Maaya Sakamoto adalah nama yang sudah lama terdengar di industri anime. Selain aktif mengisi suara karakter, seiyuu dengan nama panggilan Maaya ini juga sangat aktif bernyanyi. Maaya sudah merilis banyak single, bahkan di antaranya banyak yang menjadi lagu anime.
Maaya sebenarnya debut sebagai seiyuu terlebih dahulu. Tetapi namanya baru mulai melejit ketika mengisi suara karakter heroine The Vision of Escaflowne yaitu Hitomi dan juga menyanyikan lagu opening-nya yang berjudul Yakusoku wa Iranai.
Lagu yang dirilis pada tahun 1996 tersebut diproduseri oleh Yoko Kanno, komposer yang terkenal menggubah lagu untuk seri Aquarion, Macross Frontier, dan lainnya. Hingga 2005, Maaya terus berkolaborasi dengan Yoko Kanno. Setelah itu, Maaya memproduksi lagunya sendiri.
Mungkin salah satu lagu Maaya Sakamoto yang paling kalian kenal adalah Triangler. Bagaimana tidak? Single yang menjadi lagu opening untuk Macross Frontier ini adalah single yang berhasil menduduki posisi ketiga di Oricon ketika dirilis, posisi tertinggi untuk single yang pernah dirilis Maaya. Untuk single ini, Maaya kembali berkolaborasi dengan Yoko Kanno.
Selain ahli dalam mengisi suara karakter dan dan pintar menyanyi, Maaya sebenarnya juga cukup jago bahasa Inggrisnya. Kalian bisa mendengarkannya dalam lagu Gravity yang menjadi lagu ending untuk Wolf’s Rain. Lagu tersebut dinyanyikan penuh dalam bahasa Inggris.
Di tahun 2011, Maaya Sakamoto mengumumkan bahwa dia telah menikah dengan seiyuu Kenichi Suzumura pada tanggal 8 Agustus. Keduanya adalah seiyuu ternama dan sudah sering mengisi suara di serial yang sama, contohnya di Magi, Star Driver, Gundam Seed Destiny, dan lainnya.
Maaya juga pernah berkolaborasi dengan Rasmus Faber, musisi asal Swedia yang sering memainkan lagu jazz dan house music. Karena suka anime, karir Rasmus akhirnya membawa dia berkolaborasi dengan banyak penyanyi Jepang, salah satunya adalah Maaya Sakamoto. Mereka berdua berkolaborasi dengan erat untuk lagu Shiawase ni Tsuite Watashi ga Shitteru Itsusu no Houhou yang merupakan lagu opening untuk Koufuku Graffiti.
Tahun depan di 2016, Maaya Sakamoto akan merayakan 20 tahun karirnya sebagai penyanyi. Tetapi, dia sudah mulai merayakannya sejak tahun ini. Ada berbagai kegiatan yang telah diadakan, mulai dari album tribute yang berisikan lagu-lagu Maaya Sakamoto yang di-cover oleh berbagai artis, konser peringatan, hingga album baru dan tur konser untuk album tersebut.
Album kesembilannya yang memperingati karirnya 20 tahun sebagai penyanyi berjudul Follow Me Up dan akan dirilis pada tanggal 30 September. Tur konser untuk Follow Me Up akan berlangsung pada tahun ini dan tahun depan.