The Japan Foundation, Jakarta akan kembali mengadakan Discovery Japan tanggal 20-25 Februari 2017 sebagai salah satu usaha untuk lebih memperkenalkan budaya Jepang, baik tradisional maupun modern, kepada masyarakat Indonesia. Kegiatan yang diadakan setiap tahun ini terdiri atas beberapa acara yang beragam, seperti pengenalan Igo (catur Jepang), Chanoyu/Sado (upacara minum teh Jepang), demonstrasi Kimono, dan lain sebagainya. Para pengunjung yang datang dapat mengenal dan belajar mengenai budaya Jepang langsung dari para pakarnya.
Kegiatan ini terbuka untuk UMUM dan GRATIS.
Rangkaian acara Discovery Japan adalah sebagai berikut:
-
Demonstrasi Igo (Catur Jepang)
Igo atau yang sering disebut “catur Jepang” dikenal sebagai permainan mengadu strategi layaknya perang. Igo adalah sebuah permainan dimana 2 orang pemain saling memperebutkan wilayah pertarungan dengan biji hitam dan biji putih untuk menandai wilayah kekuasaan masing-masing. Permainan ini sebenarnya berasal dari Cina, namun setelah masuk ke Jepang Igo mengalami modifikasi dan pengembangan oleh bangsa Jepang. Igo kemudian semakin populer dan sekarang menjadi salah satu bagian dari budaya Jepang.
Permainan Igo mulai dikenal luas di Indonesia. Perkumpulan-perkumpulan Igo pun mulai dibentuk di daerah-daerah. Kali ini Federasi Igo Indonesia (FII) bekerja sama dengan The Japan Foundation, Jakarta akan mengadakan workshop Igo. Para pengunjung dapat bermain Igo dan belajar/berdiskusi langsung dengan para instruktur Igo dari FII. Selain itu akan ada mini game yang sangat menarik.
Kegiatan ini akan diadakan pada:
Hari, tanggal : Senin, 20 Februari 2017
Waktu : pukul 10:00-15:00
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gedung Summitmas I Lt. 2
*) Tanpa registrasi
-
Pengenalan Sado (Upacara Minum Teh Jepang)
Sado atau yang lebih dikenal dengan chanoyu adalah salah satu budaya tradisional Jepang yang berawal pada abad 15. Sado adalah seni mempersiapkan, menyajikan, dan meminum teh tradisional Jepang. Kali ini The Japan Foundation, Jakarta bekerja sama dengan Urasenke Tankokai Indonesia akan mengadakan pengenalan upacara minum teh ala Jepang dalam acara “Ochakai”.
Kegiatan ini akan diselenggarakan pada:
Hari, tanggal : Selasa, 21 Februari 2017
Waktu : Pukul 10:00-12:00
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gd. Summitmas I Lt. 2
*) Dibuka pendaftaran bagi 60 orang pertama untuk ikut mencoba teh hijau (maccha) khas Jepang. Pendaftaran dapat dilakukan mulai 13 Februari 2017 melalui telepon ke kantor The Japan Foundation, Jakarta di (021) 520-1266 pada hari dan jam kerja.
Kimono adalah pakaian tradisional Jepang yang sudah dikenal luas. Pada zaman sekarang ini kimono sudah jarang dikenakan oleh orang Jepang dalam kegiatan sehari-hari. Kini fungsi kimono sudah bergeser dari pakaian sehari-hari menjadi pakaian yang lebih dipakai dalam acara-acara formal seperti upacara pernikahan, upacara kedewasaan, upacara kelulusan, dan lainnya. Sementara itu, Yukata adalah kimono santai yang dibuat dari kain katun tipis dan biasanya dipakai untuk kegiatan non-formal di musim panas, misalnya saat pergi ke festival dan melihat kembang api.
Dalam Discovery Japan kali ini, The Japan Foundation, Jakarta mengadakan demonstrasi Kimono yang akan disampaikan langsung oleh pakar kimono dari Jepang.
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada:
Hari, tanggal : Selasa, 21 Februari 2017
Waktu : pukul 14:00-16:00
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gd. Summitmas I Lt. 2
*) Tanpa registrasi
-
KAWAII ILLUSTRATION WORKSHOP with Kamo-sensei
Ini merupakan kali kedua The Japan Foundation, Jakarta mengadakan workshop ilustrasi yang dibimbing oleh pengajar ahli dari Jepang. Worskhop ini akan kembali dibawakan oleh Kamo sensei atas kerja sama dengan PT Zebra Indonesia. Kamo Sensei adalah seorang ilustrator yang terkenal dengan ilustrasi pulpennya. Beliau memulai karir di sebuah kantor periklanan sebagai desainer grafis sebelum akhirnya menjadi seorang ilustrator dan desainer.
Kamo Sensei sudah menulis sejumlah buku yang membahas tentang ilustrasi dengan pulpen. Karya ilustrasi Kamo-sensei dapat dilihat di instagram @illustratorkamo. Para peserta workshop akan diajak belajar tentang langkah-langkah membuat ilustrasi langsung dari ahlinya.
Hari, tanggal : Rabu, 22 Februari 2017
Waktu : pukul 13:00-17:30
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gd. Summitmas I Lt. 2
Tata Cara Pendaftaran Peserta:
Kirim data pribadi (Nama lengkap, Usia, Pekerjaan, No. HP, dan sebutkan alasan mengapa tertarik mengikuti acara workshop ini) ke alamat email kawaiiworkshop2017@gmail.com
Batas waktu pendaftaran: 12 Februari 2017
*) Peserta akan dipilih melalui seleksi (diutamakan guru/ dosen/ praktisi bidang kesenian)
*) Peserta yang terpilih akan menerima undangan langsung dari pihak ZEBRA Indonesia
Workshop ini GRATIS
Info: Budi (0895-8003-53101)
Ikebana adalah seni merangkai bunga gaya Jepang untuk menghadirkan pesona dan keindahan alam ke dalam ruangan. Meskipun setiap rangkaian mengandung makna dan terikat pakem-pakem tertentu, seorang perangkai tetap dapat mengekspresikan perasaannya melalui susunan bunga, daun, dan ranting. Merespon ketertarikan masyarakat Indonesia untuk mengenal ikebana, The Japan Foundation, Jakarta setiap tahunnya membuka kelas kursus ikebana dengan menghadirkan para pengajar profesional dari setiap aliran ikebana yang sudah berkembang di Indonesia.
Sebelum kursus ikebana dimulai, The Japan Foundation, Jakarta akan mengadakan kegiatan demonstrasi ikebana bekerja sama dengan perkumpulan Ikebana International chapter 224 Jakarta. Ada 2 cabang aliran ikebana yang akan melakukan demonstrasi, yaitu Ohara dan Shofukadokai.
Demonstrasi akan diadakan pada:
Hari, tanggal : Kamis, 23 Februari 2017
Waktu : pukul 14:00-16:00
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gd. Summitmas I Lt. 2
Acara ini gratis, tanpa registrasi dan terbuka untuk umum.
Thomas Andika adalah seorang remaja yang belajar origami secara otodidak. Meski memiliki kebutuhan khusus, remaja yang satu ini tidak pernah menyerah untuk terus menekuni hobi melipat kertas Jepang. Berkat ketekunannya, sekarang ia mampu menghasilkan berbagai bentuk origami dengan tingkat kesulitan yang tinggi.
Pada tahun 2016 lalu, The Japan Foundation, Jakarta mengadakan workshop origami bersama Thomas Andika yang dihadiri oleh anak-anak TK-SD bersama para orang tuanya. Melihat antusiasme peserta pada workshop sebelumnya, The Japan Foundation, Jakarta akan mengadakan kembali kegiatan workshop origami bersama Thomas yang terbuka untuk umum.
Acara ini akan diselenggarakan pada:
Hari, tanggal : Jumat, 24 Februari 2017
Waktu : 10:00-12:00
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gd. Summitmas I Lt. 2
*) Tanpa registrasi
-
Grand Final Kara OK Compe 2017
Grand Final Kara OK Compe 2017 merupakan rangkaian penutup dari Discovery Japan 2017 dan puncak dari lomba karaoke yang diadakan oleh The Japan Foundation, Jakarta. Kompetisi karaoke ini ditujukan untuk para generasi muda Indonesia yang memiliki antusias besar terhadap dunia musik Jepang. Lomba ini diselenggarakan sebagai ajang untuk mengasah kemampuan tarik suara, menumbuhkan rasa percaya diri, serta memperluas jaringan pertemanan di kalangan pecinta budaya populer Jepang, khususnya bidang musik. Kualitas para pemenangnya sudah tidak diragukan lagi. Beberapa pemenang kompetisi sebelumnya bahkan mampu menembus pasar musik Jepan.
Dalam kompetisi ini, para peserta yang lolos 10 besar melalui seleksi video akan membuktikan kemampuan menyanyinya di hadapan para juri. Peserta yang masuk ke dalam grand final tentunya adalah peserta yang memiliki kualitas vokal terbaik. Acara ini akan dimeriahkan oleh bintang tamu dan hiburan lainnya.
Acara grand final kompetisi Kara OK Compe tahun ini akan diselenggarakan pada:
Hari, tanggal : Sabtu, 25 Februari 2017
Waktu : 14:00-17:00
Tempat : Hall The Japan Foundation, Jakarta
Gd. Summitmas I Lt. 2
*) Terbuka untuk umum, tanpa registrasi
The post Ikuti Acara ‘Discovery Japan’, Satu Minggu Penuh Budaya Jepang Bersama Japan Foundation! appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.