Imperial Combat Revue” menyadari kebohongan dibalik kedamaian ini dan berusaha membebaskan Jepang.

Seiyuu yang akan hadir adalah:

  • Nao Tōyama sebagai Kurumi Saimei
  • Lynn sebagai Prana Tosei
  • Ami Koshimizu sebagai Meisa Akashi
  • Moeka Kishimoto sebagai Shino Sakura
  • Ayu Matsuura sebagai Fuuka Aoshima
  • Yūko Natsuyoshi sebagai Asebi Mikohama

Selain itu sebuah episode anime yang diproduksi oleh Cloverworks juga ditayangkan:

Sumber: Gematsu

The post Sega dan Delightworks Umumkan Sakura Kakumei untuk iOS dan Android appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Visual Terbaru Musim Kedua Mairimashita! Iruma-kun Diperlihatkan

$
0
0

NHK perlihatkan visual terbaru untuk adaptasi musim kedua anime dari manga karya Osamu Nishi, “Mairimashita! Iruma-kun” pada Rabu malam (02/09). Musim pertamanya sudah tayang pada Oktober tahun lalu, dan musim kedua ini segera mengudara pada April 2021. Tanggal penayangannya hingga kini belum diungkap.

Seiyuu yang hadir dalam animeMairimashita! Iruma-kun“:

  • Ayumu Murase sebagai Iruma Suzuki
  • Ryouhei Kimura sebagai Alice Asmodeus
  • Saori Hayami sebagai Amelie Azazel
  • Nao Touyama sebagai Kuromu
  • Daisuke Ono sebagai Caruego Naberius
  • Takuya Satou sebagai Saburo Sabnock
  • Mitsuki Saiga sebagai Opera
  • Ayak Asai sebagai Clara Warak
  • Takaya Kuroda sebagai Sullivan
  • Kaede Hondo sebagai Elisabetta Iks
  • Haruna Asami sebagai Eiko
  • Takuya Eguchi sebagai Zagan Johnny Western
  • Tetsuya Kakihara sebagai Andro M. Jazz

Sinopsis:

Iruma Suzuki Irumabaru saja ditinggalkan dan dijual ke iblis oleh orang tuanya yang tak bertanggungjawab! Secara mengejutkan, hal yang ia ketahui selanjutnya adalah hidup bersama iblis yang mengadopsinya sebagai cucu terbarunya, dan berpindah ke sekolah di dunia iblis dimana kakek iblisnya bekerja sebagai kepala sekolah. Kemudian dimulailah kehidupan biasa dari Iruma yang penakut di tengah dunia lain sambil berhadapan dengan dirinya sendiri, mengambil beberapa tantangan, dan naik daun untuk menjadi seseorang yang terhebat….

Para staf yang terlibat diantaranya:

  • Sutradara: Makoto Moriwaki (Onegai My Melody – Kuru Kuru Shuffle!Tante Opera Milky Holmes Dai-Ni-MakuPripara)
  • Komposisi: Kazuyuki Fudeyasu (Princess RessurectionTantei Opera Milky HolmesGirls’ Last Tour)
  • Musik: Akimitsu Honma (RIN-NEWotakoi: Love is Hard for Otaku)
  • Studio: Bandai Namco Pictures (Aikatsu)
  • Produksi: NHK dan NHK Enterprises

Osamu Nishi meluncurkan mangaMairimashita! Iruma-kun” pada Maret 2017 di majalah Weekly Shounen Champion. Akita Shoten mulai menerbitkan volume pertamanya pada 7 Juli 2017. Per Juni 2020, manga ini telah berjalan hingga volume ke-17. Penjualannya telah mencapai 3 juta eksemplar.

Adaptasi animeMairimashita! Iruma-kun” diumumkan pada majalah Weekly Shounen Champion pada Februari 2019. Musim pertamanya tayang pada musim gugur tahun 2019 dan berformat dua cour.

© Osami Nishi/Akita Shoten/NHK

Sumber: Comic Natalie

The post Visual Terbaru Musim Kedua Mairimashita! Iruma-kun Diperlihatkan appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

PV Anime Maoujou de Oyasumi Perdengarkan Lagu dari Inori Minase

$
0
0

Situs resmi adaptasi anime dari manga karya Kagiji Kumanomata, “Maoujou de Oyasumi” mempublikasi video promosi terbaru pada Kamis pagi (03/09). Dalam video promosi ini diperdengarkan lagu tema pembuka yang dibawakan Inori Minase, “Kaimin! Anmin! Syalist Seikatsu“. Anime ini juga dikonfirmasi tayang pada 5 Oktober 2020.

Seiyuu yang sebelumnya diumumkan adalah:

  • Inori Minase sebagai Princess Syalis
  • Yoshitsugu Matsuoka sebagai Demon Tasogare
  • Kaito Ishikawa sebagai Demon Cleric
  • Hiro Shimono sebagai Yuusha Akatsuki
  • Rikiya Koyama sebagai Majiro
  • Kōichi Sōma sebagai Frankenzombie dan Ghost Paper
  • Masashi Yamane sebagai Minotaur
  • Shinya Takahashi sebagai Goblin Serf
  • Chikahiro Kobayashi sebagai Red Siberian
  • Takeo Ōtsuka sebagai Poseidon
  • Takaya Kuroda sebagai Flame Poison Dragon
  • Sayaka Ohara sebagai Neo Alraune dan Harpy
  • ? sebagai Eggplant Seal
  • Ayane Sakura sebagai Aladdif
  • Junichi Suwabe sebagai Caesar Magician

Staf produksinya adalah:

  • Sutradara: Mitsue Yamazaki (Tada-kun wa Koi o Shinai)
  • Asisten Sutradara: Sumie Noro (debut sebagai asisten sutradara)
  • Komposisi Seri: Yoshiko Nakamura (Gekkan Shoujou Nozaki-kun)
  • Desain Karakter: Ai Kikuchi (New Game!)
  • Desain Sub-Karakter: Chiaki Nakajima (Yuruyuri)
  • Komposer: Yukari Hashimoto (Toji no MIko)
  • Studio: Doga Kobo (Yesterday wo Utatte)

Staf pendukung lain termasuk:

  • Desain Prop: Megumi Matsumoto
  • Sutradara Seni: Chieko Nakamura
  • Desain Warna: Kei Ishiguro
  • Sutradara Fotografi: Kunihiko Ito
  • Efek Visual: Seiichi Sugiura
  • Desain Grafis: Takafumi Kuwano
  • Editing: Mutsumi Takemiya
  • Produksi Musik: Lantis
  • Efek Suara: Yuika Shiraishi (eNA)

Inori Minase bawakan lagu pembuka berjudul “Kaimin! Anmin! Syalist Seikatsu“. ORESAMA akan bawakan lagu tema penutup berjudul “Gimmme!” dan single ini akan dirilis pada 14 Oktober 2020.

Seri “Maoujou de Oyasumi” menceritakan tentang Syalis, putri yang diculik dan disekap di istana para demon. Karena dia hanya bisa menunggu pertolongan dia memutuskan untuk tidur sampai dirinya dibebaskan. Hanya saja sang putri sangat menuntut suasana yang nyaman untuk tidur dan para demon istana sekarang harus berhadapan dengan putri yang sangat serius mendapatkan material yang dibutuhkan untuk tidur.

Kagiji Kumanomata merilis manga “Maoujou de Oyasumi” di majalah Weekly Shonen Sunday milik Shogakukan pada Mei 2016. Volume ke-14 rilis di Jepang pada 16 April 2020.

Sumber: Comic Natalie

The post PV Anime Maoujou de Oyasumi Perdengarkan Lagu dari Inori Minase appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Pasangan Seiyuu Satoshi Hino & Saki Nakajima Umumkan Kelahiran Anak Kedua

$
0
0

Pasangan seiyuu, Satoshi Hino dan Saki Nakajima mengumumkan pada hari Rabu (02/09) bahwa buah hati kedua mereka telah lahir ke dunia. Buah hati keduanya ini berjenis kelamin perempuan dan proses persalinannya aman dan lancar.

Publikasi blog Satoshi Hino:

Ini cukup mendadak, namun saya ingin mengumumkannya!

Beberapa hari sebelumnya, saya menjadi ayah dari kedua buah hati saya.

Anak kedua perempuan telah lahir dengan selamat ditengah pandemi coronavirus dan membawa kebahagiaan ke kediaman (kami) dengan senyuman dan kebaikan.

Kedua anak saya penuh dengan rasa cinta

dan,
saya ingin berterimakasih kepada istri saya yang telah melahirkan anak perempuan kami.

Bersamaan dengan mengikuti pertumbuhan dari buah hati di setiap harinya, saya akan tetap bekerja sebagai seiyuu, ayah, dan berusaha membimbing buah hati (saya)!

Twit gambar dari Saki Nakajima:

Terima kasih atas pesan ucapan ulang tahun kemarin!!!

Sebenarnya, saya telah melahirkan seorang anak perempuan yang menjadi anak kedua (kami) beberapa hari yang lalu.

Saya cukup kesepian sebagai keluarga karena ini saat ini diwajibkan untuk isolasi mandiri. Persalinan di masa pandemi, sulit untuk melakukan apapun, dari pertemuan hingga masalah penginapan, namun saya dapat melahirkan dengan aman dengan dukungan para staf rumah sakit. Terima kasih! Kami berdua kini sama-sama sehat.

Satoshi Hino lahir di San Fransisco, California, Amerika Serikat pada 4 Agustus 1978. Di umur lima tahun, Hino kemudian berpindah ke Tokyo, Jepang. Ia awalnya ingin menjadi aktor teater saat masih remaja, namun ia kemudian mengubah tujuannya menjadi seorang seiyuu. Hino mendapatkan peran pertamanya sebagai Shuuyu Koukin dari serial “Ikkitousen” yang tayang pada tahun 2003. Karirnya kian menanjak di tiap tahunnya, dan ia kemudian menikahi seiyuu Saki Nakajima pada tahun 2014. Hino dikenal sebagai seiyuu karakter seperti Sakamachi Kinjirou (Mayo Chiki!) Toma (Amnesia), Akito Takagi (Bakuman), Ryou Sayama (Code Geass), Haruto Fuwa (Imouto sae Ireba Ii,), Kyoujurou Rengoku (Kimetsu no Yaiba), Sai (Naruto), Momonga (Overlord) dan masih banyak lagi.

Saki Nakajima lahir pada 1 September 1978 di Prefektur Saitama. Nakajima menempuh pendidikan seiyuu di Japan Narration Acting Institute dan bergabung agensi Arts Vision di usia 20 tahun. Peran debutnya adalah karakter minor dari anime Kaiketsu Jouko Tanteidan” yang tayang pada Oktober 1998. Ia juga mulai menggunakan nama samaran Suzue Komachita dan Bouquet Hanataba untuk perannya dalan novel visual yang mengadung konten dewasa. Nakajima kini dikenal sebagai seiyuu karakter seperti Saki Kijima (Hayate no Gotoku!!), Ai Kouda (Oretachi no Tsubasa wa Nai: Under the Innocent Sky), Karin Sasamori (To Heart 2), Mimi Tasogare (Duel Masters), Honami Ichinoese (Amakano ~Second Season~), Umi Kouzaki (Koisuru Natsu no Last Resort), Helgarose von Falkenmayer (Muv-Luv Alternative) dan masih banyak lagi.

Kami segenap kru Jurnal Otaku Indonesia ikut berbahagia atas lahirnya buah hati pasangan seiyuu ini.

Sumber:  Comic Natalie, Saki Nakajima Twitter, Satoshi Hino Ameblo

The post Pasangan Seiyuu Satoshi Hino & Saki Nakajima Umumkan Kelahiran Anak Kedua appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Dragon’s Dogma Ungkap Seiyuu Animenya

$
0
0

Netflix telah menayangkan PV terbaru adaptasi anime dari game buatan Capcom, “Dragon’s Dogma” pada Kamis ini. PV kali ini memperkenalkan para seiyuu baik untuk versi Jepang dan Inggrisnya. Anime ini akan tayang di Netflix dengan jumlah tujuh episode pada 17 September 2020.

Para pemeran yang akan hadir adalah:

  • Greg Chun dan Yūichi Nakamura sebagai Ethan
  • Erica Mendez dan Nana Mizuki sebagai Hannah
  • Cristina Vee dan Miyuki Sawashiro sebagai Olivia
  • Jeannie Tirado dan Yuko Sanpei sebagai Louis
  • Ryan Bartley dan Suzuko Mimori sebagai Salai
  • David Lodge dan Takayuki Sugo sebagai Dragon

Seri ini menceritakan pria bernama Ethan, yang kehilangan desa, keluarga, dan jantungnya akibat serangan Naga. Dirinya namun mampu bangkit sebagai Arisen dan bersama Pawn bernama Hannah dirinya berusaha untuk memburu sang naga untuk mendapat kembali jantungnya. Dalam perjalannya dia melawan 7 Demon yang tanpa sepengetahuannya membuatnya kehilangan kemanusiaan seiring dia mengalahkan para Demon.

Shin’ya Sugai (009 Re: Cyborg, Walking Meat) menyutradarai dan memproduksi anime di studio Sublimation (Cider no You ni Kotoba ga Wakiagaru). Taiki Sakurai (Cannon Busters) dari Netflix adalah produser eksekutif. Hiroyuki Kobayashi dari CAPCOM (pengawas untuk Devil May Cry, Sengoku Basara) dan Takashi Kitahara (komite produksi untuk Rockman.EXE: Hikari to Yami no Program, pengawasan produksi untuk Resident Evil: Damnation) adalah co-produser. Kurasumi Sunayama (Yowamushi Pedal, Cardfight!! Vanguard) menulis naskah. Iku Nishimura (sutradara animasi untuk Ghost in the Shell Arise, Eden of the East) mendesain karakter.

Game orisinal Dragon’s Dogma rilis untuk Xbox 360 dan PlayStation 3 pada Mei 2012. Dragon’s Dogma: Dark Arisen yang merupakan versi update rilis untuk PS3 dan Xbox 360 pada April 2013. Versi PC debut secara internasional pada Januari 2016. Versi PS4 dan Xbox One Dark Arisen rilis di Barat dan Jepang pada Oktober 2017, dan disertai dengan perilisan versi PC di Jepang. Game mendapat versi Switch pada April 2019.

Dragon’s Dogma Online diluncurkan pada PS3, PS4, dan PC di Jepang pada Agustus 2015 dan mengakhiri layanan Desember lalu. Yumiya Tashiro meluncurkan adaptasi manga Dragon’s Dogma Revives dari game online pada Januari 2017.

Sumber: ANN

The post Dragon’s Dogma Ungkap Seiyuu Animenya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Durasi Film Josee to Tora to Sakana-tachi Akhirnya Terungkap

$
0
0

Informasi durasi penayangan film anime dari cerita pendek karya mendiang Seiko Tanabe, Josee to Tora to Sakana-tachi” akhirnya diungkap. Film ini akan berdurasi 98 menit dan segera diputar di bioskop di Jepang pada 25 Desember 2020. Sejumlah bioskop dan teater di Jepang juga mulai menambahkan informasi durasi pemutaran film ini.

Seiyuu yang hadir dalam film anime Josee to Tora to Sakana-tachi“:

Josee to Tora to Sakana-tachi

  • Taishi Nakagawa sebagai Tsuneo Suzukawa
  • Kaya Kiyohara sebagai Josee
  • Yume Miyamoto sebagai Mai Ninomiya
  • Kazuyuki Okitsu sebagai Hayaato Matsuura
  • Lynn sebagai Kana Kishimoto
  • Chiemi Matsutera sebagai Chizu Yamamura (desain karakter belum diungkap)

Kotaro Tamura menyutradarai film anime “Josee to Tora to Sakana-tachi” di studio Bones. Nao Emoto menggambar desain karakter orisinal, dan Haruko Iizuka mendesain karakter itu untuk anime, sekaligus bekerja sebagai sutradara animasi utama. Sayaka Kuwamura menulis naskah. loundraw bekerja sebagai desainer konsep. Evan Call mengkomposisi musik. Shochiku dan Kadokawa akan mendistribusikan film ini.

Lagu tema film anime ini akan dibawakan oleh Eve dengan judul “Ao no Waltz“.

Tanabe pertama kali menerbitkan cerita dalam koleksi cerita pendek 1985 dengan nama yang sama. Kadokawa Shobo menjadi penerbit cerita pendek ini. Kisah ini menginspirasi film live-action pada Desember 2003.

Adaptasi film live-action juga telah dirilis pada 13 Desember 2003. Film ini diproduksi oleh Asmik Ace dan disutradarai oleh Isshin Inudo (Zero Focus). Film ini memenangkan penghargaan dari Kementerian Pendidikan Jepang dalam kategori seni.

Mendiang Seiko Tanabe lahir pada 27 Maret 1928 di Osaka. Ayah dari Tanabe adalah seorang fotografer. Saat Perang Dunia Kedua, ia merilis kolom “Sara” yang dipublikasi oleh mendiang Yasunari Kuwabata. Makin dalam menerjuni dunia literatur, Tanabe menulis novel “Hanagari” yang juga diadaptasi menjadi drama radio. Di tahun 1956, mendiang berhasil memenangkan Osaka Citien Award atas karyanya yang berjudul “Niji“. Setelah menikah dengan Sumio Kawano, mendiang mulai menulis cerita pendek seperti “Onna no Hidokei“, “Josee to Tora to Sakana-tachi“, dan banyak karya literatur lainnya. Tanabe tutup usia pada Juni 2019 setelah menderita infeksi saluran empedu.

Sumber: Josee to Tora to Sakana-tachi, AIR

The post Durasi Film Josee to Tora to Sakana-tachi Akhirnya Terungkap appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


Shin Megami Tensei III: Nocturne HD Remaster Tayangkan Trailer Kedua Game

$
0
0

Atlus telah menayangkan trailer kedua untuk “Shin Megami Tensei III: Nocturne HD Remaster” untuk PlayStation 4 dan Switch. Trailer kali ini menampilkan berbagai pembaharuan dari remaster ini.

Sesuai namanya game ini adalah remaster dari Shin Megami Tensei III: Nocturne Maniax Chronicle Edition, di mana Raidou Kuzunoha XIV dari seri Devil Summoner: Raidou Kuzunoha menggantikan posisi cameo. Melalui DLC pemain bisa memilih “New Game ~Maniax~” dari awal. Pada mode ini Raidou akan digantikan oleh Dante. Berbagai skill milik Dante juga akan diperbaharui.

Remaster tentunya menghadirkan grafik dan gameplay yang ditingkatkan, dialog dengan suara, pilihan kesulitan Normal, Hard, dan Merciful yang merupakan DLC gratis.

Di Jepang, edisi standar Shin Megami Tensei III: Nocturne HD Remaster akan dihargai 5.980 yen, dan edisi terbatas akan berharga 13.980 yen. Edisi terbatas dilengkapi game, majalah “Ayakashi Special Final Issue” sebanyak 106 halaman, dua disk “New Piano Arrange” dan set CD “Rare Soundtrack” (37 lagu), lampu aroma “Amala Tenrinko”, dan casing Vortex. Pre-order dibuka pada 21 Juli.

Remaster ini akan rilis pada 29 Oktober di Jepang dan pada musim semi 2021 secara global.

Sumber: Gematsu

The post Shin Megami Tensei III: Nocturne HD Remaster Tayangkan Trailer Kedua Game appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Sambut Sister’s Day, Abema TV Tayangkan Anime Yosuga no Sora

$
0
0

Dalam rangka menyambut “Sister’s Day“, Abema TV tunjuk serial anime dari novel visual karya Sphere, “Yosuga no Sora: In Solitude Where We Are Least Alone”. Imouto no Hi atau hari saudari perempuan sendiri dirayakan setiap tanggal 6 September 2020 di Jepang. Tak hanya serial di atas, Abema TV juga menayangkan beberapa serial bertema saudara perempuan lainnya.

Serial yang ditayangkan selain “Yosuga no Sora“:

  • Ore no Imouto ga Konnani Kawaii Wake ga Nai
  • Eromanga Sensei
  • Himouto! Umaru-chan

Yosuga no Sora

Seiyuu yang hadir dalam anime “Yosuga no Sora“:

  • Hiro Shimono sebagai Kasugano Haruka
  • Hiroko Taguchi sebagai Kasugano Sora
  • Ryouko Ono sebagai Migiwa Kazuha
  • Yuka Inokuchi sebagai Yorihime Nao
  • Ryouko Tanaka sebagai Ifukube Yahiro
  • Takurou Nakakuni sebagai Nakazato Ryouhei
  • Yukari Minegishi sebagai Kuranaga Kozue
  • Tae Okajima sebagai Nogisaka Motoka
  • Megumi Matsumoto sebagai Kasugano Haruka (versi muda) dan Amatsume Akira (versi muda)

Yosuga no Sora: In Solitude Where We Are Least Alone” merupakan novel visual yang dirilis Sphere pada 25 Desember 2008 untuk platform PC. Naoto Sakura (Boku no Mirai wa, Koi to Kakin to. ~Change To The Future~) menjadi sutradara novel visual ini. Seiri Asakura, Yukiji Tachikaze dan dibantu asisten Takuya Tanaka menjadi penulis skenarionya. Hiro Suzuhira dan Takashi Hashimoto menjadi desainer karakter dan artist CG-nya. Manack menggubah musik latar belakang, lagu pembuka dan penutupnya. Rita bawakan lagu pembuka “Michi no Saki, Sora no Mukou“, dan lagu penutup “Yoake no Prism“.

Adaptasi manga “Yosuga no Sora” diluncurkan Takashi Mikaze di majalah Monthly Comp Ace pada Oktober 2009. Manga ini sempat ditangguhkan pada April 2010 demi mendukung penerbitan volume pertamanya. Setelah volume pertama diterbitkan Kadokawa Shoten pada 26 Mei, serialisasi manga ini kembali berjalan. Penangguhan kedua dilakukan pada September 2010, hal ini demi menyesuaikan cerita dari adaptasi anime-nya. Setelah itu, volume kedua manga-nya terbit pada 25 Desember 2010. Serialisasinya resmi berakhir pada terbitan majalah pada Januari 2011.

Yosuga no Sora

Adaptasi anime “Yosuga no Sora” diumumkan pada Mei 2010 dan direncanakan tayang pada Oktober 2010 dengan jumlah 12 episode. Anime ini menggunakan format rute masing-masing heroine utama, dengan tambahan rute Nogisaka Motoka pada bagian outro. Takeo Takahashi (Spice & Wolf) menjadi sutradara dan Arakawa Naruhisa (Maoyuu Maou Yuusha) menjadi penyusun komposisi serinya. Kanetoshi Kamimoto (Hidan no Aria) berperan sebagai kepala sutradara animasi dan desainer karakternya. Studio feel. (Oregairu Zoku & Kan) menggarap animasinya. Oricon mencatat bahwa blu-ray dan DVD anime “Yosuga no Sora” telah terjual hingga 9.116 salinan. Pendapatan kotor dari penjualan BD dan DVD ini mencapai 260,9 juta yen.

Sumber: Comic Natalie

The post Sambut Sister’s Day, Abema TV Tayangkan Anime Yosuga no Sora appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Yukoku no Moriarty Tayangkan PV Pertama Animenya

$
0
0

Situs resmi untuk adaptasi anime televisi manga karya Ryōsuke Takeuchi dan Hikaru Miyoshi, Yukoku no Moriarty (Moriarty the Patriot) telah menayangkan PV perdana anime-nya. Diungkap juga bahwa anime akan tayang perdana pada 11 Oktober nanti.

Tasuku Hatanaka akan membawakan lagu tema pembuka “DYING WISH,” sementara STEREO DIVE FOUNDATION akan membawakan lagu tema penutup “ALPHA.”

Seiyuu yang akan hadir adalah:

  • Sōma Saitō sebagai William James Moriarty
  • Takuya Satō sebagai Albert James Moriarty
  • Chiaki Kobayashi sebagai Louis James Moriarty
  • Makoto Furukawa sebagai Sherlock Holmes
  • Satoshi Hino sebagai Sebastian Moran
  • Yūto Uemura sebagai Fred Porlock
  • Yuuki Ono sebagai John H. Watson

Kazuya Nomura (Joker Game, Black Fox) menyutradarai anime di Production I.G. Tooru Ookubo (Sengoku Basara, Tokimeki Restaurant: Miracle6) mendesain karakter. Go Zappa dan Taku Kishimoto akan mengerjakan skrip seri. Tooru Ookubo akan mendesain karakter dan menjadi sutradara animasi utama.

  • Ilustrasi Warna Key: Sayoko Noda
  • Sutradara Seni: Yoshio Tanioka (Bihou)
  • Sutradara Komposit Fotografi: Hiroshi Tanaka, Fumika Takahashi
  • Sutradara 3D: Chiaki Kumakura (IKIF +)
  • Editing: Junichi Uematsu
  • Sutradara Suara: Shōji Hata
  • Musik: Asami Tachibana

Protagonis cerita adalah James Moriarty, antagonis terkenal dari seri Sherlock Holmes karya Sir Arthur Conan Doyle. Dalam manga, ia adalah seorang yatim piatu yang mengasumsikan nama William James Moriarty ketika ia dan adik laki-lakinya diadopsi ke dalam keluarga Moriarty. Sebagai seorang pemuda, ia berupaya menghilangkan penyakit yang disebabkan oleh sistem kelas Inggris.

Takeuchi dan Miyoshi merilis manga di Jump SQ. pada Agustus 2016. Takeuchi menggambar storyboard dan Miyoshi menyediakan ilustrasi. Shueisha menerbitkan volume ke-11 manga disusun pada hari Rabu.

Manga mendapat drama musikal di Jepang pada bulan Mei. Acara Jump Festa ’20 mengumumkan pada 21 Desember bahwa manga ini menginspirasi adaptasi musikal tahap kedua yang akan berjalan di Tokyo dan Kyoto pada bulan Juli dan Agustus 2020.

Novel untuk seri ini rilis pada November 2018. Manga juga sudah terbit secara lokal sampai volume 10.

Sumber: ANN

The post Yukoku no Moriarty Tayangkan PV Pertama Animenya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Sayonara Watashi no Cramer Umumkan Adaptasi Animenya

$
0
0

Situs resmi untuk proyek anime untuk manga “Sayonara Watashi no Cramer” (Farewell, My Dear Cramer) karya Naoshi Arakawa telah menayangkan teaser dan visual untuk proyek tersebut pada hari Jumat ini.

Visual teaser memperlihatkan dua era proyek, tahun kedua SMP, dan tahun pertama SMA.

Proyek ini akan terdiri dari adaptasi film anime dan adaptasi anime TV, keduanya akan debut di Jepang pada April 2021.

Film memiliki judul “Eiga Sayonara Watashi no Cramer First Touch”, dan ceritanya akan mengadaptasi dua jilid manga Sayonara, Football” milik Arakawa, yang menceritakan kehidupan SMP Nozomi.

Seiyuu yang akan hadir meliputi:

  • Miyuri Shimabukuro sebagai Nozomi Onda
  • Shion Wakayama sebagai Sawa Echizen
  • Kouki Uchiyama sebagai Tetsuji Yamada
  • Ryota Ohsaka sebagai Kaoru Takei
  • Ryoko Shiraishi sebagai Junpei Onda
  • Koji Yusa sebagai Kōzō Sameji
  • Shimba Tsuchiya sebagai Yasuaki Tani

Seiki Takuno menyutradarai anime di LIDEN FILMS, dan Natsuko Takahashi menulis skrip. Toei mendistribusikan anime.

Seri ini menceritakan tentang Nozomi Onda yang memiliki bakat dalam sepakbola, hanya saja semakin dia tumbuh sebagai perempuan kemampuan fisiknya tertinggal oleh teman laki-lakinya. Namun dirinya tetap berlatih, menantikan waktu di mana dia bisa kembali bermain.

Judul merujuk pada Dettmar Cramer, pelatih dan pemain Sepakbola Jerman.

Arakawa meluncurkan manga pada Mei 2016. Kodansha menerbitkan manga volume ke-12 di Jepang pada 17 Juni. Karya Arakawa lain yang cukup populer adalah Shigatsu wa Kimi no Uso (Your Lie in April).

Sumber: ANN

The post Sayonara Watashi no Cramer Umumkan Adaptasi Animenya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Luminous Witches Dapatkan OVA Sebelum Penayangan Anime Televisinya

$
0
0

Situs resmi dari adaptasi anime Renmei Kuugun Koukuu Mahou Ongakutai Luminous Witches” mengungkap info terbaru terkait perilisan OVA-nya. OVA ini menjadi prekuel dari adaptasi serial anime televisinya dan akan dirilis pada 23 Desember 2020. Adaptasi serial anime televisinya akan mengudara pada tahun 2021.

Visual kemasan OVA blu-ray:

Luminous Witches

Harga yang dipatok untuk blu-ray OVA ini sebesar 3.850 yen (termasuk pajak). Durasi video ini mencapai 75 menit, yang terbagi menjadi 15 menit cerita prekuel dan 60 menit video spesial berisi proses perekaman.

Visual utama serial anime “Luminous Witches“:

Berikut adalah daftar seiyuu yang mengisi suara karakter seri ini:

  • Ami Aimoto sebagai Lyudmila Andreyevna Rouslanova
  • Minako Hosokawa sebagai Inori Shibuya
  • Mai Narumi sebagai Virginia Robertson
  • Sayaka Tsuzuki sebagai Eleonora Giovanna Gassion
  • Ryou Mamiya sebagai Aila Päivikki Linnamaa
  • Momo Hanae sebagai Maria Magadalene Dietrich
  • Miu Kotosaka sebagai Sylvia Cariello
  • Misaki Yuki sebagai Manaia Matawhaura Hato
  • ? sebagai Grace Maitland Steward

Staf produksinya adalah:

  • Sutradara: Shouji Saeki (Medaka Box)
  • Desainer karakter animasi : Kazuya Shiotsuki (Koufuku Grafitti)
  • Produser: Koichi Yasuda (Kizumonogatari)
  • Studio: SHAFT (Monogatari SeriesAssault Lily Bouquet)

Video promosi anime “Luminous Witches“:

Proyek seri anime Strike Witches sendiri dimulai dengan perilisan sebuah OVA pada tahun baru 2007 oleh Studio Gonzo. OVA berdurasi 24 menit ini mengadaptasi seri ilustrasi di majalah yang dibuat oleh Humikane Shimada. Serial televisi pertamanya tayang pada musim panas tahun 2008 dengan jumlah 12 episode. Musim keduanya tayang pada musim panas tahun 2010 dan studionya berpindah menuju AIC Spirits. Musim kedua ini tayang sebanyak 12 episode. Sebuah OVA berjudul “Strike Witches: Operation Victory Arrow” diproduksi studio Silver Link dan dirilis sebanyak tiga episode dari 20 September 2014 hingga 2 Mei 2015. Proyek terbaru “Strike Witches: ROAD to BERLIN” direncanakan tayang pada Oktober 2020.

Serial spinoff Brave Witches” mulai diproduksi oleh Silver Link dan tayang pada musim gugur tahun 2016. Kemudian serial side story yang berjudul “Strike Witches: 501 Butai Hasshin Shimasu!” yang diproduksi studio Giga Production dan acca effe tayang pada musim semi tahun lalu.

Sumber: Luminous Witches

The post Luminous Witches Dapatkan OVA Sebelum Penayangan Anime Televisinya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Viewing all 16409 articles
Browse latest View live


<script src="https://jsc.adskeeper.com/r/s/rssing.com.1596347.js" async> </script>