Gust telah membuka situs resmi dari “Blue Reflection: Sword of the Girl Who Dance in Illusions.” Game terbaru Gust ini ditangani langsung oleh Mel Kishida yang bertugas juga sebagai desainer karakter. Melalui situs resmi tersebut, detil perdana mengenai game “heroic RPG” ini terungkap.
Overview
Setting dari Blue Reflection adalah sekolah di Jepang masa modern. Dengan hadirnya situs social networking dan smartphone, berkomunikasi dengan orang-orang pun kini ada cara baru. Tetapi esensi dari interaksi antar orang tetap tidak berubah di era kapan pun. “Meski kamu tidak memiliki banyak kekuatan dan kebahagiaan untuk diri sendiri, kamu bisa meningkatkannya dengan cara mengambil tangan seseorang.” Dalam Blue Reflection, koneksi dan esensi manusia adalah temanya. Ini adalah “heroic RPG” yang menghadirkan proyeksi nyata dari masa muda seorang perempuan.
Sebuah “Heroic RPG”
Dalam Blue Reflection, Mel Kishida adalah desainer karakter dan supervisor, dan Keiichi Sigsawa, Yusaku Igarashi, dan Kouji Natsumi (ketiganya adalah pengarang light novel) adalah penyusun serinya. Keempat orang ini menggabungkan dunia orisinil masing-masing menjadi satu dunia untuk Blue Reflection.
Basis game ini adalah konsep interaksi antar para gadis. Di SMA, semua orang mengalami rasa senang, bahagia, sedih, gelisah, dan takut. Seiring perjalanan sang tokoh utama, dia akan mengalami pengalaman-pengalaman tersrebut dan menjadi dekat dengan berbagai teman sekelasnya. Dia akan berteman, menangis demi orang lain, dan kadang persahabatan pun akan putus. Dengan terus melakukan interaksi ini, sang tokoh utama akan tumbuh dan mendapatkan kekuatan sebagai seorang manusia dan percaya akan kekuatan persahabatan. Melalui Mel Kishida, Keiichi Sigsawa, Yusaku Igarashi, dan Kouji Natsumi, genre baru bernama “heroic RPG” telah lahir, yang menghadirkan SMA masa modern, gadis cantik, dan fantasi.
Karakter
Hinako Shirai (pengisi suara: Yuki Takada)
Penari balet yang dulu penuh harapan untuk masa depan
Tinggi: 158 cm
Berat: 44 kg
Hal yang disukai: Musik klasik
Sang tokoh utama. Setahun yang lalu, Hinako seharusnya ikut kompetisi balet internasional yang akan membuat dirinya sukses, tetapi terpaksa harus mengundurkan diri karena kakinya cedera. Karena efek cedera ini, Hinako tidak bisa lagi menari, dan kemudian menutup hatinya. Tetapi tubuh dan pikirannya tidak bisa melupakan latihan yang dia lakukan tiap hari selama 10 tahun lebih, dan dia percaya suatu hari nanti kakinya bisa sembuh.
Yuzuki Shijou (pengisi suara: Marika Kouno)
Gadis yang penuh energi dan naif
Tinggi: 147 cm
Berat: 37 kg
Hal yang disukai: Coklat
Salah satu dari gadis misterius yang memberikan kekuatan Reflector kepada Hinako. Beberapa hari setelah mereka bertemu, Yuzuki masuk ke sekolah Hinako sebagai murid pindahan. Dia adalah gadis yang sangat ceria dan selalu bercanda, disukai oleh semua orang, dan pandai dalam one-shot gag. Meski baru pertama kali bertemu, Yuzuki selalu mementingkan Hinako.
Raimu Shijou (pengisi suara: Sawako Hata)
Gadis realis yang mementingkan hasil
Tinggi: 146 cm
Berat: 36 kg
Hal yang disukai: Marshmallow
Salah satu dari gadis misterius yang memberikan kekuatan Reflector kepada Hinako. Dia adalah saudara kandung Yuzuki dan satu angkatan di sekolahannya. Berbeda dengan Yuzuki, cara berpikirnya berdasarkan hasil dan selalu mementingkan perasaan orang lain daripada dirinya. Satu-satunya yang hal yang sama dengan saudaranya adalah dia juga mementingkan Hinako.
Dunia yang Menjalin para Gadis
Suatu hari, hal yang biasa bertemu dengan hal yang luar biasa.
Setting-nya adalah Hoshinomiya Girls High School, tempat para murid belajar, ngobrol ketika istirahat, dan menikmati keseharian setelah pulang sekolah. Teman-teman sekelas kalian, yang menikmati kehidupan sekolah setiap harinya, dipenuhi dengan rasa bahagia. Hinako, yang diam-diam menyimpan perasaan tersebut, menghabisi harinya berbeda dengan murid-murid lainnya.
Keinginan Hinako hanya satu. “Agar kaki saya sembuh, supaya bisa menari balet lagi.” Bagi Hinako, menari balet adalah kesehariannya, tetapi kini dia sudah tidak bisa lagi melakukannya. Hatinya pun mulai kosong.
Banyak gadis yang sekolah di Hoshinomiya Girls High School. Gadis-gadis yang rajin belajar, yang rajin berlatih di klub, dan gadis yang bekerja keras menyempurnakan dirinya dan menikmati kesehariannya. Kalian akan bertemu dengan banyak gadis dengan kepribadian yang berbeda-beda, mendengarkan masalah mereka, menghabiskan waktu istirahat bersama mereka, dan pulang sekolah bersama mereka. Melalui komunikasi-komunikasi ini, hati Hinako perlahan-lahan mulai berubah.
Ako Ichinose (Hal yang disukai: Uang)
Chihiro Inoue (Hal yang disukai: Bunga)
Yuri Saiki (Hal yang disukai: Berpikir)
Rin Sanada (Hal yang disukai: Jalan-jalan)
Shihori Sugamoto (Hal yang disukai: Aksesoris)
Fumio Taya (Hal yang disukai: Musik)
Kei Narimiya (Hal yang disukai: Olah raga)
Sanae Nishida (Hal yang disukai: Memasak)
Mao Ninagawa (Hal yang disukai: Berlatih)
Kaori Mitsui (Hal yang disukai: Fashion)
Sarasa Morikawa (Hal yang disukai: Menari)
Rika Yoshimura (Hal yang disukai: Berlari)
Suatu hari, di tengah keseharian yang membosankan, Yuzuki dan Raimu muncul di hadapan Hinako. Dengan bertemu dengan mereka, Hinako mendapatkan kekuatan misterius. Sejak saat itu, perubahan besar di kehidupan sekolah Hinako mulai berubah.
Kekuatan Magis dan Transformasi
Alasan Hinako Bertarung
Dengan bertemu dengan Yuzuki dan Raimu, Hinako mendapatkan kekuatan magis untuk bertarung sebagai mahou shoujo bernama “Reflector.” Tetapi apa Reflector itu? Apa yang Hinako hadapi? Kenapa dia harus bertarung? Meski Hinako tidak tahu kenapa dia mendapatkan kekuatan ini, dia tetap bertarung di bawah panduan Yuzuki dan Raimu.
Hinako tidak tahu kenapa dia bertarung juga tidak tahu siapa musuh yang dia hadapi. Tetapi dia tidak perlu memikirkannya. Ini karena ketika dia menjadi Reflector, kekuatan magisnya membuat Hinako bisa bebas menggerakan tubuhnya.
Meski Hinako diserang oleh ancaman yang mematikan dan rasa gelisah, selama dia masih belum dikalahkan dan terus bertarung sebagai Reflector, kakinya suatu hari nanti bisa sembuh, dan dia mungkin akan bisa menari balet lagi. Dia hanya memiliki satu alasan untuk menjadi Reflector dan bertarung. Dan alasan itu adalah untuk memenuhi keinginannya sendiri.
Tetapi, seiring dia terus bertarung, Hinako mulai menyadari sesuatu. Siapa sebenarnya lawan yang dia hadapi? Apa arti dari pertarungan-pertarungan tersebut? Dengan terus bertarung sebagai Reflector, apa yang akan terjadi pada dunia?
Blue Reflection akan rilis untuk PlayStation 4 dan PlayStation Vita. Tanggal rilisnya masih belum diketahui.
Sumber: Gematsu
The post Situs Resmi Dibuka, Detil Perdana ‘Blue Reflection’ Terungkap appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.