Rating televisi menjadi sebuah hal yang paling penting bagi kelangsungan sebuah acara, bila rating tersebut tidak baik artinya tidak banyak yang menonton acara tersebut. Bila banyak yang tidak menontonnya, maka merchandise yang sudah disiapkan tidak akan terjual dan hal tersebut adalah salah satu faktor yang besar dalam menentukan kehidupan sebuah seri.
Boku no Hero Academia, adalah salah satu seri shounen yang dianggap akan meneruskan semangat Naruto dan seri legendaris lainnya. Nugrahadi pun sering berbincang kepada saya mengenai seri ini yang berbeda dengan seri shounen lain dan pantas untuk dibaca. Sayang saya belum sempat membaca atau menonton seri tersebut, tapi sepertinya rating mereka berbicara lain.
世帯=TV Rumahan
個人=TV Pribadi
KID=Kisaran umur 4~12
TEEN=Kisaran umur 13~19
M1=Pria kisaran umur 20~34
M2=Pria kisaran umur 35~49
M3=Pria berumur 50 atau lebih
F1=Wanita kisaran umur 20~34
F2=Wanita kisaran umur 35~49
F3=Wanita berumur 50 atau lebih
Seperti yang bisa dilihat di atas, rating episode 1-3 tidak pernah sampai ke rating 3%, bahkan episode keduanya terbukti sangat rendah untuk anak-anak dan remaja. Beberapa netizen membela film ini karena menurut mereka terlalu cepat untuk mengambil keputusan dalam 3 episode. Apalagi seri ini adalah seri shounen yang biasanya akan berjalan sangat panjang.
- “Baru juga jalan 3 episode.”
- “Namanya juga anime untuk anak kecil.”
- “Aku lebih suka yang genrenya survival.”
- “Kalau manganya kuberi poin 75, animenya kuberi poin 55.“
Saya sendiri belum pernah menonton anime ini jadi tidak bisa memberikan penilaian yang akurat. Bagi kamu yang menontonnya, apakah benar anime ini tidak begitu baik sampai rating-nya tidak bagus?
sumber: Yaraon!
The post Memprihatinkan, Rating ‘Boku no Hero Academia’ Tidak Pernah Lebih Dari 3% appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.