Quantcast
Channel: Jurnal Otaku Indonesia
Viewing all 16409 articles
Browse latest View live

Trigger Akan Produksi Anime Cyberpunk: Edgerunners

$
0
0

Melalui stream Night Wire City untuk game Cyberpunk 2077 telah mengungkap bahwa CD Projekt Red bekerjasama dengan studio Trigger untuk produksi animeCyberpunk: Edgerunners. Anime akan tayang pada tahun 2022 nanti.

Hiroyuki Imaishi bersama Masahiko Otsuka akan menyutradarai anime. Sementara Yoh Yoshinari akan mendesain karakternya. Hiromi Wakabayashi menjadi sutradara kreatif. Yuto Kaneko akan mengadaptasi skrip Yoshiki Usa dan Masahiko Otsuka. Akira Yamaoka akan mengerjakan musik.

Cyberpunk: Edgerunners akan menceritakan 10-episode tentang seorang anak jalanan yang berusaha bertahan dalam sebuah kota yang terobsesi dengan modifikasi teknologi dan tubuh di masa depan. Karena kehilangan segalanya, ia memilih untuk tetap hidup dengan menjadi seorang Edgerunner — prajurit bayaran dunia ini.

Sumber: Cyberpunk 2077

The post Trigger Akan Produksi Anime Cyberpunk: Edgerunners appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


The World Ends with You Dapatkan Adaptasi Anime

$
0
0

Sebuah situs untuk anime “The World Ends with You” (Subarashiki Kono Sekai) telah dibuka. Adaptasi anime dari action RPG Square Enix akan mengungkap lebih banyak detail pada acara Anime Expo Lite yang akan diadakan pada 3-4 Juli.

Seri ini menceritakan tentang Neku Sakuraba yang terbangun di Shibuya tanpa ingatan dengan tato timer di lengannya. Dirinya terjebak pada kontes bernama Reaper Game, di mana pemenang akan mendapat kesempatan untuk kembali hidup. Selama seminggu, Neku yang kehabisan waktu harus menyelesaikan berbagai misi para Reaper bersama kontestan lainnya yang memiliki agenda dan rahasia tersendiri yang menyebabkan mereka bergabung pada kontes ini.

Jupiter dan Square Enix merilis gamenya untuk Nintendo DS di Jepang pada 2007. Porting untuk iOS rilsi pada 2012, sementara Android pada 2014. The World Ends With You -Final Remix– rilis untuk Nintendo Switch pada September 2018.

Sumber: ANN

The post The World Ends with You Dapatkan Adaptasi Anime appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Video Promosi Terbaru Oregairu -Kan- Tampilkan Keimutan Isshiki Iroha

$
0
0

Situs resmi adaptasi anime dari novel ringan karya Wataru Watari dan ilustrasi Ponkan8, “Yahari Ore no Seishun Love Come wa Machigatteiru -Kan-“/”Oregairu -Kan-” memperlihatkan video promosi karakter Isshiki Iroha.  Musim ketiga ini dijadwalkan tayang pada 9 Juli 2020, setelah sebelumnya harus ditunda penayangannya pada musim semi ini.

Seiyuu yang hadir dalam musim ketiga “Oregairu diantaranya:

  • Eguchi Takuya sebagai Hikigaya Hachiman
  • Hayami Saori sebagai Yukinoshita Yukino
  • Touyama Nao sebagai Yuigahama Yui
  • Nozomi Sasaki sebagai Ebina Hina
  • Yuuki Aoi sebagai Hikigaya Komachi
  • Kondou Takashi sebagai Hayama Hayato
  • Sakura Ayane sebagai Isshiki Iroha
  • Ami Koshimizu sebagai Kawasaki Saki
  • Yuzuki Ryouka sebagai Hiratsuka Shizuka
  • Inoue Marina sebagai Miura Yumiko
  • Komatsu Mikako sebagai Totsuka Saika
  • Mai Nakahara sebagai Yukinoshita Haruno
  • Hiyama Nobuyuki sebagai Zaimokuza Yoshiteru
  • Azumi Asakura sebagai Meguri Shiromeguri
  • Sayaka Ohara sebagai Ibu Yuigahama
  • Kikuko Inoue sebagai Ibu Yukinoshita
  • ? sebagai Ibu Hikigaya

Sinopsis :

Hachiman Hikigaya adalah manusia sinis. “Masa Muda” adalah kebohongan, ia mempercayainya sebagai – game yang menipu, sebuah ilusi yang terjalin dari kegagalan dan kemunafikan. Namun saat memberikan essay untuk tugas sekolah yang menggambarkan pandangan tersebut, ia dihukum untuk bekerja di Klub Pelayanan, sebuah organisasi yang didedikasikan untuk membantu siswasiswi dengan masalah dalam hidup mereka! Bagaimana Hachiman si sinis mengatasi pekerjaannya yang membutuhkan –huh!- optimisme?

Oregairu yang diproduksi studio Feel akan disutradarai oleh Oikawa Kei (D.C II: Da Capo II). Suga Shoutarou (Nanatsu no Taizai) berperan sebagai penyusun komposisi cerita dan Tanaka Yuuichi sebagai desainer karakternya. Staf Oregairu sebelumnya mengkonfirmasi bahwa musim ketiga ini adalah adaptasi anime terakhir dari novel karya Wataru Watari. Jumlah episode musim ketiganya adalah 12 episode.

Nagi Yanagi akan bawakan lagu tema pembuka yang berjudul “Megumi no Ame”. Kemudian lagu penutup berjudul “Diamond no Jundo” akan dibawakan Saori Hayami dan Nao Touyama.

Sebelum musim ketiganya, novel Oregairu” telah mendapat adaptasi anime sebanyak dua musim. Musim pertamanya yang berjumlah 13 episode diproduksi oleh studio Brain’s Base dan tayang pada April 2013. Sementara itu musim keduanya berpindah studio menjadi studio feel. dan tayang pada musim semi 2015 dengan jumlah 13 episode juga.

Novel ringan Oregairu mulai diluncurkan Watari dengan ilustrasi dari Ponkan8 pada 23 Maret 2011 di Jepang. Gagaga Bunko telah menerbitkan volume terakhir atau ke-14nya pada 19 November 2019. Novel ini berhasil mencapai penjualan lebih dari 9 juta eksemplar dalam sirkulasinya. Adaptasi manga-nya mulai diluncurkan oleh Naomichi Io pada tahun 2015.

Sumber: Marvelous, Oregairu

The post Video Promosi Terbaru Oregairu -Kan- Tampilkan Keimutan Isshiki Iroha appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Prototype Resmi Rilis Grisaia: Phantom Trigger Vol. 1 & 2 untuk Switch

$
0
0

Prototype resmi merilis novel visual karya Frontwing, “Grisaia: Phantom Trigger Vol. 1 & 2” untuk Nintendo Switch pada hari ini. Porting novel visual ini didukung dengan bahasa Inggris, Jepang, dan China (Sederhana) sebagai pilihan bahasanya. Prototype mematok harga 2.000 yen dan belum termasuk pajak untuk porting novel visual ini.

Seiyuu yang mengisi suara karakter diantaranya :

  • Tsubasa Yonaga sebagai Haruto Aoi
  • Maaya Uchida sebagai Rena Fukami
  • Ayane Sakura sebagai Tohka Shishigaya
  • Kaori Nazuka sebagai Sakurako Christina Kujisake
  • Atsumi Tanezaki sebagai Murasaki Ikoma
  • Yoshino Nanjou sebagai Maki Inohara
  • Mikako Izawa sebagai Shiori Arisaka
  • Tomoe Oumi sebagai Himeko Nogami (Skywalker)
  • Toa Yukinari sebagai Ichiru Sengoku
  • Haruka Kitagaito sebagai Izumi Yamamoto
  • Sarah Emi Bridcutt sebagai Choco Inagaki dan Vanilla Inagaki
  • Akane Tomonaga sebagai Thanatos System
  • Shou Sudou sebagai Chihiro Ukawa
  • Suzuko Mimori sebagai Megumi Kumashiro
  • Juri Nagatsuma sebagai Sylvie
  • Chiaki Omigawa sebagai Velvet
  • Ami Koshimizu sebagai Aoi
  • Kenji Hamada sebagai Enishi Urushihara
  • Sayaka Senbongi sebagai Kuroe Samejima

Ryuuta Fujisaki (Grisaia Trilogy) menjadi sutradara dan Akio Watanabe (Kami Nomi zo Shiru Sekai) menjadi desainer karakter sekaligus artist CG-nya.

Sampel CG volume pertama dan kedua:

Novel visual Grisaia: Phantom Trigger diluncurkan Frontwing sebagai sekuel dari trilogi Grisaia (Grisaia no KajitsuGrisaia no Meikyuu, dan Grisaia no Rakuen). Berikut adalah kronologi perilisan novel visual Grisaia: Phantom Trigger:

Adaptasi anime dari novel visual ini diproduksi oleh Bibury Animation Studios (Azur Lane) dan menggunakan format OVA. OVA ini dirilis pada 15 Maret 2019 setelah membuka crowdfunding pada tahun 2018. Sekuel anime yang berjudul “Grisaia: Phantom Trigger Stargazer” juga sudah diumumkan. Crowdfunding untuk sekuel ini sudah ditutup pada bulan September lalu di angka 23.382.104 yen. Proses produksi masih berjalan dan jadwal rilisnya belum juga diungkap.

Frontwing juga akan merilis game smartphone berjudul “Grisaia: Chronos Rebellion” pada tahun ini. Pra-registrasinya sudah dibuka sejak September lalu. Staf juga sudah mengadakan acara untuk game ini pada 23 Maret 2020 di Akihabara.

Sumber: Nintendo Store, Prototype

The post Prototype Resmi Rilis Grisaia: Phantom Trigger Vol. 1 & 2 untuk Switch appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Kumo desu ga, Nani ka? Ungkap Bulan Tayang Anime, Akan Tayangkan 2 Cour

$
0
0

Sebuah visual baru untuk adaptasi anime dari novel ringan buatan Okina Baba dengan ilustrasi Tsukasa Kiryuu, “Kumo desu ga, Nani ka?”telah terungkap. Dikatakan juga bahwa anime akan tayang pada Januari 2021 nanti dengan durasi 2 cour.

Saat ini baru terungkap bahwa Aoi Yuuki akan berperan sebagai Kumoko

Baba meluncurkan seri novel ini di situs Shousetsuka ni Narou pada bulan Mei 2015. Kadokawa telah menerbitkan volume ke-11 novel ini pada 10 Juli 2019, dan volume ke-12nya Januari lalu. Novel ini menduduki peringkat ke-2 pada edisi 2018 Konno Light Novel Takarajimasha ga Sugoi!. 

Adaptasi manga-nya juga masih berjalan, dimana Asahiro Kakashi yang menjadi mangaka-nya. Volume ke-7 dari manga ini diterbitkan bersamaan dengan volume ke-11 novelnya. Sebuah adaptasi manga spinoff juga tampil di Young Ace Up. 

Seri ini menceritakan tentang perang dunia lain yang akibat perang bekerpanjangan, sebuah sihir terlempar ke bumi dan meledakkan sebuah kelas. Para murid terlahir kembali di dunia tersebut, hanya saja salah satu siswi malah bereinkarnasi menjadi laba-laba. Dirinya pun harus bisa bertahan hidup di dunia baru ini.

Sumber: Natalie

The post Kumo desu ga, Nani ka? Ungkap Bulan Tayang Anime, Akan Tayangkan 2 Cour appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Tales of Arise Tunda Perilisan Game

$
0
0

Bandai Namco telah mengumumkan bahwa Tales of Arise” menunda perilisan dari tahun 2020 sampai ke waktu yang belum ditentukan.

Produser Yusuke Tomizawa mengatakan bahwa pandemi COVID-19 yang masih berlangsung telah mempengaruhi beberapa aspek pengembangan, tim telah melakukan yang terbaik untuk beradaptasi, tetapi akan membutuhkan lebih banyak waktu “untuk mencapai kualitas dan memberikan pengalaman yang kami targetkan untuk para pemain.”

Tales of Arise adalah bab terbaru dalam franchise Tales Of. Dengan Yusuke Tomizawa (kepala seri God Eater) sebagai pimpinan tim pengembangan seri. Entri ini berjanji untuk memberikan alur cerita, dinamika gameplay, dan dunia baru bagi para pemain untuk dijelajahi.

Tales of Arise menceritakan tentang dua planet bernama Dahna dan Rena. Penduduk Dahna selalu menghormati tetangganya mereka di Rena – sebuah planet yang dapat mereka lihat dengan jelas di langit – sebagai negeri suci. Bagi masyarakat Dahna, legenda dan pengetahuan tentang Rena dan penghuninya telah diturunkan selama beberapa generasi yang tak terhitung jumlahnya, dan seiring waktu, telah menjadi fakta di benak mereka yang sebenarnya telah menutupi kenyataan kejam bagi rakyat Dahna. Selama 300 tahun, rakyat Rena telah memerintah Dahna, menjarah planet ini dari sumber dayanya dan melucuti martabat dan kebebasan mereka. Tales of Arise dimulai dengan dua orang yang lahir di dunia yang berbeda, masing-masing ingin mengubah nasib mereka dan menciptakan masa depan baru untuk diri mereka sendiri dan mungkin bangsa mereka.

Entri ini menggunakan Unreal Engine 4 dan animasi ciptaan ufotable. Tentu saja gameplay khas seri Tales masih hadir di sini, yang sekarang diberikan berbagai update.

Game direncanakan rilis untuk PlayStation 4, Xbox One, dan PC. Game akan hadir dengan dub Bahasa Inggris dan Jepang.

Sumber: Gematsu

The post Tales of Arise Tunda Perilisan Game appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Heaven’s Feel III. Spring Song Akan Kembali Tayang Agustus Tahun Ini

$
0
0

Setelah sempat ditunda, situs resmi untuk trilogi film “Fate/stay night: Heaven’s Feel” mengumumkan pada hari Jumat bahwa film “Fate/stay night: Heaven’s Feel III. spring song” akan kembali tayang pada 15 Agustus.

Situs anime menyarankan penonton untuk mengikuti protokol keamanan bioskop selama pandemi masih berjalan. Ada juga peringatan bahwa tanggal tayang spring song dapat berubah tergantung dari situasi dan keputusan pemerintah.

CD edisi terbatas dengan tiga lagu tema trilogi oleh Aimer akan mulai dijual pada 19 Agustus. Edisi ini akan mencakup video musik untuk setiap lagu dan aransemen baru lagu “Haru wa Yuku” oleh Yuki Kajiura. Aransemen baru ini juga akan debut secara digital pada 15 Agustus.

Tomonori Sudou (Fate/Zero) menjadi sutradara film spring song. Ufotable kembali menjadi studio produksi animasinya. Seperti yang ditulis sebelumnya, Yuki Kajiura (Fate/stay Night) kembali menjadi komposer musiknya. Takahiro Miura menjadi penulis skenarionya.

Lagu tema dibawakan oleh Aimer yang berjudul “Haru wa Yuku”. Single ke-18 dari Aimer ini akan dipasarkan pada 25 Maret 2020.

Film kedua sudah ditayangkan serentak pada 12 Januari 2019 dan ditampilkan di 131 bioskop di seluruh Jepang. Sementara film pertamanya tayang pada 14 Oktober 2017 lalu. Pada awalnya film ini direncanakan akan menjadi satu film saja pada 2014, namun akhirnya dibagi menjadi tiga film.

ODEX akan menayangkan film secara lokal tahun 2020.

Sumber: ANN

The post Heaven’s Feel III. Spring Song Akan Kembali Tayang Agustus Tahun Ini appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

[Flashback Friday] Maoyuu Maou Yuusha

$
0
0

Selamat datang kembali dalam rubrik “Flashback Friday“. Setelah pekan sebelumnya absen dikarenakan berita eksklusif yang cukup membludak, kali ini saya berkesempatan lagi untuk menulis rubrik ini. Untuk edisi akhir bulan Juni ini, saya memilih serial karya kreator “Log Horizon” yang berjudul “Maoyuu Maou Yuusha“.

Maoyuu Maou Yuusha” merupakan serial novel debut dari kreator “Log Horizon“, Mamare Touno. Awalnya novel ini tampil di 2 channel hingga dilisensi oleh penerbit Enterbrain. Desain karakternya dibuat oleh mendiang Keinojou Mizutama, sementara Toi8 menjadi ilustrator sampul dan teksnya. Novel ini mulai dipublikasi oleh Enterbrain pada 29 Desember 2010. Novel ini kemudian berakhir di volume kelima yang diterbitkan pada 21 Januari 2012. Selain kelima volume tersebut, terdapat cerita sampingan (side story) sebanyak tiga volume.

Adaptasi manga Maoyuu Maou Yuusha” terbagi menjadi lima judul yang dimana masing-masing digambar oleh mangaka yang berbeda. Adaptasi manga dari cerita novelnya dengan judul “Maoyuu Maou Yuusha – ‘Kono Watashi no Mono Tonare, Yuusha yo’ ‘Kotowaru!“dibuat oleh Akira Ishida di majalah Comp Ace dari Mei 2011 hingga Agustus 2016 dengan jumlah 18 volume. Manga ini dianggap sebagai adaptasi resmi dari novelnya. Kemudian manga kedua berjudul “Maoyuu Maou Yuusha: Oka no Mukou e” dibuat oleh Hiro Touge dan serialiasinya berjalan di majalah Champion RED dari Mei 2011 hingga Agustus 2014 dengan jumlah delapan volume. Manga ketiga berjudul “Maoyuu Maou Yuusha” serialisasinya berjalan di majalah Famitsu Comic Clear dari Juni 2011 hingga November 2016. Manga keempat berjudul “Maoyuu 4-Koma: Muitemasen yo, Maou-sama!” dibuat oleh Ronchi Nanatsumu di situs Magi-Cu Comics dari Juni 2011 hingga Oktober 2014. Lalu yang terakhir, manga berjudul “Maoyuu Maou Yuusha Gaiden: Madoromi no Onna Mahōtsukai” berjalan di majalah Monthly Comic Sirius dan dibuat oleh Taiki Kawakami. Serialisasinya berjalan sejak November 2011 hingga Maret 2014 dengan jumlah tujuh volume. Manga tersebut berfokus pada karakter Onna Mahoutsukai.

Adaptasi animeMaoyuu Maou Yuusha” diproduksi oleh studio Arms (Gokukoku no Bryndhildr) dan tayang pada musim dingin tahun 2013. Total episodenya mencapai 12, ditambah dengan satu episode spesial. Takeo Takahashi (Spice & Wolf) berperan sebagai sutradara, sementara Naruhisa Arakawa (Kingdom) menjadi penyusun komposisi seri dan penulis skrip ceritanya. Hiroaki Karasu (Gokukoku no Brynhildr) dan Masashi Kudo (Bleach) menjadi desainer karakternya. Oricon mencatat penjualan blu-ray dan DVD-nya mencapai 3.514 keping dengan pendapatan kotor hingga 116,3 juta yen (15,4 milyar rupiah).

Baca juga: [Flashback Friday] Hanasaku Iroha

Sinopsis

15 tahun telah berlalu sejak peperangan antara manusia dengan iblis dimulai. Tak puas dengan progres yang lambat menuju Kerajaan Iblis, sang Pahlawan (Yuusha) meninggalkan rekan-rekannya untuk merangsek lebih cepat menuju kastil Ratu Iblis. Saat ia tiba di kediaman, Sang Pahlawan membuat penemuan yang mengejutkan: Tak hanya menemukan sang Ratu Iblis adalah wanita dengan kecantikan tiada tara, namun ia juga meminta pertolongan sang Pahlawan. Kebingungan dengan keadaan yang tiba-tiba berubah, sang Pahlawan menolak persekongkolan dirinya dengan musuhnya, dengan mengklaim bahwa perang dengan para iblis memaksa Negara Selatan terpecah.

Akan tetapi sang Ratu Iblis membantah, dengan berpendapat bahwa perang tak hanya menyatukan umat manusia namun juga membawa kekayaan dan kemakmuran kepada mereka, dengan memberikan bukti-bukti yang dapat mendukung klaimnya tersebut. Lebih jauh lagi, ia menjelaskan bahwa perang akan segera berakhir, suplai yang dikirim oleh Negara Pusat untuk menjamin keadaan Negara Selatan akan habis, dan akan meninggalkan ratusan hingga ribuan manusia kelaparan. Beruntungnya, Ratu Iblis menawarkan kepada Pahlawan sebuah cara untuk mengakhiri peperangan sambil membawa harapan baru tak hanya untuk Negara Selatan, namun juga seluruh dunia, walaupun ia membutuhkan bantuan untuk mencapai realita ini.

Akhirnya teryakinkan, sang Pahlawan setuju untuk bergabung dengan mantan lawannya dalam misi Ratu Iblis. Berjanji untuk tetap bersama saat keadaan sakit dan sehat, mereka pergi demi dunia manusia.

Karakter

Maou (CV: Ami Koshimizu)

Pemimpin dari kerajaan iblis yang juga seorang wanita yang sangat cantik. Maou biasa menggunakan gaun berwarna merah gelap, namun di waktu senggang terkadang menggunakan pakaian kasual. Tanduk di kepalanya hanyalah sebuah hiasan saja, yang tentunya juga mengejutkan sang Yuusha. Perempuan beraset besar ini juga memiliki keahlian dalam bidang ekonomi, terutama bisnis.

Yuusha (CV: Jun Fukuyama)

Salah satu pendekar dari kerajaan manusia yang awalnya berusaha menaklukan Maou, hingga bergabung dengannya demi mencapai tujuan baru. Yuusha juga dikenal dengan sebutan “Pahlawan” dan “Pendekar Putih” di kerajaan manusia. Tak hanya kemampuan dalam bertarung menggunakan senjata, Yuusha juga memiliki kemampuan sihir yang mumpuni. Setelah resmi menjadi partner Maou dalam misi terbarunya, Yuusha perlahan jatuh hati dengan mantan musuhnya ini.

Baca juga: [Flashback Friday] Dantalian no Shoka

Onna Kishi (CV: Miyuki Sawashiro)

Maoyuu Maou Yuusha

Pendekar perempuan dan juga rekan dari Yuusha saat berperang melawan iblis. Ia kemudian bereuni dengan Yuusha setelah berubah peran menjadi seorang pendeta. Awalnya tidak tinggal serumah dengan Yuusha dan Maou, wanita bergaya tomboy ini kemudian bergabung dalam harem Yuusha yang ia sendiri tak kira. Onna Kishi juga menjadi rival terbaru Maou demi mendapatkan hati sang Yuusha, walau ia sendiri tak menampik opsi menjadi istri kedua.

Maid Chou (CV: Chiwa Saito)

Maoyuu Maou Yuusha

Kepala pelayan dari kediaman Maou yang sudah menjadi teman sang ratu sejak kecil. Tak hanya mengurusi urusan di rumah, ia juga menjadi jenderal dari pasukan iblis. Hal yang paling mencolok darinya adalah cara bicaranya yang sangat frontal terhadap setiap orang. Ia melihat manusia sebagai serangga yang tak mandiri dan perlu diatur sebaik mungkin. Dibalik tajam lidahnya, Maid Chou punya rasa prihatin terhadap orang-orang kekurangan yang terdampak dari peperangan belasan tahun yang lalu.

Onna Mahoutsukai (CV: Misato Fukuen)

Salah satu rekan Yuusha dan Onna Kishi saat berperang dengan Kerajaan Iblis. Perempuan misterius ini memiliki tiga kepribadian yang sering bergantian menggunakan wujud aslinya saat ingin menyatakan sesuatu. Hal ini membuatnya terlihat aneh jika dilihat dari luar karena seperti berbicara sendiri. Kepribadian pertamanya adalah perempuan tukang tidur, yang kedua adalah perempuan bengis, dan ketiga adalah perempuan pendiam.

Rou Yumihei (CV: Banjou Ginga)

Maoyuu Maou Yuusha

Rekan dari Yuusha, Onna Kishi, dan Onna Mahoutsukai saat berperang dahulu. Selain Old-Archer, ia juga memiliki sebutan Butler dan Swordsman. Sebelum bergabung dalam kelompok Yuusha, ia merupakan anggota kelompok pahlawan predesor hingga seluruh anggotanya tewas. Yumihei sebelumnya juga berpesan bahwa ia tak akan membunuh seseorang yang memiliki ukuran dada lebih dari D-cup. Ya tentu saja, predikat mesum tak bisa terlepas darinya.

Tentunya masih banyak lagi karakter pendukung yang seharusnya bisa muncul dalam daftar ini. Beberapa karakter penting tersebut seperti Maid Ane (CV: Haruka Tomatsu), Maid Imouto (CV: Nao Touyama), Seinen Shounen (CV: Hiroshi Kamiya), dan Karyuu Koujo (CV: Shizuka Itou).

Impresi

Maoyuu Maou Yuusha

Mungkin dari kalian yang sudah menonton serial karya Isuna Hasekura, “Spice & Wolf” atau “Ookami to Koushinryou” akan merasa heran mengapa dua protagonis utama “Maoyuu Maou Yuusha” disuarakan oleh dua seiyuu yang sama dari serial tersebut. Nah, tak hanya kalian, saya pun juga. Entah apa alasan utama dari komite produksi anime-nya dan penerbit Enterbrain, namun jika melihat material cerita yang melibatkan kegiatan ekonomi, sosial, agrikultur, industri, hingga politik, memilih dua seiyuu tersebut untuk turun di proyek ini memang tak dianggap repetitif. Malah, saya pikir itu ide yang bagus untuk menaikan pamor adaptasinya. Ah iya, seiyuu ini sudah ditetapkan sejak tahun 2011, dua tahun sebelum penayangan anime-nya.

Baca juga: [Flashback Friday] Durarara!!

Bicara soal grafis, jujur saya awalnya pesimis karena anime-nya diproduksi oleh studio Arms. Saat tayang? Saya hanya bisa memohon maaf. Maafkan diri ini yang sudah berprasangka buruk terhadap studio satu ini, walau saya tak bisa nampik kekecewaan adaptasi Ikkitousen beberapa musim sebelumnya. Saya dapat mengatakan bahwa ini adalah adaptasi terbaik dari Arms dalam lingkup grafis sejak Elfen Lied. Hal yang paling memukau saya seperti detail animasi teleportasi Yuusha, latar belakang abad pertengahan pedesaan yang indah, pergerakan karakter yang tidak kaku, hingga pewarnaan kekuatan sihir yang tak seperti biasa Arms produksi. Meskipun ada beberapa bagian yang masih menggunakan 3D, namun porsinya tidak mengungguli animasi 2D yang dibuat para stafnya. 9/10 untuk itu.

Kekurangan adaptasi Maoyuu Maou Yuusha” terletak pada material percintaannya. Di episode pertama kita sudah disuguhkan dengan kemolekan dan kecantikan dari Maou yang juga membuat Yuusha hilang fokus seperti Jarno Trulli di Magny-Cours tahun 2004. Dalam hati, “Wah, mungkin saja material percintaannya dapat naik ke tangga yang lebih serius dari hanya seorang partner bisnis”. Yap, 12 episode tidak cukup untuk hal itu. Saya masih belum melanjutkan membaca novelnya setelah volume ketiga, sehingga saya bertanya-tanya, Apakah Maou bakal menikahi Yuusha? Apakah Onna Kishi juga ngikut dimadu? Apakah Onna Mahoutsukai juga ikut? Bagaimana dengan masa depan Negara Pusat dan Selatan? Selain itu, apakah para monster dan manusia dapat hidup bersama layaknya di kota perbatasan? Daripada mendapatkan musim kedua, OVA dengan format satu jam mungkin sudah cukup untuk menutup penasaran ini. Lagi, ini proyek udah hampir menyentuh 1 dasawarsa, sehingga cukup sulit untuk menunaikan permintaan kosong itu.

Baca juga: [Flashback Friday] Utawarerumono

Penutup

Sejujurnya ada keinginan untuk menembus rekor 2000 kata dalam artikel ini, namun saya pikir itu terlalu banyak untuk dibaca oleh kalian. Tak lupa juga saya berterima kasih kepada mendiang Keinojou Mizutama, ilustrator novel “Maoyuu Maou Yuusha” yang telah meninggalkan kita pada Desember 2014 akibat penyakit lama yang mendiang diderita. Saya memohon maaf jika ada informasi yang kurang dari penulisan ini, dan tentunya kalian bisa meninggalkan kritik dan saran di kolom komentar agar penulisan saya dan staf lainnya dapat menjadi lebih baik lagi. Seri apa yang akan dibahas berikutnya? Nantikan pembahasan serial “Sekirei” minggu depan! (atau malah dua minggu lagi).

The post [Flashback Friday] Maoyuu Maou Yuusha appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


PV Kedua Monster Musume no Oishasan Perdengarkan Lagu Temanya

$
0
0

Situs resmi adaptasi anime dari novel ringan karya Origuchi Yoshino dan ilustrator Z-Ton, “Monster Musume no Oishasan” memperlihatkan video promosi kedua mereka. Dalam video promosi terbaru ini juga diperdengarkan lagu tema pembuka “Campanella Hibiku Sorade” yang dibawakan oleh ARCANA PROJECT. Anime ini rencananya akan tayang pada 10 Juli 2020, namun staf akan mengadakan screening spesial pada 4 Juli mendatang.

Serial ini tidak berhubungan dengan franchise “Monster Musume no Iru Nichijou“.

Seiyuu utama yang sudah diungkap sebelumnya:

  • Saori Ohnishi sebagai Saphentite Neikes

  • Shunichi Toki sebagai Glenn Litbeit

  • Sarah Emi Bridcutt sebagai Tisalia Seythia

  • Yukiyo Fujii sebagai Lulala Heine

  • Yuu Shimamura sebagai Arahnia Taranterra Arachnida

  • ? sebagai Skadi Dragenfelt

  • ? sebagai Kunai Zenow

Monster Musume no Oishasan

  • ? sebagai Meme Redon

Monster Musume no Oishasan

  • ? sebagai Illy

Monster Musume no Oishasan

Tiga seiyuu terbaru akan diungkap sebelum serial ini tayang musim depan.

Sinopsis utama:

Di sebuah kota bernama Lindworm dimana monster dan human hidup bersama, Dr. Glenn menjalankan klinik medis ternama untuk gadis monster dengan asisten seorang Lamia, Sapphee. Dari mendapat lamaran pernikahan oleh seorang centaur yang terluka saat pertarungan, menyentuh luka dari mermaid, atau menjahit luka halus daging dari golem, Dr Glenn melakukan pekerjaannya dengan keanggunan dan percaya diri. Tapi saat karakter menjijikan berusaha untuk mencuri telur harpy, bagaimana respon Dr. Glenn yang tak dapat diganggu…?

Aina Suzuki akan bawakan lagu tema penutup “Yasashisa no Namae“.

Berikut beberapa staf dan studio yang sudah diumumkan:

  • Sutradara: Yoshiaki Iwasaki (Love Hina)
  • Penyusun komposisi seri: Hideki Shirane (Date a Live)
  • Desain karakter: Hiromi Katou (Guilty Crown)
  • Komposer musik: TO-MAS
  • Produser: Bandai Namco Arts
  • Studio: Arvo Animation (Bokutachi wa Benkyou ga Dekinai)

Monster Musume no Oishasan

Novel Monster Musume no Oishasan diluncurkan oleh Origuchi Yoshino pada 24 Juni 2016 dengan menggunakan ilustrasi karya Z-ton. Novel ini diterbitkan oleh Shueisha dengan menggunakan label Dash X Bunko.  Volume ketujuh telah terbit pada 22 November 2019. Pada 25 Maret 2020, volume 0 novelnya yang menceritakan masa lalu sebelum cerita utamanya telah diterbitkan. Volume kedelapan novelnya akan diterbitkan pada 22 Juli 2020. Sampulnya dapat kalian lihat di bawah ini.

Adaptasi manga yang digambar oleh Tomasu Kanemaki mulai ditampilkan di situs Comic Ryu Web pada 25 Februari 2018. Volume pertamanya telah diterbitkan Tokuma Shoten pada 12 Januari 2019 dan volume kedua pada 13 Maret 2020.

Sumber: Monster Musume no Oishasan, Comic Natalie

The post PV Kedua Monster Musume no Oishasan Perdengarkan Lagu Temanya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

The Legend of Heroes: Hajimari no Kiseki Tayangkan Trailer Perkenalan

$
0
0

Falcom telah menayangkan trailer baru untuk “The Legend of Heroes: Hajimari no Kiseki”. Trailer kali ini memperkenalkan ketiga sudut pandang karakter, 50 lebih karakter tambahan, dan konten sampingan seperti character episode dengan format seperti Trails in the Sky 3.

Falcom mendeskripsikan game ini:

Ini adalah akhir, dan juga awal—.

Erebonia dilemahkan dalam bencana yang dikenal sebagai “Great Twilight.” Berkat upaya para pahlawan, Zemuria selamat dari krisis, dan takdir baru telah berputar, menggerakkan cerita menuju “akhir”.

Entri baru ini akan menceritakan Zemuria setelah Great Twilight. Tiga karakter utama dan tindakan mereka di seluruh benua menyebabkan takdir yang saling berkaitan.

Satu adalah “pahlawan.”

Satu adalah “pembebas.”

Satu adalah “pertapa.”

The Legend of Heroes: Hajimari no Kiseki menampilkan banyak sistem baru yang memanfaatkan kekuatan seri Trails, termasuk sistem “Cross Story” yang memungkinkan pemain untuk berpindah di antara tiga rute sesuka hati untuk menggambarkan cerita yang terjadi secara paralel dari berbagai perspektif; lebih dari 50 karakter yang dapat dimainkan, termasuk beberapa wajah baru; dan skenario “Episode” ekspansif yang menyelidiki latar belakang setiap karakter.

Bagaimana perasaan orang-orang Crossbell saat mereka bersiap untuk merdeka sekali lagi? Pikiran apa yang melewati pikiran rakyat Erebonia yang kehilangan pilar perkasa mereka? Dan apa agenda Ouroboros, yang menyatakan bahwa “Orpheus Final Plan” akan maju ke tahap baru …?

Seperti biasa, akan ada Data Link Bonus untuk kalian yang memiliki data game sebelumnya.

  • The Legend of Heroes: Zero no Kiseki system data: 7 Macam Sepith (x200)
  • The Legend of Heroes: Ao no Kiseki system data: Sepith Mass (x600)
  • The Legend of Heroes: Zero no Kiseki & Ao no Kiseki system data: Special accessory, Zeram Capsule
  • The Legend of Heroes: Trails of Cold Steel III system data: U-Material (x50)
  • The Legend of Heroes: Trails of Cold Steel IV system data: Shining Pom Spirit Incense
  • The Legend of Heroes: Trails of Cold Steel III dan Trails of Cold Steel IV: Special accessory
  • The Legend of Heroes: Trails of Cold Steel IV clear data: Special accessory tergantung dari rating kalian dan status restorasi Thors.

Game akan rilis untuk PlayStation 4 pada 27 Agustus di Jepang.

Sumber: Gematsu

The post The Legend of Heroes: Hajimari no Kiseki Tayangkan Trailer Perkenalan appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Produksi Anime 100-man no Inochi no Ue ni Ore wa Tatteiru Telah Selesai

$
0
0

Melalui akun Twitter resmi adaptasi anime dari manga karya Naoki Yamakawa dan Akinari Nao, “100-man no Inochi no Ue ni Ore wa Tatteiru”/”I’m Standing on 1,000,000 Lives” diungkap bahwa proses produksi anime-nya telah selesai. Adaptasi anime ini rencananya akan ditayangkan pada Oktober tahun 2020. Informasi berikutnya akan diungkap bulan depan.

Seiyuu yang akan hadir dalam anime ini diantaranya:

  • Yuuto Uemura sebagai Yotsuya Yuusuke
  • Risa Kubota sebagai Shindou Iu
  • Azumi Waki sebagai Hakozaki Kusue
  • Makoto Koichi sebagai Yuka Tokitake

Kumiko Habara (sutradara episode BanG Dream!) akan menjadi sutradaranya dan Takao Yoshioka (Shigatsu wa Kimi no Uso) menyusun skrip serialnya. Desain karakter untuk animasinya dibuat oleh Eri Kojima (D.C.III ~Da Capo III~) dan Toshihide Masudate (Saiminjyutsu Zero) . Musiknya digubah oleh Ken Itou (High School DxD New) dan Lantis berperan sebagai produser musiknya. Studio MAHO FILM (Uchi no Ko no tame naraba) menjadi penggarap animasinya.

Sinopsis:

Yotsuya Yuusuke bersama teman sekelasnya, Shindou Iu dan Hakozaki Kusue berpindah ke dunia aneh dan tak dikenal yang ditinggali makhluk mitologikal. Tak lama mereka sampai, mereka bertemu seseorang yang bernama Game Master yang memberikan mereka misi dengan waktu terbatas. Untuk menjamin mereka dalam misi ini, ia juga memberikan Shindou dan Hakozaki dengan peran sebagai penyihir dan pendekar, sementara Yotsuya secara acak mendapatkan peran sebagai……petani!?

Ini adalah kehidupan penuh kesibukan dari petualangan yang dimulai oleh tiga siswa yang tak punya pilihan selain menyelesaikan misi yang acak dengan beberapa fase di dunia fantasi, jika mereka ingin tetap hidup dan melindungi dunia nyata dari para iblis dan monster yang mereka hadapi.

Yamakawa dan Akinari meluncurkan manga 100-man no Inochi no Ue ni Ore wa Tatteiru” pada 9 Juni 2016 di majalah Bessatsu Shounen Magazine. Yamakawa berperan sebagai penulis skrip cerita, dan Akinari menjadi mangaka-nya. Kodansha telah menerbitkan volume ke-9nya pada 9 Maret 2020.

Sumber: 100-man no Inochi no Ue ni Ore wa Tatteiru

The post Produksi Anime 100-man no Inochi no Ue ni Ore wa Tatteiru Telah Selesai appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Visual Terbaru Film Anime Kiniro Mosaic Akhirnya Diperlihatkan

$
0
0

Staf adaptasi anime dari manga karya Yui Hara, “Kiniro Mosaic” mengumumkan info terbaru terkait proyek film anime mereka. Film anime ini dipastikan menggunakan judul “Kiniro Mosaic Thank You!!“. Untuk menyambut proyek film terbaru ini staf juga memperlihatkan sebuah visual terbarunya. Belum diketahui kapan film ini akan resmi diputar di bioskop di Jepang.

Munenori Nawa (Kiss x Sis) yang menjadi sutradara episode musim pertamanya kini menempati posisi sutradara utamanya. Yuniko Ayana (Bakuman) kembali mengisi pos yang sama sebagai penyusun skrip cerita seperti di musim pertama dan keduanya. Kazuyuki Ueda (Hinako Note) juga kembali sebagai desainer karakternya. Studio Gokumi dan AxsiZ akan menggarap produksi animasinya.

Seiyuu yang tampil dalam serial anime televisinya:

  • Nao Touyama sebagai Karen Kujou
  • Risa Taneda sebagai Aya Komichi
  • Asuka Nishi sebagai Shinobu Oomiya
  • Yumi Uchiyama sebagai Youko Inokuma
  • Manami Tanaka sebagai Alice Cartelet
  • Rie Murakawa sebagai Mitsuki Inokuma
  • Ayaka Suwa sebagai Honoka Matsubara
  • Saori Oonishi sebagai Akari Kuzehashi
  • Satomi sato sebagai Sakura Karasuma
  • Yukari Tamura sebagai Isami Oomiya
  • Megumi Han sebagai Kouta Inokuma
  • Mari Nakatsu sebagai Kana Higurashi

Manga Kiniro Mosaic berkisah tentang Shinobu, perempuan berusia 15 tahun, yang tampak sebagai gadis Jepang polos yang pernah mengikuti homestay di Britania Raya. Walau setelah kembali Jepang, ia sering rindu dengan waktunya saat di luar negeri. Suatu hari, sebuah surat datang dari Alice, gadis yang juga adalah anak dari keluarga homestary-nya dahulu di Britania Raya. Surat itu tertulis, “Shinobu, Aku datang ke Jepang!” Kedatangannya membuat hari-hari Shinobu dipenuhi dengan komedi ringan bersama dengan Alice, Aya, Karen, Youko dan kawan-kawan lainnya.

Serial Kiniro Mosaic diluncurkan Yui Hara di majalah Manga Time Kirara Max pada April 2010 dan tamat pada 19 Maret 2020. Houbunsha telah merilis volume ke-11 atau terakhir manga-nya pada 27 April 2020. Yen Press juga menerbitkan manga ini dalam bahasa Inggris, dan volume ke-10 telah diterbitkan pada 17 Maret lalu. Manga spesial berjudul “Kiniro Mosaic Best Wishes” akan tampil di majalah Manga Time Kirara Max pada terbitan Juli 2020 mendatang.

Adaptasi anime dari serial 4-koma ini pertama kali tayang pada musim panas 2013 oleh Studio Gokumi sebagai studio animasinya. Musim keduanya kemudian tayang pada musim semi 2015. Kemudian sebuah film berdurasi 50 menit yang berformat OVA diputar di Jepang pada 12 November 2016. Staf juga telah merilis kotak Blu-ray untuk musim keduanya pada hari Rabu kemarin.

Sumber: Kiniro Mosaic, Live Streaming

The post Visual Terbaru Film Anime Kiniro Mosaic Akhirnya Diperlihatkan appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Aniplus Asia Tayangkan The Misfit of Demon King Academy di Indonesia Secara Simulcast

$
0
0

Aniplus Asia akan menayangkan The Misfit of Demon King Academy: History’s Strongest Demon King Reincarnates and Goes to School with His Descendants (panjang pisan euy judulnya) di Indonesia melalui saluran televisi mereka secara simulcast. Anime Summer 2020 ini direncanakan tayang perdana di Aniplus Asia pada Sabtu, 4 Juli 2020 pukul 23.00 WIB.

Penayangan simulcast akan ditayangkan dengan bahasa Inggris. Subtitel bahasa Indonesia akan tersedia di penayangan encore pada hari Minggu pukul 20.00 WIB dan jadwal seterusnya. Episode terbarunya akan ditayangkan setiap hari Sabtu di jam yang sama dengan penayangan perdananya. Jadwal selengkapnya nantinya dapat kamu cek di website Aniplus Asia.

Aniplus Asia bisa kamu nikmati di layanan berikut;

  • Dens.TV
  • Maxstream (Khusus Pengguna Telkomsel)
  • Transvision (Ch. 361)
  • CBN Fiber
  • USeeTV

Tentang The Misfit of Demon King Academy: History’s Strongest Demon King Reincarnates and Goes to School with His Descendants

The Misfit of Demon King Academy: History’s Strongest Demon King Reincarnates and Goes to School with His Descendants atau yang berjudul asli Maou Gakuin no Futekigousha: Shijou Saikyou no Maou no Shiso, Tensei shite Shison-tachi no Gakkou e Kayou, merupakan light novel karangan Shu dan diilustrasikan oleh Yoshinori Shizuma.

Shu meluncurkan serial novel ini di situs Shousetsu ni Narou pada April 2017. Yang kemudian Kadokawa menerbitkan novel ini menggunakan ilustrasi dari Yoshinori Shizuma (Toji no Miko, KanColle). Sudah diterbitkan hingga jilid ke-5. Adaptasi manga yang digambar oleh Kayaharuka diluncurkan pada Juli 2018 di situs Manga Up! milik Square Enix.

Berikut sinopsis ceritanya:

Meskipun mereka bernafsu akan kehancuran, bahkan raja iblis terkadang sudah capek dengan berbagai darah dan kekacauan! Saat Anoth bereinkarnasi demi kehidupan yang damai, ia malah berangkat ke sekolah bersama keturunannya dalam sebuah istana tua 2.000 tahun kemudian. Akan tetapi sihir di kaki terakhirnya dalam era ini, tidak ada yang dapat menaksir kekuatan asli Anoth.

Sumber: Aniplus Asia

The post Aniplus Asia Tayangkan The Misfit of Demon King Academy di Indonesia Secara Simulcast appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Animax Asia Tayangkan Re: Zero Season 2 di Indonesia

$
0
0

Animax Asia akan menayangkan Re: ZERO -Starting Life in Another World- Season 2 di Indonesia melalui saluran televisi mereka. Akan ditayangkan dalam penayangan same day as Japan. Direncanakan tayang perdana di Animax Asia pada Kamis, 9 Juli 2020 pukul 19.30 WIB.

Penayangan anime ini di Animax Asia akan menggunakan subtitel bahasa Indonesia. Episode terbarunya akan ditayangkan setiap hari Kamis di jam yang sama dengan penayangan perdananya. Jadwal selengkapnya nantinya dapat kamu cek di website Animax Asia.

Saat artikel ini ditulis, Animax Asia juga sedang menayangkan versi director’s cut dari Re: Zero di Indonesia. Ditayangkan perdana oleh Animax Asia pada Senin, 15 Juni 2020, pukul 22.00 WIB. Ditayangkan setiap Senin dan Jumat di jam yang sama. Hasil suntingan baru ini akan menambahkan beberapa cuplikan baru dan menyunting 1 episode untuk berdurasi satu jam.

Selain menayangkan Re: Zero Director’s Cut dan Re: Zero Season 2, Animax Asia juga akan menayangkan kedua OVA Re: Zero di Indonesia. OVA pertama dengan judul Re: Zero -Starting Life in Another World- Memory Snow dan yang kedua berjudul Re: Zero -Starting Life in Another World- The Frozen Bond. Episode OVA pertamanya akan ditayangkan perdana pada Kamis, 2 Juli 2020, pukul 22.00 WIB di saluran televisi mereka. Sedangkan yang kedua akan ditayangkan perdana pada Jumat, 3 Juli 2020, pukul 22.00 WIB di saluran televisi mereka.

Animax Asia bisa kamu nikmati di layanan berikut;

  • Dens.TV
  • First Media (Ch 52)
  • MNC Vision (Ch 157)
  • IndiHome (Ch 502)
  • MyRepublic (Ch 61)
  • Transvision (Ch 360)

Sumber: Animax Asia

The post Animax Asia Tayangkan Re: Zero Season 2 di Indonesia appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Rajawali Televisi Akan Menayangkan Serial Anime My Hero Academia

$
0
0

Rajawali Televisi atau RTV melalui sosial medianya mengumumkan kalau mereka akan menayangkan serial tv anime My Hero Academia. Mereka menayangkan video di sosial media yang merupakan cuplikan dari anime My Hero Academia beserta teaser yang bertuliskan segera. Belum ada informasi kapan pastinya RTV akan tayangkan My Hero Academia di saluran televisi mereka. Informasi selengkapnya menyusul.

Tentang My Hero Academia

My Hero Academia atau yang berjudul asli Boku no Hero Academia, merupakan manga karangan Kohei Horikoshi. Manga ini diserialisasikan di majalah manga mingguan Shonen Jump sejak tahun 2014. Di Jepang, manga ini sudah diterbitkan hingga jilid 26 oleh Shueisha, dan statusnya masih bersambung. Manga ini juga sudah mendapatkan adaptasi anime 4 season dan 2 movie, adaptasi season ke-5 juga sudah diumumkan.

Manga ini juga sudah diterbitkan di Indonesia. Diterbitkan oleh m&c! dengan judul My Hero Academia. Penerbit m&c! sudah menerbitkan manga ini hingga jilid 14. Berikut sinopsisnya dari penerbit m&c!:

Di suatu masa saat sebagian besar orang memiliki kekuatan super yang disebut dengan “Quirk”. Aku, Izuku Midoriya, seorang penggemar “Hero” yang bercita-cita mengikuti jejak Sang Hero Nomor 1 di Dunia, “All Might”, malah divonis tidak memiliki “Quirk”. Inilah awal ceritaku menuju Hero nomor 1 di dunia! “PLUS ULTRA”!

Sumber: Rajawali Televisi

 

 

The post Rajawali Televisi Akan Menayangkan Serial Anime My Hero Academia appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.


Aniplus Asia Tayangkan Deca-Dence di Indonesia Secara Simulcast

$
0
0

Aniplus Asia akan menayangkan Deca-Dence di Indonesia melalui saluran televisi mereka secara simulcastAnime Summer 2020 ini direncanakan tayang perdana di Aniplus Asia pada Rabu, 8 Juli 2020 pukul 23.00 WIB.

Penayangan simulcast akan ditayangkan dengan bahasa Inggris. Subtitel bahasa Indonesia akan tersedia di penayangan encore pada hari Minggu pukul 20.00 WIB dan jadwal seterusnya. Episode terbarunya akan ditayangkan setiap hari Rabu di jam yang sama dengan penayangan perdananya. Jadwal selengkapnya nantinya dapat kamu cek di website Aniplus Asia.

Aniplus Asia bisa kamu nikmati di layanan berikut;

  • Dens.TV
  • Maxstream (Khusus Pengguna Telkomsel)
  • Transvision (Ch. 361)
  • CBN Fiber
  • USeeTV

Tentang Deca-Dence

Seri ini menceritakan tentang dunia di mana manusia hampir musnah akibat Gadoll. Manusia-manusia yang selamat sekarang tinggal di benteng bergerak setinggi 3000 meter bernama Deca-Dence yang dibangun untuk melindungi manusia dari ancaman Gadoll.

Penduduk dibagi ke dua kategori Gear, pejuang yang bertarung melawan Gadoll setiap hari, dan Tankers, mereka yang tidak memiliki keterampilan untuk bertarung. Suatu hari, Natsume, seorang gadis Tanker yang bermimpi menjadi Gear bertemu dengan Kaburagi, seorang tukang reparasi pelindung dari Deca-dence. Pertemuan antara keduanya yang tampaknya bertolak belakang ini, gadis dengan sikap positif yang tidak pernah menyerah pada mimpinya dan realis yang telah menyerah pada segalanya, pada akhirnya akan mengguncang masa depan dunia ini.

Seiyuu yang akan hadir adalah:

  • Tomori Kusunoki sebagai Natsume
  • Katsuyuki Konishi sebagai Kaburagi

Konomi Suzuki akan membawakan lagu tema pembuka “Theatre of Life.” Kashitarō Itō membawakan lagu tema penutup “Kioku no Hakobune” (Ark of Memories).

Staf produksinya adalah:

  • Sutradara: Tachikawa Yuzuru (Mob Psycho 100, Death Parade)
  • Komposisi Seri: Hiroshi Seko (Mob Psycho 100)
  • Konsep Desain Karakter: pomodorosa (Listeners)
  • Desain Karakter: Shinichi Kurita (Death Parade)
  • Musik: Masahiro Tokuda (Last Hope)
  • Studio: NUT (Youjou Senki)

Staf lain yang diumumkan adalah:

  • Desain Cyborg: Kiyotaka Oshiyama (Studio Durian)
  • Desain Deca-Dence: Hiromatsu Shu
  • Desain Gadoll: Satoshi Matsuura
  • Desain Sub-Character: Hiromi Taniguchi, Ai Ogata
  • Desain Konsep Pertarungan: Tetsuya Masuda
  • Desain Prop: Fuminori Tsukita, Hiyori Denforword Akishino (Aki Production)
  • Konsep Visual: Izumi Murakami
  • Sutradara seni: Takashi Ichikura
  • Desain Warna: Chiho Nakamura
  • Sutradara Fotografi: Masashi Uoyama
  • Sutradara 3DCG: Masato Takahashi
  • Editor: Yumi Jinguji
  • Sutradara Suara: Fumiyuki Go

Memang studio produksinya bukan BONES, tapi staf produksinya sejauh ini cukup meyakinkan.

Sumber: Aniplus Asia

The post Aniplus Asia Tayangkan Deca-Dence di Indonesia Secara Simulcast appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Ini Dia, Jadwal Rilis Manga-Light Novel di Indonesia Minggu ini! [1 Juli 2020]

$
0
0

Jadwal rilis manga-light novel ini adalah daftar buku yang akan dirilis pada 1 Juli 2020. Daftar ini adalah daftar yang disusun oleh penulis, melalui informasi dari pihak kedua dan penerbit resmi. Jadwal rilis ini merupakan jadwal rilis manga, light novel/novel translasi Jepang, dan komik lokal yang diterbitkan penerbit Kompas Gramedia Group. Buku-buku ini bisa kamu beli di toko buku Gramedia, Gramedia.com, dan toko buku online dan fisik lainnya yang menjual buku Penerbit kompas Gramedia Group.

Elex Media

Lanjutan

[ELEX] One Punch Man 20
[ELEX] Kindaichi 37 Tahun 02

Level Comics (Imprint Komik Dewasa Elex Media)

Lanjutan

[LC] Erased 04
[LC] Giant Killing 51

m&c!

Lanjutan

[m&c!] The Heroic Legend of Arslan 10
[m&c!] Long Hu Men The Vengeance Continues 32

Akasha (Imprint Komik Dewasa m&c!)

Baru

 

[AKASHA] Serendipity

Jadwal Minggu Sebelumnya – Jadwal Minggu Selanjutnya


Jadwal display di Toko Buku / Agen dapat berbeda dengan yang tercantum di sini, terutama di wilayah luar pulau Jawa. Maka untuk mendapatkan informasi yang akurat, disarankankan untuk mengkonfirmasi langsung dengan Customer Service di toko buku langganan Anda. Data yang diberikan penulis bisa sewaktu-waktu berubah. Apabila ada penarikan buku / hal di luar dugaan lainnya, itu di luar urusan penulis, dan merupakan kewajiban penerbit / percetakan buku yang ada.

 

The post Ini Dia, Jadwal Rilis Manga-Light Novel di Indonesia Minggu ini! [1 Juli 2020] appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

[JOI Spotlight] Nekogami Edition

$
0
0

Selamat datang di JOI Spotlight penutup bulan Juni ini. Yang emang nggak banyak kuantitasnya melihat jumlah seri yang tayang juga turun dan kita udah mau masuk Juli. Jadi inilah impresi para staf untuk seri yang masih tersisa.

Gleipnir 12

Masih ada satu episode lagi ternyata. Seperti yang bisa kalian lihat, it’s one big comedy of error karena Kaito is the dumbest man di cerita yang dipenuhi dumb murderous monster. “Tapi kan ini gara-gara salah komunikasi”, nggak ada orang waras yang langsung ngebunuh setelah kepercayaannya teruji. Ini sebenernya poin di mana saya ngira musim ini bakal tamat, jadi mari kita lihat nanti bakal gimana klimaks atau anti-klimaksnya.

Priconne 12

Kaptain

Halo para pembaca, apakah kalian tahu Pecorine itu putri raja? To be fair Kokkoro itu kasarnya ya orang kampung, Yuuki is Yuuki dan- you know what saya tarik sarkasme saya, party kita ini memang cukup bego buat nggak nyadarin ini. Ingatan Yuuki udah mulai balik dan cara dia ngisi formulir harusnya udah ngasih cukup petunjuk soal latar belakang dia.

Great Pretender 13-14

Kaptain

Super predictable. Tapi sekali lagi arc kali ini itu lebih untuk sebuah kisah roman dibandingkan penipuan, dan ini balada insert song yang udah disiapin emang ga pas buat high stakes con. Untung aja sih si Cynthia nggak balik ke hubungan lama dia, hidup dia & Thomas udah banyak berubah dan ini adalah best case scenarionya untuk kebaikan keduanya. Cukup berpuas aja sama Fara yang nemuin cinta sejatinya dan Abby yang lebih suportif sama usaha Edamame yang gagal mulu untuk keluar dari bisnis ini.

Kaguya: Love is War S2 12 (End)

BlueHeaven

Superb ending. Semua hal yang khas dari seri ini tersedia di episode pamungkas ini. Joke permainan Chika, Kaguya sentris, Semua chara diperlihatkan kembali, dan narator seperti biasa. Ada easter egg buat next season, cuma masih menunggu apakah produksi anime bisa lancar lagi. Kalau misalnya dibuatkan musim ketiganya tentu Kaguya menjadi salah satu wajah terdepan buat anime romcom di masa sekarang.

Arknights (EN)

Kaczmarek

Iseng ngeroll di banner terbaru, luck saya kena sedot Magallan. Bener-bener kesedot, sampe lappy saya udah tutup usia.

Kantai Collection

Kaczmarek

Hari pertama Rain-Summer event, laptop saya tutup usia saat nyoba E-1. Sambil nunggu scouting dari frontliner NKC, saya merehatkan diri dulu sampai ada laptop yg baru.

Fate/Grand Order

Iya saya salah bawa Robin ke boss yang immune sama poison

NA Server

Kaptain

All hail Euryale, The Hero of Scandinavia. Ini Lostbelt kesannya kayak mepet deadline kualitasnya. Paling nggak nodenya pada gampang tapi kualitas penulisannya turun banget dibandingkan output Sakurai sebelumnya (Shimousa). Iya Sakurai itu penulis yang suka pake repetisi, tapi tulisan dia di sini itu kayak esai anak SMP. Like, agak aneh aja karakter favorit saya untuk LB ini tuh Goredolf, sementara Sigurd, Bryn, & Napoleon punya momen yang oke, tapi karakter sisanya datar banget. Saya nggak ngeliat alesan yang meyakinkan untuk kenapa Skadi ini pake embel-embel Scathach, kecuali Koyama telat ngasih desain yang bener jadi tim penulis harus ngeles.

Ophelia juga kalo ga ngebacot soal Wodime, Napo, & Surtr nggak punya kepribadian lain. Jujur aja nulis soal Mystic Eye of “Eh, enggak kok” juga susah dibuat menarik dan hubungannya sama Mash juga ga digali dengan baik. Kalau dipikir lagi masalah utamanya saya ke dia tuh nggak adanya dinamika antara dia sama sang Master of Chaldea. Sayang banget ngeliat Guda di sini jauh lebih kompeten sebagai mage dibandingkan LB sebelomnya.

Abis ini giliran Urobuchi di setting spesialisasinya dia jadi saya punya ekspektasi besar. Anniversary juga baru bener jalan 6 Juli nanti di NA, jadi saya baru akan ribut soal GSSR dan Quick Meta dua minggu lagi.

“Nggak ngomongin Sitonai mas?” Nih gamenya aja peduli setan sama nih karakter, ngapain saya sebagai konsumen mesti ngegubris? Embel-embel dewi Ainu aja ga kepake. Berserker! Einzbern! Literally Vanilla Ilya! IT BROKE NEW GROUND.

Girls Frontline

Kaptain

Sisanya dari daily roll aja. Saya yakin hype buat batch doll baru kali ini lebih sepi, ngeliat pada harus siap-siap sama batch Neural Upgrade selanjutnya. Pretty much semua Upgrade yang bagusan dateng di tuh batch, sayang aja AS Val ga kebagian.

Sekian JOI Spotlight kali ini. Biar masih relevan dengan gambar header semoga sumbangan stream kemarin si Naga cukup buat biaya pemakaman berobat.

Header: voccu

The post [JOI Spotlight] Nekogami Edition appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Lapis Re:LiGHTs Tayangkan PV ke-4 Animenya

$
0
0

Situs resmi adaptasi anime orisinal “Lapis Re:LiGHTs” telah menayangkan PV keempatnya. Bila tidak ada halangan anime akan tayang pada 4 Juli 2020. Proyek multimedia ini dibentuk berkat kolaborasi Kadokawa dan Klab Games.

20 anggota pemeran dalam enam unit proyek menyanyikan “Watashi-tachi no Startrail”. Salah satu unit, LiGHTs, membawakan lagu tema penutup “Planetarium.” Single dengan kedua lagu akan rilis pada 8 Juli 2020.

Terdapat 7 unit idol dalam franchise ini yang diantaranya:

LiGHTs: Iori Saeki sebagai Saeki, Live Mukai sebagai Lavie, Yukai Anzai sebagai Tiara, Risa Kubota sebagai Rosetta, Mizuki Yamamoto sebagai Lynette

IV KLORE: Hazuki Hoshino sebagai Emilia, Yuu Sasahara sebagai Salsa, Youko Nakayama sebagai Garnet, Tomomi Mineuchi sebagai Alpha

Konohana wa Otome: Rina Honnizumi sebagai Nadeshiko, Arisa Suzuki sebagai Tsubaki, Yuuko Ono sebagai Kaede

Sugar Pockets: Seika Hirose sebagai Champe, Yukimi Hayase sebagai Ratula, Hikaru Akao sebagai Maryberry

Sadistic Candy: Risae Matsuda sebagai Lucifer, Yuka Amemiya sebagai Angelica

Supernova: Haruka Itou sebagai Fiona, Yuu Sakuragi sebagai Yue, Saeko Oku sebagai Millefeuille

Lapis Re:LiGHTs

RAY: Kana Hanazawa sebagai Eliza, Yoshino Nanjo sebagai Chloe, Sumire Uesaka sebagai Camilla, Ayane Sakura sebagai Yuzuriha, Yuka Amemiya sebagai Angers.

Hiroyuki Hata (Saikin, Imouto Yousu ga Chotto Okashiin Da Ga) akan menjadi sutradara anime Lapis Re:LiGHTsSkrip cerita akan disusun dan diawasi oleh Kasumi Tsuchida (Nekopara), dan Hajime Asano (Mayo Chiki!). Desain karakter dibuat oleh Taro Ikegami (Gamers!) dan ia juga memerankan kepala sutradara animasinya. Musiknya digubah oleh Satoshi Houno. Yokohama Animation Lab berperan sebagai studio animasinya.

Lapis Re:LiGHTs

Lapis Re:LiGHTs adalah proyek multimedia yang berpusat perpaduan sihir dan bintang pop. Selain anime, proyek ini juga diadaptasi menjadi manga, game, musik dan light novel. Franchise ini dimulai dengan sebuah game ponsel. Musik dari game ini diproduksi JVC Kenwood Victor Entertainment. AltPlus Inc. menjadi pengembang dan operator gamenya.

Adaptasi manga-nya ditampilkan di majalah Dengeki Daioh  pada 26 Agustus lalu dan dibuat oleh Hiroichi (High School DxD Asia & Asia Koneko’s Secret Contract!?). Penulis publik dari Mondaiji Tachi ga Isekai Karakuru Soudesuyo?, Shingo Nagai berperan sebagai editornya.

Sumber: ANN

The post Lapis Re:LiGHTs Tayangkan PV ke-4 Animenya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

5 Anime Serial Cantik Paling Populer yang Tayang di Indonesia Era 90an

$
0
0

Penggemar anime di tahun 90-an sebenarnya bisa dibilang lebih beruntung dibandingkan sekarang, karena banyak anime yang dibawakan stasiun TV lokal dan bisa ditonton dengan mudah dan tentunya, legal. Sebut saja anime-anime sore seperti Rurouni Kenshin, Yaiba, Trouble Chocolate, dan anime-anime lain yang tayang di hari Minggu pagi mulai dari jam 6 sampai jam 10 siang. Selain itu, yang membawakan anime-anime tersebut pun tidak hanya 1 TV saja, tapi hampir semua stasiun TV berlomba-lomba untuk membawakan judul terbaik di kelasnya untuk menarik perhatian kita.

Bagi para anak laki-laki, normalnya kita akan mencari anime-anime yang lebih ‘cowok’ dan menghindari anime-anime yang berbau ‘shoujo’. Tapi mungkin tidak sadar, walaupun kita para kaum Adam menghindari komik-komik serial cantik, tapi kita tidak sadar ada beberapa anime yang termasuk kategori ‘serial cantik’ yang selalu kita tonton di rumah. Kira-kira anime apa saja ya jaman dulu? Yuk kita ingat satu-satu

  1. Sailor Moon

Siapa yang nggak tahu sama Sailor Moon, anime yang satu ini pastinya ditonton mayoritas anak-anak dan penggemar anime di tahun 90an. Karya buatan Naoko Takeuchi ini memang menjadi salah satu kartun sore yang paling terkenal karena ditonton oleh baik anak laki-laki maupun perempuan. Mungkin karena temanya yang melawan organisasi jahat dan monster-monster menggunakan kekuatan super menjadi daya tarik yang sangat menarik.

Serial yang satu ini juga masih sangat dikenal sampai saat ini karena kesan dari anime tersebut sangat membekas di dalam hati orang tua zaman now. Seri ini merupakan salah satu serri yang popularitasnya timeless, at least untuk saat ini seperti Doraemon dan Dragon Ball. Bedanya mungkin hanya Akira Toriyama masih mengawasi jalannya Dragon Ball Super sedangkan Naoko Takeuchi mengawasi suaminya yang suka hiatus karena terlalu banyak main Dragon Quest.

  1. Minky Momo

Serial Minky Momo adalah seri yang unik, karena jelas seri ini adalah sebuah seri untuk para wanita dan buku komiknya pun keluar di bawah payung serial cantik. Namun saya tetap tertarik melihat bagaimana cara Minky Momo bisa memecahkan masalah dengan berubah menjadi orang dewasa. Mungkin saya merasa kalau Minky Momo merupakan gambaran seorang dewasa yang ideal lewat kacamata anak.

Walaupun ending dari Minky Momo sangatlah pahit, saya mungkin tidak bisa mengerti ending-nya waktu kecil Yang saya ingat dari Minky Momo hanyalah saat-saat bahagia dan semangatnya, mungkin itu untuk yang terbaik.

  1. Wedding Peach

Saya cukup yakin Wedding Peach juga cukup populer karena memiliki tema yang cukup senada dengan Sailor Moon. Bedanya yang satu menggunakan sailor suit, dan yang satu lagi menggunakan wedding dress. Namun kita sebagai anak kecil tahunya mereka kicking ass melawan orang-orang jahat dengan kekuatan super mereka. Saya juga ingat kalau seri ini menjadi salah satu serial yang sering diprotes orang tua saya karena seri ini terkesan memiliki busana yang lebih terbuka, padahal Sailor Moon pun pas berubah tidak kalah sensual.

  1. Lady Oscar (Rose of Versailles)

Sempat tayang di salah satu TV swasta dengan lambang Rajawali, Lady Oscar mungkin salah satu anime berbasis serial cantik yang sangat saya hindari. Karena stereotype serial cantik yang begitu kuat dari anime yang satu ini dan saya merasa teman-teman pun tidak banyak yang mengikuti, jadi tidak ada alasan untuk mengikuti seri yang satu ini. Namun sebenarnya seri yang satu ini mengambil cerita dari sejarah politik Perancis dan ceritanya pun sangat menarik.

Namun sepertinya anak cowok lebih tertarik kepada tema tampol-tampolan orang jahat dibandingkan tema politik dan cinta, jadi serial yang satu ini kurang membekas di hati saya. Namun mungkin membekas di hati teman-teman.

  1. Cardcaptor Sakura

Serial Cantik

Clamp mungkin adalah salah satu mangaka paling besar di dalam diri anak tahun 80-90an saat tumbuh dan berkembang, beberapa seri yang ditayangkan termasuk Cardcaptor Sakura, Magic Knight Rayearth, Tantei Gakuen Q, dan beberapa seri seperti X yang dirilis dalam bentuk manga cetak. Namun kita pasti setuju diantara semuanya, yang paling sukses adalah Cardcaptor Sakura, sampai diremake lagi animenya di era modern ini.

Bercerita mengenai Sakura Kinomoto yang diberi tugas untuk mengumpulkan kartu-kartu buatan Clow Reed oleh Keroberos. Petualangan Sakura mengumpulkan kartu Clow juga bukan petualangan yang damai, namun penuh aksi dan fantasi. Bagaimana Sakura bisa mengutilisasikan satu kartu, mengkombinasikannya dengan kartu lain untuk mengalahkan kartu elemen lain menjadikan seri ini sangat seru untuk diikuti. Bahkan membuat kita tidak mempertanyakan betapa dekatnya Yukito dengan Touya, yang penting Sakura jadian sama Syaoran.

Sakura was a masterpiece mang.

Dewasa ini serial cantik juga sudah mulai lebih lumrah untuk diterima di kalangan penggemar serial Jepang. Tidak hanya serial shonen saja namun cerita cinta dan drama juga menjadi salah satu genre yang dinanti. Mungkin seiring dengan pertumbuhan kita, interest seseorang pun berkembang ke arah yang lain, masa nggak bosen lihat cowok berantem terus, gimana kalau melihat cowok-cowok ngejer cewek idamannya?

Serial Cantik

Kalau kamu senang melihat seri-seri dimana cowok-cowok mengejar cewek idaman, mungkin kamu bisa mengunjungi sponsor artikel ini, Harlequin Comics lewat situsnya di romancecomics.com/id. Banyak serial cinta yang menggambarkan perjuangan para kaum Adam mengejar belahan hati mereka, tapi juga prahara cinta dan kalutnya badai perasaan yang terus-terusan menerpa hubungan mereka. Pokoknya, banyak asupan bergizi untuk para pecinta drama dan serial cinta in general.

Akhir kata, 5 serial ini sangat terkenal di TV Indonesia pada masanya dan mungkin tetap akan membekas di hati untuk beberapa generasi. Terutama Cardcaptor Sakura yang sepertinya franchise-nya malah makin kuat atau Sailor Moon yang baru-baru ini menjadi populer lagi lewat meme menggambar raut muka Usagi. Menunjukkan kalau serial-serial ini masih sangat kuat mengakar di hati para penggemarnya dan mungkin akan terus begitu sampai ke beberapa generasi ke depan.

Apakah ada serial cantik lain yang mungkin terlupakan dari era 90an? Beritahu kami lewat kolom komentar yuk.

The post 5 Anime Serial Cantik Paling Populer yang Tayang di Indonesia Era 90an appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.

Viewing all 16409 articles
Browse latest View live


<script src="https://jsc.adskeeper.com/r/s/rssing.com.1596347.js" async> </script>