Sadako dan Kayako ikutan balapan kuda? Apa gak salah nih, apa gak kabur ya kudanya. Lebih tepatnya, keduanya memang ikutan balapan kuda tapi didalam game.
Keduanya turut ambil bagian dalam sebuah game balapan kuda berbasis web dalam rangka mempromosikan game tersebut sekaligus kampanye memperebutkan suara untuk pemilihan hantu paling seram yang akan diselenggarakan pada tanggal 29 Mei. Jadi, lebih cepat kuda yang ditunggangi Sadako atau Kayako ya?
Event game balapan kuda yang bernama O-uma no Fuchico to Nihon Derby (Fuchico on a Horse and the Japan Derby) ini dibuat oleh KAI-YOU dengan menciptakan merchandise Cup no Fuchico yang bisa dipasang pada bibir gelas/cangkir, jadi event O-uma no Fuchico to Nihon Derby ini mempromosikan film Sadako vs Kayako, game balapan kuda, dan merchandise. Bener-bener pinter, sekali kayuh dua tiga pulau terlampaui. Merchandise Cup no Fuchico sendiri telah mempersiapkan replika Sadako dan Kayako.
Sadako berhasil menciptakan sosoknya untuk digunakan pada game balapan kuda tersebut, sayangnya Kayako tidak berhasil malah membuat sebuah pose yang mengerikan. Pose mengerikan tersebut malah bisa bikin celaka, tapi pihak KAI-YOU meminta Sadako dan Kayako untuk tetap berlomba dengan menunggangi “kuda”.
Ya, kuda yang dimaksud adalah para staf KAI-YOU seperti yang bisa kalian pada foto-foto diatas. Pose tersebut kelak akan digunakan sebagai model pemain didalam game balapan kuda tersebut. Lalu bagaimana dengan balapan kudanya sendiri? Ternyata Sadako terbukti membuat kuda berlari lebih kencang dengan catatan waktu 59.8 detik sementara Kayako mencatat waktu 64.6 detik.
Sayangnya game balapan kuda ini tidak multiplayer jadi kedua hantu itu berpacu untuk menjadi yang tercepat mencapai garis finish. Namun kedua hantu ini payah saat melawan AI game ini, Sadako meraih peringkat ke-7 sementara Kayako diperingkat ke-9.
Sumber: ANN
The post Kampanye Sadako vs Kayako Berlanjut Dengan Balapan Kuda appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.