Memperingati 20 tahun seri Yu-Gi-Oh! diterbitkan, sebuah film layar lebar Yu-Gi-Oh! The Dark Side of Dimension hari ini mulai ditayangkan di bioskop-bioskop lokal yang terpilih. JOI mendapat undangan menonton film tersebut pada hari Selasa lalu (review coming up soon!) dan menurut kami film tersebut cukup memuaskan, apalagi untuk penggemar Kaiba. In that sense, saya bahkan berpikiran untuk menamakan Kaiba sebagai waifu minggu ini, namun sepertinya lebih baik saya berlaku seperti orang normal dan mengangkat Anzu Mazaki sebagai waifu minggu ini.
Anzu Mazaki adalah heroine utama dari seri pertama dari franchise milik Kazuki Takahashi ini. Dia merupakan love interest (or so I think) dari Yugi dan Atem. Pada awalnya dia tercabik protagonis manakah yang disukanya, namun itu tidak penting karena kutukan Kazuki Takahashi kepada karakternya sendiri yang kayanya bikin dua sejoli jadian lebih susah daripada mengentaskan masalah kemiskinan.
Anzu merupakan teman dari Yugi, Jounouchi, Honda, dan karakter lainnya. Keempat sekawan tersebut juga sempat membuat sebuah tanda persahabatan, sebuah muka tersenyum di tangan mereka masing-masing. Anzu memiliki kepribadian yang optimis dan ceria, dia juga sangat peduli terhadap teman, basically she’s a perfect girl for you and your friends.
Ingin tahu kenapa Anzu saya pilih menjadi waifu untuk minggu ini selain untuk memperingati tayangnya film Yu-Gi-Oh! di bioskop lokal? Berikut adalah beberapa alasannya.
+ Caring childhood friend
Tidak terhitung berapa kali Anzu harus mengayomi Yugi sejak kecil, karena Yugi sebelum bertemu Atem memang sering menjadi korban bully dari berandal di sekolahnya. Bahkan setelah bertemu dengan Atem pun Anzu beberapa kali harus merawat Yugi yang sudah babak belur. Namun itu adalah salah satu kualitas yang menjadikan dirinya sangat berharga untuk menjadi pasangan hidup.
Dia bisa menjadi pasangan yang sangat pengertian dan perhatian kepada kita. Dia memiliki kualitas onee-san yang mungkin cukup sama dengan Mamori dari Eyeshield 21, namun dengan umur yang setara. Sayangnya saya jarang menemui teman masa kecil yang benar-benar bisa caring sama saya, tapi mungkin kamu punya.
+ She’s a hard working girl
Untuk mewujudkan mimpinya pergi belajar di luar negeri, Anzu sudah bekerja paruh waktu sejak awal SMA. Dia ingin menjadi penari dan pergi belajar langsung di Amerika, menurutnya Amerika adalah tempat terbaik untuk belajar menari. Karena itu dia pernah bekerja sebagai pelayan di restoran keluarga, dan juga menjadi salah satu pegawai di taman bermain Kaiba Land.
Dari beberapa pengalaman tersebut dapat dipastikan kalau Anzu dapat bekerja dengan baik dan adalah seorang pekerja keras. Dia tahu apa yang terpenting baginya dan melaksanakan persiapan yang baik dari jauh hari untuk mendapatkannya. It’s a great quality to have, as a wife and a working woman.
Bekerja di banyak tempat sekaligus juga dapat mengasah skill-skill milik Anzu. Walaupun saya tidak tahu apakah dia bisa memasak dengan baik, dengan bekerja di restoran pastinya dia bisa mengerjakan pekerjaan rumah seperti bersih-bersih dengan baik. Dia juga bisa belajar kepada para koki restoran untuk bisa memasak dengan lezat seperti layaknya istri idaman.
+ As Yugi once said, a Dynamite Body
Penjelasan yang satu ini cukup singkat, dan straightforward. Di volume-volume awal seri manga Yu-Gi-Oh!, Yugi tertegun dengan dynamite body milik Anzu. Tidak bisa dipungkiri, memang bentuk badannya itu sangat baik dan sering kali dia digambar dengan pakaian yang cukup tight fit. Begitu pula dengan karakter-karakter lain di seri ini, pernahkah kamu memikirkan betapa ketatnya celana kulit Yugi?
+ She can get along fine with your friends
Mencari pasangan yang bisa bergaul dengan teman-teman satu gengmu adalah sebuah hal yang sangat sulit, apalagi bila dia cukup posesif terhadapmu. Jarang ada pacar yang bisa nyaman untuk jalan bareng bersama teman-temanmu yang lain, apalagi bisa mengobrol dengan mudah tanpa ada paksaan. Anzu adalah contoh wanita yang sangat bisa banget bergaul bersama teman-teman tanpa paksaan tersebut.
Anzu sering terlihat memiliki perasaan terhadap Yugi, baik Yugi ataupun Atem. Namun dia juga dapat berbicara dengan normal kepada Jounouchi dan Honda, keempat sekawan ini hampir selalu bersama bahkan setelah Bakura bergabung bersama mereka. Persahabatan mereka sepertinya akan selalu kekal dan beberapa kali menembus dimensi, mereka bahkan bisa melindungi pikiran Yugi saat sedang bertarung melawan Game of Darkness Pegasus.
Nakama Power mereka mungkin melebihi apa yang ada di pikiran Hiro Mashima.
Anzu adalah seorang teman yang baik, dia peduli kepada sesama dan tidak akan meninggalkan teman yang kesusahan. Dia juga akan mendukung mimpimu sebisa mungkin dan membantumu saat kamu susah. She’s a great friend, probably the perfect waifu. Kalau saja dia tidak memiliki beberapa kelemahan di bawah ini:
– She gets jealous easily
Saat Yugi pertama kali bertemu dengan Mai, Anzu terlihat cemburu karena selain dia menggoda Yugi, pakaian Mai is also anything but sensible. Saya sendiri belum pernah liat ada orang pergi ke turnamen Yu-Gi-Oh! bermodalkan baju minim ketat dari kulit. But that’s a problem for another day.
Bila Anzu sedang cemburu, dia akan langsung memperlihatkan perasaannya tersebut. Dia menjadi berapi-api dan akan marah kepada siapapun yang membuatnya cemburu. Namun bila rival cintanya itu ternyata baik, dia dapat dengan mudah berteman dengan dia. Seperti saat Mai menawarkan Anzu portable shower-nya karena dia tahu wanita memang harus mandi. Nggak kaya cowok, burikan juga gak apa-apa.
– Kazuki Takahashi’s curse?
Namun yang paling berbahaya adalah kutukan yang satu ini. Kazuki Takahashi, pencipta dari banyak seri Yu-Gi-Oh! adalah seseorang yang cukup, well, kejam. Saya memang hanya mengikuti seri Yu-Gi-Oh! dan Yu-Gi-Oh! GX sampai tamat dan Yu-Gi-Oh! 5DS sampai setengah jalan, namun menurut pengamatan dan berita dari teman-teman, tidak ada pasangan hero dan heroine yang jadian sampai akhir cerita. Begitu pula dengan seri-seri terbarunya.
Anzu dan Yugi selama serinya memang memiliki banyak kesempatan untuk jadian, di saat Yugi dan kawan-kawan pergi ke Mesir pun Anzu nyaris nembak Yugi di kamarnya. Namun dia mengurungkan niatnya karena entah kenapa. Begitu pula dengan Asuka yang tidak jadi menembak Judai, atau Akiza yang mengurungkan niatnya menyatakan perasaan terhadap Yusei.
Padahal saya yakin semua pasangan ini memiliki momen-momen yang indah dan tidak terelakkan lagi mereka bisa menjadi pasangan yang serasi. Tapi tidak, Kazuki Takahashi tidak memperbolehkannya. Apakah kamu bisa mematahkan kutukan ini? Itu dia masalahnya.
– Untuk dapat Anzu, kamu harus bisa mengalahkan Raja Duel
Can you? It’s time to D-D-D-DUEL!!
Bila menurutmu Anzu yang ada di dalam seri manga atau anime memang kurang cantik, cobalah kamu menonton Anzu yang ada di film Yu-Gi-Oh! The Dark Side of Dimension kalau beruntung tayang di bioskop sekitar daerahmu. Jujur dalam film yang satu itu Anzunya jadi terlihat makin imut, bahkan ada yang memperlihatkan Anzu dengan gaya rambut ponytail bikin saya dan Disc-co leleh.
Sekian penilaian dari saya, mungkin kalian merasa masih banyak karakter seri ini yang lebih pantas menjadi waifu, atau mungkin kalian lebih prefer karakter seperti Dark Magician Girl dulu? Sampaikan pendapat kalian di komen di bawah.
The post [Waifu Wednesday] Anzu Mazaki appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.