Majalah Famitsu edisi pekan ini telah mengungkapkan detil perdana dari “Happy Manager,” game PlayStation 4 yang dikerjakan oleh D3 Publisher dan akan bisa dimainkan dengan menggunakan PlayStation VR.
Happy Manager adalah love adventure game yang dikerjakan oleh Tamsoft dengan produser Nobuyuki Okjima. Game ini mendukung permainan dengan PS VR, tetapi tidak wajib digunakan. Dalam game ini, kalian akan menjadi manager dari sebuah mansion yang ditinggali oleh 3 perempuan. Interaksi dengan para warga mansion dilakukan dari sudut pandang first-person.
Kalian akan bisa melakukan banyak kegiatan seperti melihat mereka berenang, melihat mereka berolahraga di gym, hingga bertemu dengan mereka ketika sedang berganti pakaian di ruang ganti. Game ini menghadirkan lebih dari 28.000 dialog dan seluruh bagian bisa dinikmati dengan menggunakan PS VR atau tidak.
Berikut adalah 3 warganya:
Shizuka Sakura (pengisi suara: Mai Nakahara)
20 tahun. Perempuan yang berasal dari keluarga kaya. Dia memiliki kepribadian yang baik hati, tetapi kadang melakukan hal aneh karena terbiasa hidup mewah. Dia sangat tertarik minum minuman beralkohol karena baru saja menjadi orang dewasa.
Barbara Christine Tachibana (pengisi suara: Rie Kugimiya)
18 tahun. Dia adalah gadis modern yang berbicara terang-terangan. Karena dulu mengalami diskriminasi karena dirinya keturunan setengah Jepang, dia tidak terlalu jago dalam bersosialisasi dan sering bertindak dingin ketika pertama kali bertemu dengan orang baru.
Himari Takeuchi (pengisi suara: Hisako Kanemoto)
21 tahun. Warga paling tua yang tinggal di mansion. Dia sering mencoba berbagai hal yang menarik perhatiannya, bahkan hingga lupa makan dan tidur. Tetapi ketika minat awalnya hilang, dia tidak lagi mengerjakannya.
Happy Manager dijadwalkan untuk rilis pada musim dingin 2017, artinya sekitar akhir tahun depan. Proses pengerjaan saat ini sudah 60 persen selesai dan akan bisa dicoba langsung dalam Tokyo Game Show 2016 yang berlangsung pekan depan.
The post D3 Publisher Ungkap Detil Perdana ‘Happy Manager’ appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.