Berapa banyak game Sword Art Online yang sudah kita dapatkan di berbagai platform dan konsol? Apakah itu sudah bisa memuaskan hasratmu akan dunia SAO? Saya yakin tidak, karena mau suka atau benci sama serialnya, SAO tetaplah menjadi seri yang mempopulerkan minat banyak orang dengan konsep teknologi virtual yang imersif dalam game, setidaknya di jagad Animanga. Sayangnya hal itu belum bisa diwujudkan secara sungguhan oleh para pembuat game-nya, setidaknya hingga saat ini.
IBM, salah satu pelopor industri teknologi modern dan salah satu merk industri terbesar pada masanya mengumumkan bahwa IBM Jepang sedang membuat apa yang mereka namakan “Sword Art Online: The Beginning.” Bukan sekedar game konsol, ini adalah proyek virtual reality yang bertujuan mewujudkan game SAO seperti dalam novelnya.
Alih-alih menggunakan kontroler yang dipadu dengan headset khusus seperti Oculus Rift, game ini akan digerakkan dengan seluruh tubuh kita menggunakan teknologi “Cognitive System” dan “Softlayer”, sistem cloud computing milik IBM.
Sang novelis, Reki Kawahara berkomentar bahwa “proyek ini benar-benar berbeda dengan game yang kita kenal selama ini.” Alpha test dikatakan akan diadakan di Tokyo akhir Maret nanti dan sedang mencari 208 partisipan. Mungkin 208 orang yang beruntung ini akan lebih kita kenal dengan sebutan “Beater” saat game-nya meluncur nanti ya?
Kalau benar sesuai ekspektasi, kita akhirnya bisa mengucapkan selamat tinggal pada realita. Tinggal masalah nanti kita bisa log-out nggak?
Sumber: Gematsu
The post Raksasa Teknologi Komputer IBM Umumkan Virtual Reality ‘Sword Art Online’ Sungguhan Seperti Novelnya appeared first on Jurnal Otaku Indonesia.